Sop Retensio Urine 6qk4b

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR RETENSIO URINE No. Dokumen:

SOP

125/A.1/SOP/PKM.UTAN/2017 No. Revisi: 00 Tgl. Terbit :10 Januari 2017 Halaman : 1/2

UPT PUSKESMAS SUPRIYADI, SKM

KECAMATAN

NIP. 19681231 198903 1 029

UTAN Pengertian

Retensio urine adalah tidak dapat/ sukarnya urine keluar dari buli-buli

Tujuan

Sebagai acuan untuk menerapkan langkah – langkah untuk penatalaksanaan

Kebijakan

retensio urine SK Kepala UPT Puskesmas No. 005/A.1/SK/PKM.UTAN/I/2016 Tentang Jenis Jenis Pelayanan

Referensi Alat

1. Alat a. Cateter b. Bengkok c. Pinset d. Urine bag

6.

LangkahLangkah

7. 8.

Unit Terkait Dokumen

1. Bahan a. Kassa b. Jelly c. Aquadest d. Kapas Alkohol e. Spuit 10 cc f. Handscoon 1. Petugas ( perawat ) melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital anamnesa & pemeriksaan fisik sesuai riwayat penyakit dan dicatat dalam status pasien 2. Petugas ( perawat ) melakukan kompres hangat pada daerah symphisis 3. Petugas ( perawat ) mengobservasi intake & output pasien 4. Petugas ( perawat ) memberikan tindakan dan terapi sesuai advis dokter, sebagai berikut: a. Memberikan kateter b. Mengeluarkan urine secepatnya (kateterisasi) a. Memperbaiki keadaan umum, ingat kemungkinan infeksi, urosepsis, gangguan keseimbangan cairan b. Pengobatan kausal c. Infeksi : antibiotic yang sesuai Petugas ( perawat ) melakukan rujukan ke rumah sakit jika ada riwayat trauma / hematuri UGD, RAWAT INAP

9.

Terkait Rekaman historis Perubahan

No .

Yang diubah

Isi Perubahan

Tanggalmulaidiberlakukan