IKATAN MAHASISWA DIPLOMA FARMASI INDONESIA JL. S. Parman Komp. RS Islam Banjarmasin, Kalimantan Selatan
ANGGARAN DASAR IKATAN MAHASISWA DIPLOMA FARMASI INDONESIA Pembukaan Bahwa tujuan Mahasiswa Diploma Farmasi Indonesia adalah menciptakan kader yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, sehat jasmani dan rohani, memiliki perilaku, komitmen, etika dan bertanggungjawab dalam melaksanakan tugasnya, berbudi luhur, mencintai bangsa dan sesamanya sesuai dengan falsafah Pancasila. Guna mencapai tujuan organisasi maka ditetapkan suatu Anggaran Dasar sebagai berikut : Bab I Nama, Bentuk dan Kedudukan Pasal 1 Nama Asosiasi ini bernama IKATAN INDONESIA (IKMADIFARI)
MAHASISWA
DIPLOMA
FARMASI
Pasal 2 Bentuk Bentuk Organisasi adalah ikatan yg merupakan gabungan mahasiswa institusi pendidikan DIPLOMA FARMASI yang berada di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia Pasal 3 Kedudukan Ikatan Mahasiswa Diploma Farmasi Indonesia berkedudukan dan berkantor pusat di Banjarmasin
IKATAN MAHASISWA DIPLOMA FARMASI INDONESIA JL. S. Parman Komp. RS Islam Banjarmasin, Kalimantan Selatan
Bab II Asas, Landasan, Sifat, Fungsi, Visi, Misi dan Tujuan Pasal 4 Asas dan Landasan 1. Ikatan Mahasiswa Diploma Farmasi Indonesia berasaskan Pancasila 2. Ikatan Mahasiswa Diploma Farmasi Indonesia berlandaskan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Pasal 5 Sifat 1. Ikatan Mahasiswa Diploma Farmasi Indonesia bersifat Independen dan mandiri 2. Bersifat independen sebagaimana dimaksud Ayat (1) adalah tidak berafiliasi dengan kekuatan sosial politik dan /atau golongan apapun. 3. Bersifat mandiri sebagaimana dimaksud Ayat (1) adalah bebas dari pengaruh pihak manapun. Pasal 6 Fungsi Ikatan Mahasiswa Diploma Farmasi Indonesia berfungsi menjadi wadah bagi anggotanya dalam keselarasan dan pengembangan dalam dunia kefarmasian
Pasal 7 Visi Menciptakan kader mahasiswa diploma farmasi yang berkualitas dan berkomitmen serta bermanajemen baik.
IKATAN MAHASISWA DIPLOMA FARMASI INDONESIA JL. S. Parman Komp. RS Islam Banjarmasin, Kalimantan Selatan
Pasal 8 Misi 1. Memberikan pertanggungjawaban kepada mahasiswa diploma farmasi yang lebih muda serta mampu bekerjasama dengan institusi lain dan atau yang terkait. 2. Meningkatkan etika kepada mahasiswa diploma farmasi. 3. Meningkatkan berkomunikasi yang baik antar mahasiswa diploma farmasi.
Pasal 9 Tujuan 1. Terciptanya kader Ikatan Mahasiswa diploma farmasi di Indonesia yang berkualitas 2. Terjalin kerjasama antar mahasiswa diploma farmasi di Indonesia. 3. Terciptanya loyalitas anggota terhadap organisasi serta mempererat tali silahturahmi dan kekeluargaan antar mahasiswa diploma farmasi di Indonesia. Bab III Organisasi Pasal 10 Atribut Ikatan Mahasiswa Diploma Farmasi Indonesia memiliki lambang dan bendera yang diatur dalam Anggaran Rumah Tangga. Bab IV Kelengkapan Organisasi dan Kepengurusan Pasal 11 Keanggotaan 1.
2.
Keanggotaan Ikatan ini terdiri dari : a. Institusi yang mempunyai program studi diploma farmasi b. Institusi yang mempunyai program studi diploma analis farmasi dan makanan. Ketentuan dan syarat untuk menjadi anggota akan diatur lebih lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga Asosiasi.
IKATAN MAHASISWA DIPLOMA FARMASI INDONESIA JL. S. Parman Komp. RS Islam Banjarmasin, Kalimantan Selatan
3. 4.
5.
6. 7.
Setiap anggota adalah orang perseorangan yang ditugaskan oleh institusi serta memiliki hak untuk memilih dan dipilih menjadi pengurus atau pengawas. Setiap anggota wajib menjunjung tinggi, menjaga dan mempertahankan kehormatan, martabat, mematuhi dan menjaga azas dan tujuan Ikatan, dapat mengambil bagian aktif menurut kemampuannya dalam kegiatan serta membayar uang iuran anggota. Seseorang yang dinyatakan bersalah dalam menjalankan tugasnya sebagai pengurus dan pengawas yang menyebabkan kerugian bagi Ikatan, masyarakat atau Negara, dalam jangka Waktu 1 (satu) tahun sejak tanggal putusan tersebut mempunyai kekuatan hukum yang tetap tidak dapat meneruskan menjalankan jabatannya tersebut sebagai pengurus maupun pengawas. Keanggotaan Ikatan ini berakhir karena : a. Meninggal dunia ; b. Mengundurkan diri atas permintaan sendiri secara tertulis ; c. Diberhentikan dalam arti apabila anggota dianggap oleh pengurus merugikan nama baik ataupun melanggar maksud dan tujuan, Anggaran Dasar maupun Anggaran Rumah Tangga Ikatan. Hak – hak dan kewajiban-kewajiban dari para anggota akan diatur lebih lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga Ikatan. Syarat dan ketentuan keanggotaan selanjutnya diatur melalui Anggaran Rumah Tangga dan atau Peraturan Organisasi.
Pasal 12 Hak dan Kewajiban Anggota 1.
Para anggota berhak untuk : a.
merubah Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Ikatan ;
b.
mengangkat dan memberhentikan pengurus dan pengawas ;
c.
menetapkan kebijakan umum Ikatan berdasarkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Ikatan ;
d.
mengesahkan program kerja Ikatan yang disiapkan pengurus ;
e.
mengesahkan laporan tahunan ;
f.
menyetujui penggabungan atau pembubaran Ikatan.
IKATAN MAHASISWA DIPLOMA FARMASI INDONESIA JL. S. Parman Komp. RS Islam Banjarmasin, Kalimantan Selatan
2.
3.
4.
Anggota Ikatan baik bersama-sama maupun sendiri-sendiri setiap waktu berhak Memasuki bangunan, halaman atau tempat lain yang dipergunakan oleh Ikatan. Anggota Ikatan berhak memeriksa semua pembukuan dan surat-surat lainnya, memeriksa dan Mencocokan keadaan uang kas dan lain-lain serta berhak mengetahui segala tindakan yang Dijalankan oleh pengurus dan pengawas. Pengurus dan pengawas wajib memberikan penjelasan kepada para anggota dalam rapat Tahunan Anggota.
Pasal 13 1.
2. 3.
Setiap anggota yang tergabung di dalam ikatan mahasiswa diploma farmasi Indonesia berkewajiban melaksanakan kewajiban dalam menjaga nama baik organisasi. Setiap anggota yang tergabung di dalam ikatan mahasiswa diploma farmasi Indonesia berkewajiban menjaga kode etik organisasi Segala sesuatu yang menjadi kewajiban anggota akan disampaikan lebih luas pada peraturan organisasi Pasal 14 Rapat anggota
1.
2.
3.
4.
Anggota Ikatan Wajib mengadakan Rapat Umum Anggota Tahunan sekurang-kurangnya satu kali dalam 3 (tiga) bulan, paling lambat dalam waktu 2 (dua) bulan setelah akhir tahun buku. Anggota Ikatan dapat pula mengadakan rapat setiap waktu apabila dianggap perlu oleh ketua atau atas permintaan dua anggota pengawas. Dalam Rapat Umum Anggota Tahunan, anggota Ikatan mengesahkan Laporan Tahunan dan melakukan evaluasi tentang kegiatan Ikatan dalam tahun yang lampau, sebagai dasar pertimbangan bagi perkiraan pengembangan Ikatan untuk tahun yang akan datang. Panggilan untuk Rapat Umum Anggota harus dilakukan dengan surat tercatat paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum rapat diadakan dengan menyebutkan hari, tanggal, waktu dan tempat rapat serta keterangan tentang hal-hal yang dibicarakan. Rapat Umum anggota dipimpin oleh ketua, jikalau ketua tidak hadir atau berhalangan karena sebab apapun tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, maka rapat dipimpin oleh seorang yang dipilih oleh dan dari antara anggota Ikatan yang hadir.
IKATAN MAHASISWA DIPLOMA FARMASI INDONESIA JL. S. Parman Komp. RS Islam Banjarmasin, Kalimantan Selatan
5. 6.
7.
8.
Rapat Umum Anggota sah jika dihadiri oleh lebih dari ½ (satu per dua)jumlah seluruh anggota Ikatan. Anggota Ikatan dapat mewakilkan kehadirannya dalam rapat kepada anggota Ikatan lainnya dengan surat kuasa. Semua keputusan Rapat Umum Anggota diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat apabila keputusan secara musyawarah untuk mufakat tidak tercapai maka keputusan diambil dengan pemungutan suara berdasarkan suara setuju lebih dari ½ (sat2 per dua) jumlah suara yang hadir dikeluarkan dalam rapat. Setiap anggota Asosiasi dalam rapat berhak mengeluarkan 1 satu suara ditambah 1 (satu) suara untuk setiap anggota Ikatan yang diwakilinya dalam rapat. Segala sesuatu yang dibicarakan dan diputuskan dalam rapat harus dibuatkan risalah rapat yang wajib ditandatangani oleh ketua rapat dan oleh salah seorang anggota Ikatan yang ditunjuk oleh rapat untuk maksud itu. PEMBINA Pasal 15
Pembina adalah Ketua Asosiasi Pendidikan Diploma Farmasi Indonesia
WEWENANG PEMBINA Pasal 16
Memberikan nasehat dan pengarahan-pengarahan kepada pengurus dan pengawas Ikatan baik diminta maupun tidak. Pasal 17 Masa jabatan Pembina tidak ditentukan lamanya bergantung pada masa jabatan Ketua Asosiasi Pendidikan Diploma Farmasi Indonesia.
PENGURUS Pasal 18. 1.
Ikatan diurus oleh pengurus yang terdiri dari : a. Presiden Nasional ; b. Sekretaris Presiden ;
IKATAN MAHASISWA DIPLOMA FARMASI INDONESIA JL. S. Parman Komp. RS Islam Banjarmasin, Kalimantan Selatan
2.
3.
4. 5.
6.
7.
8. 9.
c. Wakil Presiden Bidang Diploma Farmasi ; d. Wakil Presiden Bidang Diploma Analis Farmasi dan Makanan ; e. Bendahara ; Susunan, Pengangkatan, Pemberhentian dan penggantian antar Waktu anggota pengurus berdasarkan keputusan Rapat Umum Anggota untuk jangka waktu 1 (satu) tahun terhitung sejak tanggal rapat Umum Anggota dengan tidak mengurangi hak Rapat Umum Anggota untuk sewaktu-waktu memberhentikan anggota pengurus yang bersangkutan sebelum masa kepengurusannya berakhir. Dalam hal pengangkatan, pemberhentian dan penggantian antar waktu tidak sesuai dengan Anggaran Dasar Ikatan, maka atas permintaan yang berkepentingan umum, makadapat membatalkannya pengangkatan, pemberhentian dan penggantian antar waktu tersebut. Para anggota pengurus bekerja secara sukarela tanpa menerima upah,honor dan/atau tunjangan tetap. Keanggotaan pengurus berakhir karena : a. Meninggal dunia ; b. Mengundurkan diri atas permintaan sendiri ; c. Diberhentikan berdasarkan keputusan Rapat Umum Anggota ; d. Telah berakhir masa jabatannya. Pengurus berhak mengundurkan diri dari kepengurusan dengan menyampaikan maksudnya tersebut secara tertulis kepada pengawas paling lambat 30 (tiga Puluh) hari sebelum tanggal pengunduran dirinya. Apabila oleh sebab apapun juga jabatan pengurus lowong maka dalam waktu 30 (tiga puluh) hari sejak terjadinya lowongan tersebut maka harus diadakan Rapat Umum Anggota untuk mengangkat pengurus baru. Masa jabatan seseorang yang diangkat untuk mengisi lowongan tersebut diatas adalah sisa masa jabatan pengurus yang digantikannya. Koordinator Daerah merupakan koordinasi perguruan tinggi yang terdiri dari Wilayah Sumatera, Jawa Barat-DKI-Banten, Jawa Tengah-DIY, Jawa TimurBali-NTB-NTT, Sulawesi-Kalimantan-Ambon-Papua
KEWAJIBAN DAN WEWENANG PENGURUS Pasal 19. 1.
Pengurus berkewajiban melaksanakan kepengurusan demi tercapainya maksud dan tujuan Ikatan dengan memperhatikan ketentuan dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
IKATAN MAHASISWA DIPLOMA FARMASI INDONESIA JL. S. Parman Komp. RS Islam Banjarmasin, Kalimantan Selatan
2.
3. 4. 5.
6.
Pengurus berkewajiban untuk menyiapkan dan menyusun Anggaran Rumah Tangga dan semua hal yang tidak atau belum cukup diatur dalam Anggaran Dasar ini dan membuat peraturan yang dipandang perlu dan berguna untuk Ikatan dengan persetujuan pengawas. Anggaran Rumah Tangga tidak boleh bertentangan dengan Anggaran Dasar Ikatan. pengurus wajib melaporkan segala tindakan dan kegiatannya secara tertulis setiap tahun kepada pengawas dan setiap kali diminta oleh pengawas. Dalam setiap Rapat Umum Anggota Tahunan, Pengurus menyampaikan Laporan Tahunan yang telah diketahui oleh pengawas berkenaan dengan segala tindakan dan kegiatan Ikatan untuk tahun buku yang bersangkutan. Pengurus baik pusat maupun daerah berhak melaksanakan kegiatan yang sumber dananya dapat berasal dari iuran anggota maupun iuran yang bersifat incidental
Bab V Rapat Organisasi 1.
2. 3.
4. 5. 6. 7.
8.
Rapat terdiri atas Musyawarah Nasional (Munas), Rapat Pimpinan (Rapim) Pusat, Rapat Kerja Nasional (Rakernas), Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas), Musyawarah Wilayah (Muswil), Rapat koordinasi daerah (korda). Jika dipandang perlu IKMADIFARI dapat menyelenggarakan Munas Luar Biasa yang diatur dalam Anggaran Rumah Tangga. Munas merupakan forum tertinggi diselenggarakan untuk mengesahkan Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) serta memilih dan mengesahkan presiden yang dilaksanakan 1 (satu) tahun sekali. Rapim Pusat merupakan forum rapat tertinggi setelah Munas sekurangkurangnya dilaksanakan 1 (satu) tahun sekali. Rakernas merupakan rapat kerja nasional yang diselenggarakan sekurangkurangnya setahun sekali. Rakornas merupakan rapat koordinasi nasional yang diselenggarakan sesuai kebutuhan terkait kebijakan yang harus ditindaklanjuti. Musyawarah Wilayah forum tertinggi ditingkat wilayah diselenggrakan untuk memilih dan mengesahkan Ketua, Sekretaris dan Bendahara Koordinator daerah, dilaksanakan 1 (satu) tahun sekali. Rapat Korda merupakan rapat yang diadakan masing-masing daerah sesuai dengan kebutuhan.
IKATAN MAHASISWA DIPLOMA FARMASI INDONESIA JL. S. Parman Komp. RS Islam Banjarmasin, Kalimantan Selatan
9.
Keputusan rapat diambil atas dasar musyawarah dan mufakat, jika tidak tercapai maka keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak. 10. Dalam hal Rapat Ikatan dimaksud sah apabila dihadiri paling sedikit ¾ (tiga per empat) dari jumlah seluruh anggota Ikatan, pengurus dan pengawas yang hadir atau diwakili dalam rapat.
BAB VI PERUBAHAN ANGGARAN DASAR Pasal 20 1.
2.
3.
4.
5.
Keputusan untuk merubah Anggaran Dasar Ikatan hanya sah apabila diambil oleh Rapat Umum Anggota Yang merupakan kewenangan tertinggi yang harus dihadiri oleh paling sedikit 2/3 (dua per tiga) dari jumlah seluruh anggota. Keputusan rapat yang dimaksud dalam ayat 1 sah apabila disetujui paling sedikit 2/3 (dua per tiga) dari jumlah seluruh anggota Ikatan yang hadir dan mengeluarkan suara dalam rapat atau diwakili dalam rapat. Dalam hal kuorum sebagaimana dimaksud dalam ayat 1 diatas tidak tercapai, maka Rapat Umum Anggota kedua dapat diselenggarakan paling cepat 7 (tujuh) hari setelah rapat pertama. Rapat Umum Anggota kedua sah bilamana dalam rapat hadir atau diwakili lebih ½ (satu per dua) jumlah seluruh anggota dan keputusan rapat tersebut sah apabila diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat. Dalam hal keputusan secara musyawarah untuk mufakat tidak tercapai maka keputusan diambil dengan pemungutan suara berdasarkan persetujuan suara terbanyak dari jumlah anggota Ikatan yang hadir atau diwakil dalam rapat : Perubahan Anggaran Dasar Ikatan yang meliputi : a. Nama dan tempat kedudukan Ikatan ; b. Maksud dan tujuan Ikatan ; c. Kegiatan untuk mencapai tujuan Ikatan ; d. Keanggotaan ; e. Hak dan kewajiban anggota ; f. Pembubaran ; Perubahan Anggaran Dasar Ikatan mengenai hal lain dari yang dimaksud dalam ayat 4 pasal ini yaitu :
IKATAN MAHASISWA DIPLOMA FARMASI INDONESIA JL. S. Parman Komp. RS Islam Banjarmasin, Kalimantan Selatan
6.
a. Jangka waktu pendirian ; b. Perolehan dan penggunaan kekayaan ; c. Tata cara pengangkatan, pemberhentian, penggantian pengurus ; d. Hak dan kewajiban pengurus dan pengawas ; e. Penetapan tempat dan tata cara penyelenggaraan rapat ; Perubahan anggaran dasar Ikatan tidak boleh dilakukan pada saat Ikatan dinyatakan pailit, kecuali atas persetujuan curator. BAB VII PEMBUBARAN
1.
2.
3.
4.
5.
Pasal 21 Keputusan untuk pembubaran Ikatan hanya dapat diambil dalam suatu keputusan Rapat Umum Anggota, bilamana ternyata bahwa : a. Jangka waktu yang telah ditetapkan dalam Anggaran Dasar Ikatan berakhir ; b. Maksud dan tujuan Ikatan telah tercapai ; Usul untuk membubarkan Ikatan dapat diajukan kepada Rapat Umum Anggota Paling sedikit 1/10 (satu per sepuluh) dari jumlah seluruh anggota Ikatan atau lebih dari 1/2 (satu per dua) dari jumlah seluruh anggota pengurus. Keputusan untuk membubarkan Ikatan adalah sah jika dalam Rapat umum Anggota hadir atau diwakili paling sedikit 3/4 (tiga per empat) dari jumlah seluruh anggota Ikatan, pengurus dan pengawas. Pembubaran Ikatan ditetapkan dalam keputusan Rapat umum Anggota dan dapat menunjuk likuidator yang diikuti dengan likuidasi untuk membereskan kekayaan Ikatan. Likuidator atau kurator (dalam hal Ikatan dinyatakan pailit) yang ditunjuk melakukan pemberesan kekayaan Ikatan yang bubar atau dibubarkan, paling lambat 7(tujuh) hari terhitung sejak tanggal penunjukan wajib mengumumkan pembubaran Ikatan.
Bab VIII Penutup Pasal 22 Anggaran Dasar ini ditetapkan di Banjarmasin, pada hari Sabtu Tanggal Delapan Oktober Dua Ribu Enambelas.
IKATAN MAHASISWA DIPLOMA FARMASI INDONESIA JL. S. Parman Komp. RS Islam Banjarmasin, Kalimantan Selatan
ANGGARAN RUMAH TANGGA IKATAN MAHASISWA DIPLOMA FARMASI INDONESIA Bab I Organisasi Pasal 1 Lambang 1. Lambang Ikatan Mahasiswa Diploma Farmasi Indonesia terdiri dari : a. Lambang berbentuk segilima mengartikan bahwa kita menganut ideolologi pancasila yang terdiri dari 5 (lima). b. Garis tepi berwarna kuning pada segilima sebagai arti bahwa kreatifitas dan loyalitas. c. Warna dasar pada lambang merah sebagai arti kekuatan dan keberanian. d. Pada lingkaran berwarna putih sebagai arti kedamaian dan kesucian. e. Di dalam lingkaran tertulis nama organisasi dan tanggal terbentuknya organisasi tersebut yang berwarna emas sebagai arti kedudukan, kemegahan dan kegembiraan. f. Di tengah lambang terdapat lambang farmasi dan mortar sebagai arti Ikatan Mahasiswa Diploma Farmasi Indonesia sebagai wadah mahasiswa diploma farmasi di Indonesia untuk menjalankan satu visi dan tidak ada perbedaan satu sama lain. 2. Bentuk lambang sebagaimana dimaksud Ayat (1) terlampir. Pasal 2 Bendera Warna dasar putih dengan lambang Ikatan Mahasiswa Diploma Farmasi Indonesia di bagian tengah, ukuran lebar 2/3 dari panjang bendera. Pasal 3 Keanggotaan Keanggotaan Ikatan adalah Mahasiswa institusi pendidikan yang menyelenggarakan progam Diploma Farmasi dan atau Diploma Analis Farmasi dan Makanan.
IKATAN MAHASISWA DIPLOMA FARMASI INDONESIA JL. S. Parman Komp. RS Islam Banjarmasin, Kalimantan Selatan
Pasal 4 Persyaratan Anggota Calon anggota baru harus mengajukan permohonan kepada Pengurus Pusat Ikatan Mahasiswa Diploma Farmasi Indonesia dengan tembusan kepada pengurus Daerah dengan persyaratan yang akan diatur dalam peraturan organisasi. Pasal 5 Kewajiban Anggota 1. Menaati Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, Peraturan Organisasi, dan peraturan-peraturan lain yang ditetapkan organisasi. 2. Menjaga, membela dan memajukan organisasi. 3. Mengikuti secara aktif kegiatan-kegiatan organisasi dan melaksanakan keputusan organisasi. 4. Memperteguh kesetiakawanan dan kerjasama. 5. Berupaya mencapai tujuan organisasi. 6. Membayar iuran organisasi yang besarnya... Pasal 7 Hak Anggota 1. 2. 3. 4. 5.
Mengikuti / menghadiri rapat Memilih dan dipilih sesuai dengan ketentuan AD/ART organisasi Mengajukan usul, saran, dan kritik, bagi kemajuan ikatan Menerima hasil karya ikatan Mendapatkan pembinaan Pasal 8 Masa Kepengurusan
Masa kepengurusan ikatan adalah 1 (satu) tahun, dan dapat dipilih kembali maksimal untuk 1 (satu) periode berikutnya.
IKATAN MAHASISWA DIPLOMA FARMASI INDONESIA JL. S. Parman Komp. RS Islam Banjarmasin, Kalimantan Selatan
Pasal 9 Tugas Pengurus Pengurus mempunyai tugas : 1. Mengelola Organisasi menurut ketentuan AD, ART dan Peraturan Organisasi 2. Merumuskan kebijakan strategis untuk mencapai tujuan organisasi 3. Melaksanakan hasil keputusan rapat 4. Memberikan advokasi kepada anggota 5. Memberikan masukan pendirian institusi baru atau prodi baru paket keahlian farmasi kepada pihak yang berwenang 6. Mengundang dan mengkoordinasikan rapat organisasi 7. Membuat laporan hasil rapat dan pelaksanaan program kerja 8. Mewakili organisasi dalam rapat dengan pihak terkait 9. Menjalin dan membina hubungan baik dengan lembaga atau organisasi terkait. Bab II Rapat dan Keputusan Pasal 10 1. Setiap rapat dipimpin oleh pengurus 2. Rapat pengambilan keputusan adalah sah jika dihadiri sekurang-kurangnya setengah jumlah anggota ditambah 1 (satu), apabila kuorum tidak tercapai maka rapat ditunda untuk waktu tertentu sesuai kesepakatan anggota yang hadir. 3. Keputusan rapat diambil secara musyawarah dan mufakat, apabila tidak tercapai maka keputusan diambil berdasarkan suara terbanyak. 4. Dalam rapat pengambilan keputusan setiap anggota mempunyai 1 (satu) suara. 5. Keputusan yang diambil dalam rapat bersifat mengikat. Bab III Perubahan Anggaran Rumah Tangga Pasal 11 1. Perubahan Anggaran Rumah Tangga hanya dapat dilakukan dalam Munas
IKATAN MAHASISWA DIPLOMA FARMASI INDONESIA JL. S. Parman Komp. RS Islam Banjarmasin, Kalimantan Selatan
2. Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga diatur dalam peraturan organisasi.
Bab IV Penutup Pasal 12 Anggaran Rumah Tangga ini ditetapkan di Banjarmasin, pada hari Sabtu Tanggal Delapan Oktober Dua Ribu Enambelas.