Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dalam rangka pemerataan pelayanan kesehatan dan pembinaan kesehatan masyarakat telah di bangun puskesmas. Puskesmas adalah unit pelaksana teknis dinas kesehatan kabupaten / kota yang bertanggung jawab menyelenggarakan
pembangunan
kesehatan
di
suatu
wilayah
kerja
tertentu. Puskesmas berfungsi sebagai : Pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan . Pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat. Pusat pelayanan kesehatan strata pertama. Untuk menunjang pelaksanaan fungsi dan penyelenggaraan upayanya, puskesmas dilengkapi dengan instrumen manajemen yang terdiri dari : -
Perencanaan tingkat Puskesmas
-
Lokakarya Mini Puskesmas
Penilaian Kinerja Puskesmas Dan Manajemen Sumber Daya termasuk alat, obat, keuangan dan Tenaga serta didukung dengan manajemen sistem pencatatan dan pelaporan disebut sistem informasi manajemen Puskesmas (SIMPUS) dan upaya peningkatan mutu pelayanan ( antara lain melalui penerapan quality assurance ). Mempertimbangkan rumusan pokok-pokok program dan program-program unggulan sebagaimana disebutkan dalam Rencana Strategis Departemen Kesehatan dan program spesifik daerah, maka area program yang akan menjadi prioritas di suatu daerah, perlu dirumuskan secara spesifik oleh daerah sendiri demikian pula strategi dalam pencapaian tujuannya, yang harus disesuaikan dengan masalah, kebutuhan serta potensi setempat. Puskesmas merupakan ujung tombak terdepan dalam pembangunan kesehatan,
mempunyai
peran
cukup
besar
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
dalam
upaya
mencapai
1
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) pembangunan kesehatan. Untuk mengetahui tingkat kinerja Puskesmas, perlu diadakan Penilaian Kinerja Puskesmas.
B. PENGERTIAN PENILAIAN KINERJA PUSKEMAS Penilaian kinerja Puskesmas adalah suatu upaya untuk melakukan penilaian hasil kerja / prestasi Puskesmas. Pelaksanaan penilaian dimulai dari tingkat Puskesmas sebagai instrumen mawas diri karena setiap Puskesmas melakukan penilaian kinerjanya secara mandiri, kemudian Dinas Kesehatan Kabupaten / Kota melakukan verifikasi hasilnya. Adapun aspek penilaian meliputi hasil pencapaian cakupan dan manajemen kegiatan termasuk mutu pelayanan (khusus bagi Puskesmas yang telah mengembangkan mutu pelayanan) atas perhitungan seluruh
Puskesmas.
Berdasarkan
hasil
verifikasi,
dinas
kesehatan
kabupaten / kota bersama Puskesmas dapat menetapkan Puskesmas kedalam kelompok (I,II,III) sesuai dengan pencapaian kinerjanya.Pada setiap kelompok tersebut, dinas kesehatan kabupaten/kota dapat melakukan analisa tingkat kinerja puskesmas berdasarkan rincian nilainya, sehingga urutan pencapian kinerjanya dapat diketahui, serta dapat dilakukan pembinaan secara lebih mendalam dan terfokus. C. TUJUAN DAN MANFAAT PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS 1. Tujuan a.
Tujuan Umum
Tercapainya tingkat kinerja puskesmas yang berkualitas secara optimal dalam mendukung pencapaian tujuan pembangunan kesehatan kabupaten / kota. b.
Tujuan Khusus
1). Mendapatkan gambaran tingkat pencapaian hasil cakupan dan mutu kegiatan serta manajemen puskesmas pada akhir tahun kegiatan. UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
2
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) 2). Mengetahui tingkat kinerja puskesmas pada akhir tahun berdasarkan urutan peringkat kategori kelompok puskesmas. 3). Mendapatkan informasi analisis kinerja puskesmas dan bahan masukan dalam penyusunan rencana kegiatan puskesmas dan dinas kesehatan kabupaten/kota untuk tahun yang akan datang. 2. Manfaat Penilaian Kinerja Puskesmas : Puskesmas
mengetahui
tingkat
pencapaian
(prestasi)
kunjungan
dibandingkan dengan target yang harus dicapai. Puskesmas dapat melakukan identifikasi dan analisis masalah, mencari penyebab dan latar belakang serta hambatan masalah kesehatan di wilayah kerjanya berdasarkan adanya kesenjangan pencapaian kinerja puskesmas (out put dan out come) Puskesmas dan dinas kesehatan kabupaten/kota dapat menetapkan tingkat urgensi suatu kegiatan untuk dilaksanakan segera pada tahun yang akan datang berdasarkan prioritasnya. Dinas kesehatan kabupaten/kota dapat menetapkan dan mendukung kebutuhan sumber daya puskesmas dan urgensi pembinaan puskesmas. D. RUANG LINGKUP PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS Ruang lingkup kinerja puskesmas meliputi data dasar pelayanan publik, transparansi, partisipasi, dan akuntabilitas 1. Transparansi, Indikator yang dipakai untuk menilai apakah pelayanan yang diberikan dilakukan secara tranSparan; dalam arti prosedur layanan, pembiayaan, dan proses pemberian layanan diketahui secara terbuka oleh pengguna layanan sebelum mereka memperoleh layanan yang dibutuhkan 2. Partisipasi, Indikator yang dipakai untuk menilai apakah dalam memberikan pelayanan, penyedia layanan telah melibatkan masyarakat; baik di UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
3
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) dalam perencanaan, implementasi dan evaluasi kinerja layanan yang diberikan. 3. Akuntabilitas. Indikator yang dipakai untuk menilai apakah pelayanan publik yang diberikan oleh penyedia layanan telah sesuai dengan standar norma dan nilai yang dianut oleh masyarakat. Akuntabilitas dapat dilihat dari sisi istratif (keuangan), legal, profesional dan moral Ruang lingkup kinerja puskesmas meliputi penilaian pencapaian hasil pelaksanaan pelayanan kesehatan, manajemen puskesmas dan mutu pelayanan. Penilaian terhadap kegiatan upaya kesehatan wajib puskesmas yang telah ditetapkan di tingkat kabupaten/kota dan kegiatan upaya kesehatan pengembangan dalam rangka penerapan tiga fungsi puskesmas yang diselenggarakan melalui pendekatan kesehatan masyarakat, dengan tetap mengacu pada kebijakan dan strategi untuk mewujudkan visi ” Indonesia Sehat 2017. E. KEDUDUKAN PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS 1. Kedudukan PKP dalam Manajemen Puskesmas: a. P1 : perencanaan ==> PTP/Perencanaan Tingkat Puskesmas b. P2 : penggerakan dan pelaksanaan ==> Lokmin, Kegiatan Puskesmas, Pencatatan, Pengelolaan Keuangan dan sumber daya (termasuk SDM) c. P3 : pengawasan, penilaian dan pengendalian ==> Laporan (Termasuk Profil), PKP
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
4
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) 2. Kedudukan PKP dalam Sistem Pengelolaan Puskesmas: a. INPUT 5M (Man, Money, Methode, Material’s, Machine) yaitu PTP b. PROSES 5W+1H (Who, What, How, When, Why, Where) yaitu Lokmin, dll. c. OUTPUT PKP dan Laporan 3. Kedudukan PKP dalam Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP): a. Input Bahan Analisa dari Laporan, PKP, dan evaluasi Kegiatan sebelumnya b. Proses Lokmin, Penetapan prioritas Masalah, Penetapan Penyebab Masalah, Pemecahan Masalah c. Output RUK (Rencana Usulan Kegiatan) dan RPK (Rencana Pelaksanaan Kegiatan.
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
5
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) BAB II PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA A. BAHAN DAN PEDOMAN Bahan yang dipakai pada penilaian kinerja puskesmas adalah hasil pelaksanaan pelayanan kesehatan, manajemen puskesmas dan mutu pelayanan. Sedangkan dalam pelaksanaannya mulai dari pengumpulan data, pengolahan data, analisis hasil / masalah sampai dengan penyusunan laporan berpedoman pada Buku Pedoman Penilaian Kinerja Puskesmas dari Direktorat Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat Departemen Kesehatan R.I. tahun 2006. B. TEKNIS PELAKSANAAN Teknis pelaksanaan penilaian kinerja UPT Puskesmas Pembangunan tahun 2017, sebagaimana berikut di bawah ini: 1. Pengumpulan Data. Pengumpulan data dilaksanakan dengan memasukkan data hasil kegiatan puskesmas tahun 2016 ( Januari s.d Desember 2016 ) dengan variabel dan sub variabel yang terdapat dalam formulir penilaian kinerja puskesmas tahun 2016. 2. Pengolahan Data. Setelah proses pengumpulan data selesai, dilanjutkan dengan penghitungan sebagaimana berikut di bawah ini : a. Penilaian Cakupan Kegiatan Pelayanan Kesehatan Cakupan sub variabel (SV) dihitung dengan membagi hasil pencapaian (H) dengan target sasaran (T) dikalikan 100 atau SV (%) = H/T x 100% Cakupan variabel (V) dihitung dengan menjumlah seluruh nilai sub variabel (ΣSV ) kemudian dibagi dengan jumlah variabel ( n ) atau V (%) = Σ SV / n
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
6
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) Jadi nilai cakupan kegiatan pelayanan kesehatan adalah rerata per jenis kegiatan. Kinerja cakupan pelayanan kesehatan dikelompokkan menjadi tiga, yaitu : Kelompok I (kinerja baik) Kelompok II (kinerja cukup)
: Tingkat pencapaian hasil ≥ 91 % : Tingkat pencapaian hasil 81 – 90 %
Kelompok III (kinerja kurang) :Tingkat pencapaian hasil ≤ 80 % b. Penilaian Kegiatan Manajemen Puskesmas Penilaian kegiatan manajemen puskesmas
dikelompokkan menjadi
empat kelompok : Manajemen Operasional Puskesmas Manajemen alat dan obat Manajemen keuangan Manajemen ketenagaan Penilaian kegiatan manajemen puskesmas dengan mempergunakan skala nilai sebagai berikut : Skala 1 nilai 4 Skala 2 nilai 7 Skala 3 nilai 10 Nilai masing-masing kelompok manajemen adalah rata-rata nilai kegiatan masing-masing kelompok manajemen. Cara Penilaian : Nilai manajemen dihitung sesuai dengan hasil pencapaian Puskesmas dan dimasukkan ke dalam kolom yang sesuai. Hasil nilai skala di masukkan ke dalam kolom nilai akhir tiap variabel Hasil rata – rata dari penjumlahan nilai variabel dalam manajemen merupakan nilai akhir manajemen Hasil rata-rata dikelompokkan menjadi : Baik
: Nilai rata – rata > 8,5
Cukup
: Nilai 5,5 – 8,4
Kurang
: Nilai < 5,0
c. Penilaian mutu pelayanan UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
7
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) Cara Penilaian : Nilai mutu dihitung sesuai dengan hasil pencapaian Puskesmas dan dimasukkan ke dalam kolom yang sesuai. Hasil nilai skala di masukkan ke dalam kolom nilai akhir tiap variabel Hasil rata – rata nilai variabel dalam satu komponen merupakan nilai akhir mutu Nilai mutu dikelompokkan menjadi : * Baik
: Nilai rata – rata > 8,5
* Cukup
: Nilai 5,5 – 8,4
* Kurang
: Nilai < 5,
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
8
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) BAB III HASIL KINERJA UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017 Hasil Kinerja Puskesmas Pembangunan Tahun 2017 berdasarkan data tahun 2016 dapat kami sajikan sebagaimana berikut ini: A. Hasil kinerja pelayanan kesehatan 1. Upaya Kesehatan Wajib Tabel 1. Hasil Pencapaian Kinerja Upaya Kesehatan Wajib UPT Puskesmas Pembangunan Tahun 2017
NO
KOMPONEN KEGIATAN UPAYA KESEHATAN WAJIB
HASIL CAKUPAN (%)
TINGKAT KINERJA
KETERANGAN
1
UPAYA PROMOSI KESEHATAN
98,4%
Baik
Baik ≥ 91 %
2
UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN
72,2%
Kurang
Cukup ≥81-90 %
3
UPAYA KESEHATAN IBU DAN ANAK TERMASUK KB
92,1%
Baik
Kurang≤ 80%
4
UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT
93%
Baik
5
UPAYA PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN PENYAKIT MENULAR
88,3%
Cukup
6
UPAYA PENGOBATAN
96,3%
Baik
Rata-rata Kinerja 90% Cukup
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
9
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) 2. Upaya Kesehatan Pengembangan Tabel 2. Hasil Pencapaian Kinerja Upaya Kesehatan Pegembangan UPT Puskesmas Pembangunan Tahun 2017
NO
KOMPONEN KEGIATAN UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN
HASIL CAKUPAN (%)
TINGKAT KINERJA
KETERANGAN
1
Upaya Kesehatan Usia Lanjut
93,2%
Cukup
Baik ≥ 91 %
2
Upaya Kesehatan Mata / Pencegahan Kebutaan
72,3%
Baik
Cukup ≥81-90 %
3
Upaya Kesehatan Telinga / Pencegahan Gangguan pendengaran
60%
Baik
Kurang≤ 80%
4
Kesehatan Jiwa
40%
Kurang
5
Pencegahan dan penanggulangan penyakit gigi
83%
Cukup
6
Perawatan Kesehatan Masyarakat
100%
Baik
Rata-rata Kinerja 84% Cukup Nilai cakupan kinerja pelayanan kesehatan adalah : rata – rata nilai upaya kesehatan wajib dan upaya kesehatan pengembangan, atau dengan kata lain nilai pencapaian upaya kesehatan wajib + pengembangan dibagi dua. Jadi Nilai Kinerja cakupan pelayanan kesehatan UPT Puskesmas Pembangunan adalah : 85,5 % (cukup)
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
10
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) B. Hasil Kinerja Kegiatan Manajemen UPT Puskesmas Pembangunan Tabel 3. Hasil Pencapaian Kinerja Manajemen UPT Puskesmas Pembangunan Tahun 2017 NO.
KOMPONEN MANAJEMEN PUSKESMAS
1.
MANAJEMEN OPERASIONAL PUSKESMAS
2.
MANAJEMEN ALAT DAN OBAT
3.
4.
CAKUPAN KEGIATAN
TINGKAT KINERJA
KETERANGAN
baik
Baik ≥ 8,5
7,6
sedang
Cukup ≥ 5,5 – 8,4
MANAJEMEN KEUANGAN
10
baik
Kurang < 5,5
MANAJEMEN KETENAGAAN
9,25
baik
Rata-rata nilai
8,89
8,71
baik
Jadi hasil kinerja kegiatan manajemen puskesmas Pembangunan tahun 2016 adalah : 8,89 (Kinerja Baik )
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
11
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) Hasil Kinerja Mutu Pelayanan Kesehatan UPT Puskesmas Pembangunan Tabel. 4. Hasil Pencapaian Kinerja Mutu Pelayanan Kesehatan UPT Puskesmas Pembangunan Tahun 2017 No
JENIS KEGIATAN
Cakupan
Nilai
Tingkat Kinerja
0%
10
Baik
98,97%
10
Baik
1
Drop out pelayanan ANC (K1-K4)
2
Persalinan oleh tenaga kesehatan
3
Penanganan komplikasi obstetri / resiko tinggi
100%
10
Baik
4
Kepatuhan terhadap standar ANC
100%
10
Baik
5
Kepatuhan terhadap standar pemeriksaan TB Paru
100%
10
Baik
6
Tingkat Kepuasan pasien terhadap pelayanan puskesmas
96%
10
Baik
10
Baik
Rata-rata nilai
Dengan melihat tabel 4 diatas hasil kinerja mutu pelayanan kesehatan Puskesmas Pembangunan tahun 2016 adalah 10 (termasuk kinerja Baik) Hasil Total Kinerja Kegiatan di UPT Puskesmas Pembangunan Tahun 2017 Tabel. 5. Hasil Total Kinerja Kegiatan UPT Puskesmas Pembangunan Tahun 2017 No.
Komponen Tingkat Pencapaian Keterangan Kegiatan Kinerja
1
Pelayanan Kesehatan
85,5 %
Cukup
2
Manajemen
8,89
Baik
3
Mutu
10
Baik
Rata-rata Kinerja
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
12
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) BAB IV ANALISIS HASIL KINERJA Perbandingan Hasil Kinerja Tahun 2016 dengan Tahun 2017 Belum dapat dibandingkan karena pada tahun 2016 menggunakan penilaian kinerja dengan CMI tool. Hasil Kinerja Kegiatan (Upaya Kesehatan Wajib Dan Upaya Kesehatan Pengembangan) UPT Puskesmas Pembangunan Tahun 2017 Dari grafik diatas semua kegiatan belum mencapai 100 %, yang termasuk kurang yaitu : upaya promosi kesehatan (79 %) dan upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit menular (80 %). Kemudian dapat kita jabarkan lagi ke dalam pencapaian kinerja per kegiatan. Dari grafik di atas terlihat bahwa untuk kegiatan bayi mendapatkan ASI eksklusif hanya mencapai 20 %, dan kegiatan penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat 90 %. Terlihat bahwa penyuluhan PHBS yang kurang adalah di tempat-tempat umum. Terlihat bahwa kegiatan yang belum mencapai 100 % adalah kegiatan pengawasan sanitasi tempat-tempat umum 94 % dan penyehatan lingkungan pemukiman dan jamban keluarga 55 %. Hal ini disebabkan sanitasi tempat-tempat umum yang memenuhi syarat 89%, pemeriksaan penyehatan lingkungan pada perumahan 55% dari 4948 rumah seharusnya diperiksa. Untuk kegiatan KIA dan KB, Kesehatan ibu (95 %), Kesehatan Bayi (100%), Upaya Kesehatan bayi dan Anak Prasekolah (92 %), Upaya Kesehatan Anak Usia Sekolah dan Remaja (100 %), Pelayanan Keluarga Berencana (94 %). Untuk Upaya Kesehatan Bayi dan Anak Prasekolah kami belum mengadakan kegiatan DTKB apras sehingga belum dapat dinilai. Untuk kegiatan Kesehatan Ibu, Linakes 99%, KN3 99 %, dan rujukan bumil resti 82 %. UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
13
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) Untuk program gizi, yang belum mencapai 100 % adalah balita yang naik berat badannya (60%). Kinerja P2M yang belum mencapai 100% adalah DBD 80 %, dan ISPA 0 %. Untuk DBD dikarenakan ABJ 60 %, dan untuk ISPA tidak diketemukan kasus pneumonia. Untuk Upaya pengobatan 95 %,dikarenakan dari 25547 penduduk, yang berkunjung dalam tahun 2016 hanya 91 % Pencapaian kinerja Upaya Kesehatan Pengembangan yang belum mencapai 100 % adalah Upaya kesehatan Usila 83 %, Kesehatan Jiwa 40 % dan Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Gigi 83 %. Hal ini dikarenakan tidak semua kelompok usila yang dibina, dipantau kesehatannya oleh nakes (67 %), Pembinaan sikat gigi massal di SD/MI 31 %. Untuk keswa dijabarkan pada grafik di bawah ini : Hasil Kinerja Kegiatan Manajemen Puskesmas Kinerja Manajemen dibagi menjadi 4 variabel, yaitu : manajemen operasional puskesmas, manajemen alat dan obat, manajemen keuangan, dan manajemen ketenagaan. Berikut ini gambaran pencapaian kinerja manajemen di UPT Puskesmas Pembangunan Tahun 2017. Terlihat bahwa pencapaian kinerja sebagian besar baik (>8,5), tetapi masih ada yang sedang yaitu manejemen alat dan obat 7,6 dikarenakan tidak semua ruangan terdapat daftar inventaris barang, dan updating data alat tidak rutin dilaksanakan. Untuk kinerja manajemen operasional puskesmas lokmin tribulanan kurang terlaksana, dan pengiriman laporan masih kurang cepat. Untuk kinerja manajemen alat dan obat, permasalahan yang ada yaitu pada masalah inventarisasi barang : tidak terdapat daftar inventaris barang yang terpasang di ruangan, kemudian updating data inventaris kurang rutin. Untuk kinerja manajemen keuangan semuanya baik, tidak ada masalah. Untuk kinerja manjemen ketenagaan, belum semua petugas membuat rencana kerja bulanan. UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
14
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) Hasil Kinerja Mutu Pelayanan Kesehatan Untuk kinerja mutu pelayanan kesehatan semua variabel bernilai baik. Hasil Kinerja UPT Puskesmas Pembangunan Tahun 2017 Tabel 6. Trend Pencapaian Kinerja UPT Puskemas Pembangunan Pencapaian NO
Jenis Kegiatan
Tahun Tahun 2016
1 2 3
Cakupan Pelayanan Kesehatan Manajemen Puskesmas Mutu Pelayanan Kesehatan
Trend
2017 85,5 % 8,89 10
Trend belum bisa ditentukan karena baru tahun 2017 pedoman penilaian kinerja puskesmas dipergunakan.
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
15
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) BAB V IDENTIFIKASI MASALAH DAN ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH Dengan melihat gambaran di atas hasil kinerja kegiatan UPT Puskesmas Pembangunan tahun 2017 dapat dikategorikan perjenis kegiatan: 1. Kategori Kinerja Baik – Upaya Kesehatan Lingkungan – Kesehatan Ibu & Anak Termasuk KB – Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat – Upaya Pengobatan – Upaya Kesehatan Mata / Pencegahan Kebutaan – Upaya kesehatan Telinga / Pencegahan Gangguan Pendengaran – Perawatan Kesehatan Masyarakat 2. Kategori Kinerja Cukup – Upaya Kesehatan Usia Lanjut – Pencegahan & Penanggulangan Penyakit Gigi 3. Kategori Kinerja Kurang – Promosi Kesehatan – Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular – Kesehatan Jiwa Selanjutnya akan dibahas jenis kegiatan yg termasuk kategori kinerja cukup & kurang. Menentukan penyebab dengan menelusuri variabel & sub variabel : Penilaian Kinerja Cukup
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
16
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) Penilaian Kinerja Kesehatan Lansia Upaya Kesehatan Usia Lanjut dengan nilai 83 % Permasalahan : Penanggung jawab program sedang mengambil ijin belajar DIV kebidanan, sehingga kegiatan posyandu lansia kurang terpantau Pendanaan khusus untuk kegiatan usila tidak ada Kegiatan posyandu lansia dilakukan saat siang ataupun sore hari, sehingga petugas usila tidak dapat rutin hadir untuk ikut pembinaan Masyarakat yang berusia lanjut, bila sehat tidak datang ke posyandu, sehingga seakan-akan posyandu usila hanya untuk berobat saya. Pemecahan : Kegiatan posyandu usila dilakukan di pagi hari atau saat hari libur Membuat perencanaan kegiatan melalui dana yang ada di puskesmas maupun di masyarakat. Contoh : BOK, Alokasi Dana Desa Perlu pelatihan untuk kader posyandu usila, sehingga dapat secara mandiri melaksanakan kegiatan posyandu usila Perlu adanya sosialisasi ke masyarakat mengenai peran posyandu usila, dan kegiatan apa saja yang ada di dalamnya Penilaian Kinerja Pencegahan penyakit gigi Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Gigi dengan nilai 83 %. Disebabkan oleh : pembinaan dan bimbingan sikat gigi missal pada SD/MI 31 %. Permasalahan : Jumlah SD/MI di UPT Puskesmas Pembangunan 19 sekolah, sedangkan petugas UKS juga bertugas di Poli Gigi Puskesmas. Pendanaan untuk kegiatan UKS hanya sedikit, tidak dapat mencakup seluruh SD/MI,Belum semua SD dilatih dokter kecil, sehingga dapat membimbing teman-temannya untuk berPHBS
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
17
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) Pemecahan : Perlu penjadwalan yang matang, sehingga semua kegiatan dapat terlaksana Membuat perencanaan kegiatan melalui dana yang ada di puskesmas maupun di masyarakat. Contoh : Jamkesmas, Jamkesos, PNPM, Alokasi Dana Desa Mengadakan Pelatihan dokter kecil bagi SD/MI yang belum dilatih dokter kecil Penilaian Kinerja Gizi Keluarga Promosi Kesehatan dengan nilai 79 %. Disebabkan program bayi mendapatkan ASI Eksklusif 20 %. Permasalahan : Petugas kurang mempromosikan pentingnya ASI Esklusif Pemerintah kurang tegas untuk menindak produsen susu yang mempromosikan penggunaan susu formula bagi bayi usia 0-6 bulan, maupun penyalur (petugas kesehatan) yang memberikan susu formula pada bayi 0-6 bulan tanpa indikasi medis. Kurangnya pengetahuan ibu tentang menyusui, kebanyakan sekarang wanita adalah pekerja sehingga kadang pemberian ASI eksklusif hanya sampai usia 3 bulan Pemecahan : Sosialisasikan ke petugas dan pemegang program terkait untuk lebih giat menginformasikan kepada masyarakat tentang pentingnya Asi Eksklusif. Sosialisasi ke masyarakat mengenai ASI eksklusif Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular dengan nilai 80 %. Untuk program ISPA masih 0 %, ABJ 60 % Permasalahan ISPA : Petugas dan masyarakat kurang mengerti pneumonia Kebanyakan pneumonia ditemukan di RS, karena biasanya sudah dalam kondisi buruk, tidak dibawa lewat puskesmas Pendanaan program ISPA tidak ada UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
18
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) Pemecahan ISPA : Perlunya sosialisasi pneumonia pada petugas dan masyarakat. Dibuat protap diagnosis Pneumonia Adanya jejaring surveilans pneumonia tingkat kabupaten Membuat perencanaan kegiatan melalui dana yang ada di puskesmas maupun di masyarakat. Contoh : BOK Permasalahan Kesehatan Jiwa : Gerakan PSN hanya terlaksana situasional bila ada kasus Perilaku masyarakat yang masih kurang tentang PSN Pemecahan : Menggalakkan kembali gerakan PSN Sosialisasi PSN di masyarakat secara rutin Kesehatan Jiwa dengan nilai 40 % Permasalahan : Pemahaman masyarakat tentang gangguan jiwa masih kurang Tidak semua petugas kesehatan mengetahui tentang gangguan jiwa Pendanaan untuk Kesehatan Jiwa masih kurang. Pemecahan : Sosialisasikan ke petugas dan pemegang program terkait untuk lebih giat melakukan penyuluhan tentang gangguan jiwa ke masyarakat. Petugas lebih meningkatkan kinerja dalam hal perencanaan, pelaksanaan , dan evaluasi. Petugas melakukan kunjungan rumah dan memotivasi masyarakat agar segera memeriksakan keluarganya bila ada yang menderita gangguan jiwa Penilaian Kinerja Manajemen Puskesmas Untuk kinerja manajemen puskesmas, yang masih sedang adalah manajemen alat dan obat. Berdasarkan sub variabel, disebabkan inventarisasi barang di ruangan belum ada, updating barang masih kurang. Permasalahan : UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
19
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) Kurangnya motivasi dari petugas inventaris barang untuk mendata. Tenaga rangkap Pemecahan masalah : Memonitor tugas pokok dan fungsi dari pengelola barang Mengusulkan tambahan tenaga istrasi barang
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
20
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) BAB VI PENUTUP A.Kesimpulan UPT Puskesmas Pembangunan telah melaksanakan penilaian kinerja tahun 2017 dengan hasil sebagai berikut : Kinerja cakupan yankes dgn nilai 85,5 % termasuk kategori kinerja Cukup Kinerja kegiatan manajemen puskesmas dgn nilai 8,89 termasuk kategori kinerja Baik Kinerja mutu yankes dgn nilai 10 Termasuk kategori kinerja Baik Dengan melihat gambaran diatas hasil kinerja UPT Puskesmas Pembangunan tahun 2017 dapat dikategorikan perjenis kegiatan sebagai berikut : Kategori Kinerja Baik – Upaya Kesehatan Lingkungan – Upaya Kesehatan Ibu & Anak Termasuk KB – Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat – Upaya Pengobatan – Upaya Kesehatan Mata / Pencegahan Kebutaan – Perawatan Kesehatan Masyarakat Kategori Kinerja Cukup – Upaya Kesehatan Usia Lanjut – Upaya Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Gigi Kategori Kinerja Kurang – Promosi Kesehatan – Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular – Kesehatan Jiwa
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
21
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) Kategori kinerja manajemen puskesmas yang termasuk kinerja sedang adalah manajemen alat dan obat. B.Saran dan Usul Monitoring dan evaluasi dari Dinas Kesehatan Kabupaten lebih diaktifkan. Meningkatkan kerjasama lintas program dan lintas sektor serta berbagai upaya untuk lebih meningkatkan partisifasi masyarakat Diharapkan untuk tahun – tahun ke depan, masing – masing program dapat meningkatkan hasil kinerjanya, terutama untuk program – program yang hasil pencapaian kegiatannya masih di bawah target sasaran. Untuk lebih meningkatkan kualiatas pelayanan dan mengantisipasi segala dampak pembangunan perlu dibuat upaya baru dalam menanggulangi dan menghadapi masalah – masalah yang timbul. Sumber daya kesehatan perlu terus ditingkatkan baik kualitas maupun Iklan
Garut,
Desember 2017 Pimpinan BLUD UPT Puskesmas Pembangunan,
dr.HJ. SRI CAHYATININGSIH NIP. 196810062002122001
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
22
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) LAMPIRAN PENILAIAN KINERJA PEGAWAI INSTRUMEN PENILAIAN CAKUPAN PELAYANAN UPAYA KESEHATAN WAJIB TAHUN 2017 PUSKESMAS : PEMBANGUNAN KABUPATEN : GARUT No. 1 I. A. 1 2 3 4 5 6 7
JENIS KEGIATAN
SASARAN PENCAPAIAN
2 UPAYA KESEHATAN WAJIB UPAYA PROMOSI KESEHATAN PROMOSI KESEHATAN DALAM GEDUNG Cakupan Komunikasi Interpersonal dan Konseling (KIP/K) Cakupan Penyuluhan kelompok oleh petugas di dalam gedung Puskesmas Cakupan Institusi Kesehatan ber-PHBS PROMOSI KESEHATAN LUAR GEDUNG Cakupan Pengkajian dan Pembinaan PHBS di Tatanan Rumah Tangga Cakupan Pemberdayaan Masyarakat melalui Penyuluhan Kelompok oleh Petugas di Masyarakat Cakupan Pembinaan UKBM dilihat melalui persentase (%) Posyandu Purnama & Mandiri Cakupan Pembinaan Pemberdayaan Masyarakat dilihat melalui Persentase (%) Desa Siaga Aktif (untuk Kabupaten)/ RW Siaga Aktif (untuk kota)
8 Cakupan Pemberdayaan Individu/ Keluarga melalui Kunjungan Rumah CAKUPAN VARIABEL 1.A. B. UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN 1 Cakupan Pengawasan Rumah Sehat 2 Cakupan Pengawasan Sarana Air Bersih 3 Cakupan Pengawasan Jamban 4 Cakupan pengawasan SPAL 5 Cakupan Pengawasan Tempat-Tempat Umum (TTU) 6 Cakupan Pengawasan Tempat Pengolahan Makanan (TPM) 7 Cakupan Pengawasan Industri 8 Cakupan Kegiatan Klinik Sanitasi CAKUPAN VARIABEL 1.B. UPAYA KIA & KB KESEHATAN IBU 1 Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4 2 Cakupan Pertolongan Persalinan oleh Tenaga Kesehatan 3 Cakupan Komplikasi Kebidanan yang ditangani 4 Cakupan Pelayanan Nifas KESEHATAN ANAK 5 Cakupan Kunjungan Neonatus 1 (KN1) 6 Cakupan Kunjungan Neonatus Lengkap (KN Lengkap) 7 Cakupan Neonatus dengan Komplikasi yang ditangani 8 Cakupan Kunjungan Bayi 9 Cakupan Pelayanan Anak Balita KELUARGA BERENCANA 10 Cakupan Peserta KB Aktif CAKUPAN VARIABEL 1.C.
3
4
CAKUPAN (4/3 X 100%) 5
TARGET 6
KINERJA (5/6 X 100%) 7,0
20.938 96 36
1.285 93 24
6,14 96,88 66,67
5,00 96,50 100,00
122,74 100,39 66,67
11.073
2.489
768
766
22,48 99,74
55,00 100,00
40,87 99,74
64
36
56,25
65,00
86,54
4
4
100,00
60,00
166,67
1.286
261
20,30
50,00
58,56 7.725 4.424 2.597 76 36 13 1.241 -
4.549 3.190 1.543 52 26 9 518 -
58,89 72,11 59,41 68,42 72,22 69,23 41,74 -
40,59
90,53 75,00 80,00 75,00 80,00 75,00 75,00 75,00 25,00
55,25
78,52 90,13 79,22 85,53 96,30 92,31 55,65 -
72,21
C.
D. 1 2 3 4 5 6 7 8 9
UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT Cakupan Keluarga Sadar Gizi Cakupan Balita Ditimbang (D/S) Cakupan Distribusi Kapsul Vitamin A bagi Bayi (6-11 bulan) Cakupan Distribusi Kapsul Vitamin A Bagi Anak Balita (12-59 bulan) Cakupan Distribusi Kapsul Vitamin A bagi Ibu Nifas Cakupan Distribusi Tablet Fe 90 tablet pada ibu hamil Cakupan Distribusi MP- ASI Baduta Gakin Cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan Cakupan ASI Eksklusif
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
1202 1147 1202 1147
1206 1012 15 1012
100,33 88,23 1,25 88,23
95,00 90,00 80,00 90,00
105,61 98,03 1,56 98,03
1202 1097 0 1194
1206 1206 0 1027
100,33 109,94 86,01 -
90,00 90,00 15,00 100,00 100,00
111,48 122,15 86,01 -
26,96
75,00
35,95
10247
2763
60,13 3627 426 2763 1147 1202 380 3 49 1.915
2933 426 2699 1054 1206 0 3 39 1.099
80,87 100,00 97,68 91,89 100,33 100,00 79,59 57,39
65,88 100,00 85,00 90,00 90,00 97,40 97,60 100,00 100,00 42,00
80,87 117,65 108,54 102,10 103,01 100,00 79,59 136,64
23
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP )
CAKUPAN VARIABEL 1.D. E. UPAYA PENCEGAHAN & P2M PELAYANAN IMUNISASI DASAR 1 Cakupan BCG 2 Cakupan DPTHIB 1 3 Cakupan DPTHIB 3 4 Cakupan Polio 4 5 Cakupan Campak PELAYANAN IMUNISASI LANJUTAN 6 Cakupan BIAS DT 7 Cakupan BIAS TD 8 Cakupan BIAS Campak 9 Cakupan Pelayanan Imunisasi Ibu Hamil TT2+ 10 Cakupan Desa/ Kelurahan Universal Child Immunization (UCI) 11 Cakupan Sistem Kewaspadaan Dini 12 Cakupan Surveilans Terpadu Penyakit 13 Cakupan Pengendalian KLB PENEMUAN DAN PENANGANAN PENDERITA PENYAKIT 14 Cakupan Penderita Peneumonia Balita 15 Cakupan Penemuan Pasien baru TB BTA Positif 16 Cakupan Kesembuhan Pasien TB BTA Positif 17 Cakupan Penderita DBD yang ditangani 18 Cakupan Penemuan Penderita Diare CAKUPAN VARIABEL 1.E.
78,64
92,04
948 948 948 948 948
937 937 904 896 856
98,84 98,84 95,36 94,51 90,30
98,00 98,00 93,00 90,00 90,00
100,86 100,86 102,54 105,02 100,33
769 1.519 769 1.043 10 52 12 10
766 1.484 766 1.002 10 52 12 10
99,61 97,70 99,61 96,07 100,00 100,00 100,00 100,00
95,00 95,00 95,00 90,00 85,00 90,00 90,00 100,00
104,85 102,84 104,85 106,74 117,65 111,11 111,11 100,00
214 51 38 16.765
136 38 30 1.527
63,55 74,51 78,95 9,11
86,00 80,00 85,00 100,00 100,00
73,90 93,14 92,88 9,11
F. UPAYA PENGOBATAN 1 Kunjungan Rawat Jalan 2 Kunjungan Rawat Jalan Gigi 3 Cakupan jumlah seluruh Pemeriksaan Laboratorium Puskesmas 4 Cakupan Jumlah Pemeriksaan Laboratorium yang dirujuk 5 Cakupan Asuhan Keperawatan Individu pada Pasien Rawat Inap CAKUPAN VARIABEL 1.F.
CAKUPAN VARIABEL 1. UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
6.997 4.269 1.258 -
17.051 3.487 393 -
83,16
90,99
243,70 100,00 81,68 100,00 31,24 20,00 - 10,00 - 100,00
243,70 81,68 156,20 -
71,32
96,32
67,84
84,66 24
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) INSTRUMEN PENILAIAN CAKUPAN PELAYANAN UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN TAHUN 2016 PUSKESMAS PEMBANGUNAN KABUPATEN GARUT No.
JENIS KEGIATAN
1 II. A. 1
2 UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN UPAYA KESEHATAN SEKOLAH Cakupan Sekolah (SD/MI/ sederajat) yang melaksanakan penjaringan Kesehatan CAKUPAN VARIABEL 2.A.
TARGET SASARAN 3
19
311
C. UPAYA PERAWATAN KES. MASY. 1 Cakupan Keluarga Dibina (Keluarga Rawan) 2 Cakupan Keluarga Rawan Selesai Dibina KM III 3 Cakupan Keluarga Rawan Selesai Dibina IV CAKUPAN VARIABEL 2.C.
131 131 131
UPAYA KESEHATAN KERJA Cakupan Pembinaan Pos UKK Cakupan Penanganan Penyakit Akibat Kerja (PAK) dan Panyakit Akibat Hubungan Kerja (AHK) CAKUPAN VARIABEL 2.D. E. 1 2 3 4 5 6
UPAYA KES. GIGI & MULUT Cakupan Pembinaan Kesehatan Gigi di Masyarakat Cakupan Pembinaan Kesehatan Gigi di TK Cakupan Pembinaan Kesehatan Gigi dan Mulut di SD/ MI Cakupan Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut Siswa TK Cakupan Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut Siswa SD Cakupan Penanganan Siswa TK yang Membutuhkan Perawatan Kesehatan Gigi 7 Cakupan Penanganan Siswa SD yang Membutuhkan Perawatan Kesehatan Gigi CAKUPAN VARIABEL 2.E. F. UPAYA KESEHATAN JIWA 1 Cakupan Deteksi Dini Gangguan Kesehatan Jiwa 2 Cakupan Penanganan Pasien Terdeteksi Gangguan Kesehatan Jiwa CAKUPAN VARIABEL 2.F. UPAYA KESEHATAN INDERA KESEHATAN MATA 1 Cakupan Skrining Kelainan/ gangguan refraksi pada anak sekolah 2 Cakupan Penanganan kasus kelaianan refraksi 3 Cakupan skrining katarak 4 Cakupan Penanganan Penyakit Katarak 5 Cakupan rujukan gangguan penglihatan pada kasus Diabetes Militus ke RS 6 Cakupan Kegiatan Penjaringan Penemuan Kasus Gangguan Pendengaran di SD/MI 7 Cakupan Kasus Gangguan Pendengaran di SD/MI yang ditangani CAKUPAN VARIABEL 2.G.
4
19
CAKUPAN (4/3 X 100%) 5
100,00
TARGET 6
100,00
100,00
B. UPAYA KESEHATAN OLAH RAGA 1 Cakupan Pembinaan Kelompok Olahraga CAKUPAN VARIABEL 2.B.
D. 1 2
PENCAPAIAN
280
90,03
209,92 106,11 88,55
100,00
2.428
89,89
90,03
90,03 100,00 100,00 100,00
134,86 1 2.701
100,00
100,00
90,03 275 139 116
KINERJA (5/6 X 100%) 7
209,92 106,11 88,55
134,86 100,00 100,00
44,95
89,89
44,95
38 3 19 178 836 62
24 2 19 124 545 7
63,16 66,67 100,00 69,66 65,19 11,29
60,00 80,00 80,00 80,00 80,00 100,00
105,26 83,33 125,00 87,08 81,49 11,29
296
210
70,95
100,00
70,95
63,85 244 278
244 278
100,00 100,00
80,63 20,00 100,00
100,00
500,00 100,00
300,00
G.
4.769 58 32 32 -
726 58 32 2 -
15,22 100,00 100,00 6,25 -
80,00 100,00 100,00 100,00 100,00
19,03 100,00 100,00 6,25 -
4.769
764
16,02
80,00
20,03
4.769
937
19,65
100,00
36,73
H. UPAYA KESEHATAN USIA LANJUT 1 Cakupan Pelayanan Usila 2 Cakupan Pembinaan Usia Lanjut pada Kelompok Usia lanjut CAKUPAN VARIABEL 2.H.
229 59
I. UPAYA KESEHATAN TRADISIONAL 1 Cakupan Pembinaan Upaya Kesehatan Tradisional (Kestrad) 2 Cakupan Pengobat Tradisional Terdaftar/ berijin 3 Cakupan Pembinaaan Kelompok Taman Obat Keluarga (TOGA) CAKUPAN VARIABEL 2.I.
4 4 157
CAKUPAN VARIABEL 2.
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
169 5
73,80 8,47
19,00 100,00
41,14 4 4 148
100,00 100,00 94,27
19,65
37,85 388,42 8,47
198,45 13,00 100,00 100,00
769,23 100,00 94,27
98,09
321,17
78,85
145,33 25
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) INSTRUMEN PENILAIAN MANAJEMEM PUSKESMAS
NO
JENIS VARIABEL
I
MANAJEMEN OPERASIONAL PUSKESMAS
1.1.
Visi Organisasi Puskesmas :
NILAI = 10
NILAI = 8
NILAI = 6
NILAI = 4
NILAI = 2
NILAI = 0
NILAI HASIL 9,90
Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
О Ada О Makna dari Visi О Keterkaitan dengan Visi Dinas Kesehatan Kab/Kota
О Tolok Ukur Keberhasilan Visi О Pemahaman Staf tentang Visi (minimal 3 1.2.
orang) Misi Puskesmas :
О Ada О Kesesuaian dengan tujuan untuk mencapai Visi
О Makna dari Misi О Tolok Ukur Keberhasilan Misi О Pemahaman staf tentang Misi (minimal 3 1.3.
orang) Dokumen Perencanaan Puskesmas :
Ada, 9 Item
Ada, 7 - 8 Item
Ada, 5 - 6 Item
Ada, 3 - 4 Item
Ada, 1 Item
Tidak Ada
10
О Ada О Ada, Analisa Situasi О Ada, Identifikasi Masalah О Ada, Prioritas Masalah О Ada, Upaya Pemecahan Masalah О Ada, Prioritas Pemecahan Masalah О Ada, Rencana Evaluasi / Indikator Keberhasilan
О Ada, Plan Of Action (POA) О Ada, Gant Chart 1.4.
Dokumen Perencanaan Puskesmas memuat Uraian Permasalah О Masalah Kesehatan
Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
8
О Masalah dan Pencapaian Visi Puskesmas О Masalah dalam melaksanakan Fungsi Puskesmas
О Explorasi Akar Penyebab Masalah О Perumusan Akar Penyebab Masalah (4 W 1 1.5.
1.6.
H) Ada, rencana Evaluasi/ Indikator Keberhasilan. Lokakarya Mini Bulanan adalah pertemuan yang diselenggarakan setiap bulan di Puskesmas yang dihadiri oleh seluruh staf di Puskesmas, Puskesmas Pembantu dan Bidan di desa serta dipipin oleh Kepala Puskesmas, dengan keluaran Rencana kerja Bulan yang akan datang. Mini Lokakarya bulanan :
11 - 12 kali/tahun
8 – 10 kali/tahun
5-7 kali/tahun
2-4 kali/tahun
1 kali/tahun
Tidak Ada
Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
10
О Sosialisasi masalah
masalah kesehatan terkini О Evaluasi kegiatan kegiatan yang telah dilaksanakan О Problem solving
О Rencana Tindak Lanjut (RTL) О Ada notulen, daftar hadir, dan bukti fisik yang lain
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
26
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) 1.7.
Lokakarya Triwulanan :
Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
О Dipimpin oleh camat atau sekcam О Dihadiri minimal 5 sektor terkait : disdik,
kesra, PKK, Agama, KB kegiatan yang telah dilaksanakan О Sosialisasi masalah masalah kesehatan terkini О Ada notulen, daftar hadir, dan bukti fisik yang lain 1.8. Laporan Bulanan Puskesmas LB 1 :
О Evaluasi kegiatan
О Ada О Terisi Lengkap О Dilaporkan maximal tanggal 5 bulan berikutnya
О Dibuat Penyajian Pola Penyakit terbanyak (Data 21 Penyakit terbanyak)
О Ditanda tangani oleh Pengelola 1.9.
SP3/Program dan Kepala Puskesmas. Laporan Bulanan Puskesmas LB 3 :
О Ada О Terisi Lengkap О Dilaporkan maximal tanggal 5 bulan berikutnya
О Dibuat Penyajian Data Cakupan Program
(Cakupan Program Gizi, KIA, Immunisasi, P2M) О Ditanda tangani oleh Pengelola SP3/Program dan Kepala Puskesmas. 1.10. Laporan Bulanan Puskesmas LB 4 :
О Ada О Terisi Lengkap О Dilaporkan maximal tanggal 5 bulan berikutnya
О Dibuat Penyajian Data Cakupan Program
(a.l. Cakupan Program UKS, Penyuluhan, Kesehatan Gigi dll) О Ditanda tangani oleh Pengelola SP3/Program dan Kepala Puskesmas. 1.11. Laporan Tahunan Puskesmas LSD 1 :
О Ada О Terisi Lengkap О Dilaporkan maximal tanggal 5 bulan Januari tahun berikutnya
О Dibuat Penyajian Ketersediaan Sarana dan Fasilitas Pelayanan)
О Ditanda tangani oleh Pengelola 1.12.
SP3/Program dan Kepala Puskesmas. Laporan Tahunan Puskesmas LSD 2 :
О Ada О Terisi Lengkap О Dilaporkan maximal tanggal 5 bulan Januari tahun berikutnya
О Dibuat Penyajian Sumber Daya Manusia di Puskesmas
О Ditanda tangani oleh Pengelola 1.13.
SP3/Program dan Kepala Puskesmas. Laporan Tahunan Puskesmas LSD 3 :
О Ada О Terisi Lengkap О Dilaporkan maximal tanggal 5 bulan Januari tahun berikutnya
О Dibuat Penyajian Ketersediaan Alat Kesehatan yang ada di Puskesmas
О Ditanda tangani oleh Pengelola
SP3/Program dan Kepala Puskesmas.
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
27
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP )
1.14.
Laporan Kejadian Luar Biasa (KLB) :
Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
О Ada W1 dan atau W2 О Dilaporkan W2 setiap seminggu sekali pada hari Senin
О Terisi Lengkap О Ditanda tangani oleh Kepala Puskesmas dan Pengelola Program
О Dibuat Penyajian Data Kejadian Luar Biasa 1.15.
atau Wabah. Laporan Tahunan :
Ada, 5-6 Item
Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
О Ada О Kesesuaian dengan Perencanaan Puskesmas
О Kesesuaian dengan Data Laporan Bulanan dan Tahunan
О Indikator Keberhasilan meliputi Input, Proses, Output dan Outcome
О Teridentifikasi Masalah pada Pelaksanaan Kegiatan dan Pencapaian Program
О Terdapat Rencana Tindak Lanjut dan 1.16.
Rekomendasi Laporan Kegiatan :
О Ada О Kesesuaian dengan Output Program О Indikator Keberhasilan meliputi Input, Proses dan Output
О Dibuatnya Jadwal Kegiatan О Terdapat Rencana Tindak Lanjut dan atau 1.17.
Rekomendasi Kesesuaian dan satu data laporan SP3 dengan data yang dilaporkan program О LB3 KIA dengan PWS KIA
Ada, > 6 item
Ada, 5 item Ada, 4 item Ada, 3 item Ada, 1-2 item
Tidak Ada
10
Tidak ada rekam medik
10
Tidak pernah
10
О LB3 Gizi dengan Laporan Gizi О LB3 P2P dengan laporan Immunisasi О LB3 P2P dengan laporan Penyakit Diare О LB3 P2P dengan laporan Penyakit TB Paru О LB3 P2P dengan laporan Kusta О LB3 P2P dengan laporan Pneumonia О LB3 P2P dengan laporan Malaria О LB4 dengan laporan Promkes 1.18.
Kelengkapan Pengisian Rekam Medik
Ada rekam medik, sesuai standar, terisi lengkap
Ada rekam medik, tidak sesuai standar, tidak terisi lengkap
О Ada rekam/ Status Pasien О Sesuai Standar terdiri dari - Identitas Pasien - Tanggal/ Waktu - Anamnesa - Pemeriksaan Fisik/ penunjang medik - Diagnosa - Pengobatan/ tidakan - Tanda tangan oleh pemeriksa/ dokter 1.19.
Melaksanakan Validasi Data di Puskesmas
Ya, setiap Ya, setiap 3 Ya, setiap 6 Ya, setiap bulan bulan sekali bulan sekali satu tahun sekali
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
Ya, tidak tentu
28
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) 1.20.
Profil Kesehatan Puskesmas
Jika ada item no.1,2,3,4
Jika ada Jika ada, item no.1. item no.1 ditambah dan 2 no.2.& no.3.
Jika hanya ada item no. 1
Jika tidak ada item no.1
10
Tidak Ada
10
О Ada О Data tahun yang bersangkutan О Kesinambungan sata satu dengan data
lainnya yang terkait (lihat data sasaran kesehatannya/ penduduknya yang sama. О Peta/ Grafik data cakupan
1.21.
Penyajian Data Program Kesehatan
Ada, > 7 item
Ada, 6 item Ada, 5 item Ada, 3,4 item
Ada, 1-2 item
О Ada О Situasi
Daerah, misal geografi, jalur angkutan, desa О Fasilitasi Kesehatan, misal Pustu, pusling, rumah sakit, rumah bersalin, Balai Pengobatan, Posyandu dan lain lain О Sarana Pendidikan misal SD, SMP, SMA, Akademi/ Perguruan tinggi
О
Data kependudukan misal jumlah KK, Penduduk per-desa/ kelurahan, penduduk per-golongan umur, per-jenis kelamin О Vital Statistik, misal jumlah kematian kasar, kelahiran, kematian ibu, kematian Balita, Kematian Bayi О Data Ketenagaan Puskesmas, misal tenaga menurut jenis ketenagaan
О Gambaran 10 Penyakit terbanyak О Gambaran Cakupan program-program
(minimal 6 program wajib) Penyebaran Penyakit misal malaria, kusta, tuberkolosis, Diare, DBD, HIV/AIDS dan lain lain MANAJEMEN ALAT DAN OBAT
О Distribusi II
9,69
Pengelolaan Obat di Gudang Obat Puskesmas 2.1.
Kegiatan Permintaan Obat, Narkotika, Psikotropika О Petugas puskesmas membuat permintaan obat menggunakan form LPLPO
Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
О Semua kolom dalam LPLPO diisi lengkap О Puskesmas menetapkan stok optimum untuk setiap item obat
О PLPO ditandatangani kepala puskesmas,
2.2.
petugas puskesmas, kepala GFK Kab/kota dan Kepala Dinas Kesehatan Kab/kota О LPLPO diarsipkan minimal 1 (satu) tahun terakhir Penerimaan Obat, Narkotika dan Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada Psiktropika О Ada petugas khusus di puskesmas yang bertugas menerima obat О Petugas selalu memeriksa kemasan dan bentuk fisik obat pada saat penerimaan obat О Petugas memeriksa kesesuaian antara obat yang diterima dengan item obat yang dikirim dan yang tercatat dalam LPLPO
10
О Petugas memeriksa dan mencatat tanggal kadaluarsa obat
О Petugas penerima mencatat dokumen
penyerahan obat dalam buku penerimaan obat, serta mencatat obat narkotika dan psikotropika dalam buku khusus
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
29
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) 2.3.
О О О О О 2.4.
О
Pemeriksaan terhadap obat yang Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada diragukan kualitasnya Petugas menolak/tidak menerima obat yang kadaluarsa atau obat rusak Petugas menyimpan secara terpisah obat rusak/kadaluarsa Terdapat buku catatan obat rusak dan kadaluarsa Terdapat Berita Acara Pemusnahan obat rusak/kadaluarsa Terdapat kesesuaian antara obat rusak/kadaluarsa dengan catatan Lokasi dan kelengkapan penyimpanan obat Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada di gudang Gudang obat terpisah dari ruang pelayanan
8
10
О Tersedia kartu stok seluruh item obat yang ada
О Tersedia buku penerimaan obat О Tersedia rak penyimpanan atau pallet О Tersedia cukup ventilasi, sirkulasi udara dan penerangan Sarana / gudang obat Puskesmas
2.5.
Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
О Jumlah obat sesuai dengan kapasitas О
gudang / tersedia ruang yang cukup untuk bergerak Bersih, tidak berdebu, atap gudang obat dalam keadaan baik dan tidak ada yang bocor Jendela mempunyai teralis
О О Sarana / Gudang Obat selalu terkunciKunci dipegang oleh satu orang petugas
О Bebas dari tikus, kecoa, dan tandatanda
yang menunjukkan tikus hidup di dalamnya
2.6.
Fasilitas penyimpanan
О Tersedia lemari khusus untuk narkotika О Tersedia lemari es khusus untuk produk tertentu
О Obat dikelompokkan dalam jumlah yang mudah dihitung
О Obat dengan kadaluarsa lebih pendek
О
2.7.
disimpan lebih depan dibandingkan dengan obat yang mempunyai masa kadaluarsa lebih panjang ( First Expire First Out ) Untuk obat yang tidak mempunyai masa kadaluarsa, penyimpanan berdasarkan kedatangannya. Yang lebih dahulu datang disimpan lebih depan dibandingkan dengan yang datang belakangan (First In First Out) Proses distribusi
О Tersedia rencana dan jadwal distribusi obat ke sub unit
О Tersedia permohonan permintaan dari masingmasing sub unit
О Tersedia catatan pengiriman, penerimaan, pemerikasaan barang oleh sub unit
О Tersedia laporan distribusi kepada Kepala О
Puskesmas dari sub unit dengan menggunakan LPLPO sub unit Tersedia sarana repacking
Kegiatan Pengelolaan Obat di Kamar Obat (Apotik) Puskesmas Kegiatan pelayanan obat Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item
2.8.
Tidak Ada
10
О Adanya buku pencatatan harian pemakaian obat
О Resep yang dilayani dicatat dan disimpan
О
sesuai dengan masing-masing kelompok pasien (umum, Gakin/ Gratis, Askes dan lainlain) Arsip resep disimpan di tempat khusus sekurangkurangnya selama 3 (tiga) tahun
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
30
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) 2.9.
Kelengkapan Resep Obat
Ada, ≥10
Ada, 8-9 item
Ada, 6-7 item
Ada, 4-5 item
Ada, 1-3 item
tidak ada
10
О Setiap resep diberi nomor urut tiap harinya О Mencantumkan : nama penulis resep О Mencantumkan : alamat puskesmas О Mencantumkan : nama obat О Mencantumkan : cara pakai О Mencantumkan : Tanda tangan/ paraf О Mencantumkan : nama pasien О Mencantumkan : alamat pasien О Mencantumkan : jenis kelamin О Mencantumkan : umur/ berat badan 2.10.
Proses pelayanan obat
Ada, ≥5 Item
Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
jumlah yang tertulis pada resep Cara penyerahan dan pemberian informasi Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada
10
О Tidak terdapat obat yang telah
disimpan/dikemas dalam wadah yang siap diberikan kepada pasien О Tidak mengambil obat dalam bentuk tablet/kapsul/kaplet secara langsung, tapi menggunakan sendok/spatula О Tidak terdapat obat berlebih di luar wadah obat (petugas kamar obat mengembalikan kelebihan tablet/kapsul ke dalam wadah dan ditutup sebelum membuka yang lain )
О Tidak terdapat obat puyer yang dikemas sebelum ada permintaan resep
О Tidak menyediakan obat antibiotika yang telah dioplos sebelum permintaan
О Jumlah obat yang diberikan sesuai dengan 2.11.
О Petugas kamar obat memanggil pasien
berdasarkan no urut dan menanyakan kembali nama pasien dan no urut setelah dipanggil О Petugas kamar obat memberikan informasi nama obat, cara pemakaian, manfaat obat, apa yang dilakukan bila terdapat efek samping obat О Petugas kamar obat meminta pasien untuk mengulang petunjuk yang telah diberikan kepada pasien О Petugas memisahkan setiap jenis obat dalam kemasan yang berbeda О Petugas kamar obat memberi etiket dan label pada kemasan dengan nama pasien, tanggal, cara pemakaian 2.12 Puskesmas selalu membuat PWS indikator Ada, 5 Item Ada, 4 Item Ada, 3 Item Ada, 2 Item Ada, 1 Item Tidak Ada peresepan О Presentase penggunaan antibiotika untuk kasus ISPA tidak lebih dari 20 % О Presentase penggunaan antibiotika untuk kasus diare tidak lebih dari 20 % О Presentase penggunaan injeksi untuk kasus mialgia tidak lebih dari 20 % О Ratarata jumlah obat yang diresepkan tidak lebih dari 3 jenis О Penggunaan injeksi tidak lebih dari 10 %
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
8
31
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) 2.13.
Kegiatan Pelayanan Farmasi Klinik
Ada, 10-11 item
Ada, 7-9 item
Ada, 4-6 item
Ada, 2-3 item
Ada, 1 item
Tidak ada
10
О SDM pengelola obat adalah apoteker sesuai PPSI
О Sosialisasi tentang pelayanan farmasi (PIO) melalui pertemuan, leaflet, poster dan spanduk О Pelayanan Informasi Obat untuk petugas kesehatan О Penyuluhan/ promosi kesehatan kepada masyarakat
О Konseling О
Visite mandiri dan visite bersama tim medis
О Pembuatan leaflet, Newslatter, poster obat
О Home care О Evaluasi kegiatan PIO dan penyampaian hasil evaluasi
О PIO untuk pasien rawat jalan dan rawat inap
О Ada ruangan untuk konseling PIO III 3.1.
MANAJEMEN KEUANGAN Puskesmas mempunyai buku/catatan istrasi keuangan
10,00 Item no. 1
Item no. 2
Item no. 3
Item no. 4
Item no. 5
Tidak ada Dokumen Keuangan
10
Ya, Tidak Tentu
Tidak Pernah
10
Ya, Tidak Tentu
Tidak Pernah
10
Tidak membuat laporan keuangan dan tidak mengisi format laporan
10
О Dokumen lengkap (buku kas berisi: uang
masuk & uang keluar) berdasarkan kegiatan dan sumber anggaran О Dokumen lengkap (buku kas berisi: uang masuk & uang keluar) berdasarkan sumber anggaran О Dokumen lengkap (buku kas berisi: uang masuk & uang keluar) berdasarkan kegiatan О Dokumen retribusi yang lengkap tetapi dokumen keuangan lainnya tidak lengkap О Ada dokumen tetapi tidak lengkap
3.2.
3.3.
3.4.
IV 4.1.
Membuat catatan bulanan uang masukkeluar dalam buku kas
Ya, setiap bulan
Ya, setiap 3 Ya, setiap 6 Ya, satu (tiga) bulan (enam) tahun sekali bulan Kepala Puskesmas melakukan pemeriksaan Ya, setiap Ya, setiap 3 Ya, setiap 6 Ya, satu keuangan secara berkala bulan (tiga) bulan (enam) tahun sekali bulan Laporan pertanggungjawaban keuangan Membuat Membuat Membuat Tidak program Jamkesmas. Laporan keuangan laporan dan laporan laporan membuat lengkap meliputi Sisa dana tahun lalu; Total Mengisi keuangan keuangan laporan dana Ynakes tahun berjalan; Biaya Pelkes format dan mengisi dan mengisi keuangan yg dikeluarkan bulan ini (untuk Yandas & laporan Format Format dan mengisi persalinan) ; Biaya Pelkes yang telah keuangan pelaporan pelaporan Format dikeluarkan sampai dgn bulan ini (untuk dengan (Tidak (Tidak pelaporan Yandas & persalinan) lengkap lengkap lengkap duasalah duanya) satunya)
Membuat laporan keuangan tetapi tdk mengisi format laporan
MANAJEMEN KETENAGAAN Membuat daftar / catatan kepegawaian petugas / Daftar Urutan Kepangkatan (DUK) : Ada dan setiap kolom berisi : О 1. Seluruh Petugas
8,60 Ada, 8 item Ada, 6 – 7 Ada, 4 – 5 Ada, 2 – 3 Ada, 1 item (no. 1 – 8) item (no 1 – item (no 1 – item (no 1 – (no 1) 6/7) 4/5) 2/3)
Tidak ada
10
О 2. Nomor, Nama, dan NIP О 3. Pendidikan Terakhir О 4. Umur О 5. Pangkat / Golongan О 6. TMT Pangkat / Golongan О 7. Jabatan О 8. Status Perkawinan О 9. DUK dibuktikan dengan bukti fisik
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
32
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) 4.2.
Puskesmas mempunyai arsip kepegawaian Ada, 9 item petugas (semua item dibuktikan dengan (no. 1 – 9) arsip) : О 1. Seluruh Petugas
Ada, 7 – 8 item (no. 1–7/8)
Ada, 5 – 6 item (no.15/6)
Ada, 3 – 4 item (no.13/4)
Ada, 1 – 2 item (no.11/2)
Tidak ada
10
Ada, 5 item Ada, 4 item Ada, 3 item Ada, 2 item Ada, 1 item (no. 1 – 5) (no. 1 – 4) (no. 1 – 3) (no. 1 – 2) (no. 1)
Tidak ada
10
Ada, 2 item Ada, 2 item Ada, 3 item Ada, 2 item Ada, 1 item (no. 1 & 2) (no. 1 & 4) (no. 2, 3 & (no. 3 & 4) 5)
Tidak ada
10
Memenuhi ke- 4 aspek tersebut dan tepat waktu
Tidak ada
10
Data Hanya Hanya Hanya Tidak sesuai Tidak ada lengkap memenuhi memenuhi memenuhi 1 dengan PP3 memenuhi 5 – 6 aspek 3 – 4 aspek – 2 aspek tahun 1996 ke 7 aspek Ada, item Ada, item no.1 no.2
10
О 2. FC SK Calon Pegawai О 3. FC SK PNS О 4. FC SK Terakhir О 5. FC Ijazah Pendidikan Terakhir О 6. FC SK Penugasan О 7. DP3 О 8. Kenaikan Gaji Berkala О 9. Surat Keterangan Cuti 4.3.
Puskesmas membuat Struktur Organisasi beserta uraian tugas dan tanggung jawab setiap petugas О 1. Adanya Struktur Organisasi yang jelas
О 2. Adanya uraian tugas dan tanggung
jawab yang jelas untuk seluruh petugas
О 3. Jabatan jelas sesuai dengan pendidikan dan jenjang karier yang ditetapkan
О 4. Uraian tugas harus realistik dari aspek teknik
О 5. Uraian tugas harus realistik dari aspek
keterjangkauan sumber daya Puskesmas membuat rencana kerja bulanan dan tahunan bagi setiap petugas sesuai dengan tugas, wewenang, dan tanggung jawab О 1. Rencana kerja bulanan ada bagi seluruh petugas О 2. Rencana kerja tahunan bagi seluruh petugas О 3. Rencana kerja bulanan ada bagi 50% <100% petugas О 4. Rencana kerja tahunan ada untuk 50% <100 % petugas О 5. Rencana kerja bulanan dan atau tahunan hanya ada di sebagian kecil petugas (< 50 %) 4.5. Puskesmas melakukan pembinaan kepada petugas dengan cara penilaian DP3, pemberian penghargaan, kesejahteraan petugas, dan pemberian sanksi
4.4.
Memenuhi ke-4 aspek tersebut dan tidak tepat waktu
Memenuhi hanya 3 aspek tersebut dan tepat waktu
Memenuhi hanya 2 aspek tersebut dan tepat waktu
Memenuhi hanya satu aspek tersebut dan tepat waktu
О Penilaian DP3 О Pemberian penghargaan О Kesejahteraan petugas О Pemberian sanksi 4.6.
4.7
Puskesmas mempunyai data keadaan, kebutuhan, Nakes, Non Nakes, PNS, Non PNS, dan sesuai PP 32 Tahun1996 / sesuai format rutin Jawa Barat Puskesmas mempunyai data keadaan dan kebutuhan Bidan di Desa О Ada dan lengkap dengan data kepegawaiannya О Ada tetapi tidak lengkap dengan data kepegawaiannya
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
6
33
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) 4.8.
Puskesmas mempunyai daftar pejabat fungsional yang disusun О Perjenis tenaga
Memenuhi Memenuhi Memenuhi Memenuhi Memenuhi 5 aspek 4 aspek 3 aspek 2 aspek 1 aspek
10
О Membuat tugas pokok dan fungsi sesuai dengan profesi
О Membuat catatan kegiatan harian, membuat DUPAK persemester
О DUPAK ditandatangani oleh Kepala 4.9.
Puskesmas Puskesmas mempunyai data sarana pelayanan kesehatan yang ada di wilayah kerjanya О Ada, nilai 5
Ada, no. 1
Tidak ada, no. 2
10
Ada, no. 1
Tidak ada, no. 2
0
О Tidak ada, nilai 0 4.10.
Puskesmas mempunyai daftar Institusi Pendidikan Kesehatan yang ada di wilayah kerjanya О Ada
О Tidak ada V 5.1.
PROGRAM PENGAMATAN DAN PENCEGAHAN PENYAKIT Membuat PWS per desa / per wilayah :
8,80
5 jenis PWS 4 jenis PWS 3jenis PWS 2 jenis PWS 1 Jenis PWS
tidak ada PWS
10
12 kali dalam 8 kali dalam 6 kali dalam 4 kali dalam 2 kali dalam setahun setahun setahun setahun setahun
tidak / belum pernah tidak / belum terjalin
4
О DPT – HB 1 О Polio 4 О Hepatitis B1 < 7 hari О Campak О DO DPTHB1 – Campak 5.2.
5.3.
Menyampaikan hasil analisis dan rencana tindak lanjut PWS dalam rapat koordinasi tingkat kecamatan Menjalin kemitraan dengan :
О Program terkait (KIA, Promkes, SE)
lengkap
3 mitra
2 mitra
1 mitra instansi terkait
1 mitra program terkait
membuat No 1-3 SKD
membuat No 1-2 SKD
membuat No 1 SKD
membuat laporan W2 tanpa
tidak ada W2
10
membuat No 1-3
membuat No 1-2
membuat No 1
hanya dokumenta si
tidak ada
10
10
Data lengkap memenuhi ke 7 aspek
О Instansi terkait (Diknas, Depag) О Kepala Desa О Tokoh masyarakat 5.4.
Kewaspadaan Dini KLB penyakit potensial wabah melalui :
О Membuat grafik mingguan. О Melakukan analisis. О Membuat rencana berdasarkan no.12. О Melaksanakan rencana yag dibuat 5.5.
Menjalankan Sistem Kewaspadaan Dini faktor risiko (pilih 1 atau lebih penyakit potensial KLB di Wil. Kerja Puskesmas) melalui : О Pemetaan faktor risiko
lengkap
ada
lengkap
ada
О Dokumentasi faktor risiko penyakit О Ada rencana intervensi faktor risiko О Ada dokumentasi intervensi faktor risiko TOTAL NILAI NILAI RATA - RATA
47,60 9,52
Hasil Kegiatan Manajemen Puskesmas dikelompokkan menjadi : Baik (KELOMPOK I)
= nilai akhir ( > 8,5 )
Sedang (KELOMPOK II) = nilai akhir ( 5,5 - 8,4 ) Kurang (KELOMPOK III) = nilai akhir ( < 5,5 )
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
34
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) INSTRUMEN PENILAIAN MUTU PELAYANAN NO
JENIS KEGIATAN
I. 1.1. 1.2.
1.3.
1.4.
II. 2.1.
О О О О О 2.2. 2.3. 2.4. 2.5. 2.6. 2.7. 2.8. III. 3.1. 3.2. 3.3. 3.4.
3.5. IV. 4.1. 4.2.
NILAI = 10
UPAYA PROMOSI KESEHATAN KIP/K (Komunikasi ≥5% Interpersonal dan Konseling) Pelaksanaan Penyuluhan 80-100% Kelompok di dalam gedung Puskesmas Cakupan Pembinaan ≥80% Pemberdayaan Masyarakat dilihat melalui Desa Siaga (%) Desa Siaga Aktif Cakupan Penyuluhan 80-100% Kelompok oleh Petugas di Masyarakat UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN Kegiatan Klinik Sanitasi ada, item no.1,2,3,4,5 1. Ada Petugas (Sanitarian)
NILAI = 8
NILAI = 6
NILAI =4
NILAI = 2
NILAI = 0
NILAI HASIL 10 10
4-4,9%
3-3,9%
2-2,9%
1-1,9%
60-79%
40-59%
20-39%
≤ 20%
tidak ada kegiatan KIP/K tidak ada data
60-79%
40-59%
20-39%
≤ 20%
tidak ada data
8
60-79%
40-59%
20-39%
≤ 20%
tidak ada data
10
ada, item no.1,2,3,4
ada, item no.1,2,3
ada, item no.1,2
10
9 ada, item no.1 tidak ada item no.1 8
2. Ada ruangan Konseling 3. Ada Pencatatan 4. Ada data yang dianalisis 5. Ada Rencana Tindak Lanjut Pengawasan Rumah Sehat ≥75% 60%-74% Cakupan Pengawasan Sarana ≥80% 65%-79% Air Bersih Pengawasan Jamban ≥75% 60%-74% Pengawasan Tempat-Tempat ≥75% 60%-74% Umum Pengawasan Tempat ≥75% 60%-74% Pengolahan Makanan Pengawasan Industri ≥75% 60%-74% Pengawasan SPAL Rumah ≥75% 60%-74% Tangga UPAYA KESEHATAN IBU & ANAK TERMASUK KB Drop out pelayanan ANC 0 – 2,4 % 2,5– 4,9 % (K1–K4) Persalinan oleh Tenaga 100% 81 – 99 % Kesehatan Pemeriksaan Antenatal sesuai 91-100% 81 – 90 % Standar (K4) Kepatuhan terhadap standar 91-100% 81 – 90 % Pelayanan Bayi Baru Lahir (K4 Lengkap) Akseptor KB MJP Aktif dengan 0 - 0,7 % > 0,7- 1,4 % Komplikasi UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT Prosentase Balita yang naik ≥75% 70-74,9% berat badannya (%N/D) Prosentase Balita BGM 90-100% 70-89% diatangani Puskesmas (%BGM) tiap bulan
50%-59% 55%-64%
40%-49% 45%-54%
30%-39% 30%-44%
≤ 30% ≤ 30%
10 10
50%-59% 50%-59%
40%-49% 40%-49%
30%-39% 30%-39%
≤ 30% ≤ 30%
8 10
50%-59%
40%-49%
30%-39%
≤ 30%
10
50%-59% 50%-59%
40%-49% 40%-49%
30%-39% 30%-39%
≤ 30% ≤ 30%
4 8
5 – 7,4 %
7,5 – 10 %
> 10 %
Tidak ada data
8
71 – 80 %
61 – 70 %
51 – 60 %
< 50 %
10
71 – 80 %
61 – 70 %
51 – 60 %
< 50 %
10
71 – 80 %
61 – 70 %
51 – 60 %
< 50 %
10
>1,4 -2,1 %
>2,1-2,8%
>2,8-<3,5%
>3,5%
8
65-69,9%
60-64,9%
<60%
tidak ada data
10 10
50-69%
30-49%
0-29%
tidak ada data
10
9
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
35
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) V. 5.1.
О О О О О О 5.2.
UPAYA PENANGGULANGAN PENYAKIT Kepatuhan tatalaksana kasus Jika item no.1 TB Paru s.d. 6 terpenuhi 1. Diagnosa TB orang Dewasa dengan BTA 2. Diagnosas TB Anak dengan sistem Skoring 3. Ada Pendamping Minum Obat (PMO) 4. Pencatatan Pelaporan Baku
О О О О О 5.3.
О О О О
Jika item no.1 s.d. 4 terpenuhi
Jika item no.1 s.d. 3 terpenuhi
Jika item no.1 s.d. 2 terpenuhi
Hanya no.1 terpenuhi
Jika item no.1 s.d. 5 terpenuhi
Jika item no.1 s.d. 4 terpenuhi
Jika item no.1 s.d. 3 terpenuhi
Jika item no.1 s.d. 2 terpenuhi
Hanya no.1 terpenuhi
10
Tidak dilaksanakan
10
5. Pelacakan Penderita Mangkir 6. Pemeriksaan Kontak Pertugas mengetahui tatalaksana ISPA Balita
О
10 8
Jika item no.1 s.d. 5 terpenuhi
Jika item no.1 s.d. 6 terpenuhi
1. Klasifikasi ISPA berdasarkan umur < 2 bulan 2. Klasifikasi ISPA berdasarkan umur 2 bulan s.d. < 5 tahun 3. Mengetahui Nafas Cepat Usia < 2 Bulan; 2 bulan -< 1 tahun 4. Mengetahui pengobatan untuk Pneumonia 5. Mengetahui tanda bahaya untuk anak < 2 tahun 6. Mengetahui tanda bahaya untuk anak 2 bulan - < 5 tahun Tatalaksanan Diare sesuai Jika item no. 1- Jika item no. 1- Jika item no. 1 Jika item no. 1 Jika item no. 3 dengan Standar Operasional 4 dilaksanakan 3 dilaksanakan &2 saja saja dilaksanakan dilaksnakan 1. Berikan Oralit 2. Berikan tablet Zine selama 10 hari 3. Konseling 4. Beri antibiotika selektif
5.4.
Suhu lemari es memenuhi
Suhu Suhu Suhu Suhu Suhu tidak ada memenuhi memenuhi memenuhi memenuhi catatan suhu syarat (2-8o ) dan dicatata 2 kali memenuhi dalam sehari (Pencatatan suhu syarat, dicatat syarat, suhu syarat, dicatat syarat, dicatat 1 syarat, catatan 2 kali dicatat sehari 1 2 kali, tetapi kali, tetapi tidak lengkap lemari es yang dapat diketahui kali tidak lengkap tidak lengkap dari grafik/ buku suhu lemari es pada program immunisasi)
10
5.5. 5.6. 5.7. 5.8.
DO DPTHB1 -Campak DO DPTHB1 -DPTHB3 DO DPTHB1 -Polio4 Universal Child Imunisation
10 10 10 10
5.9.
Sistem Kewaspadaan Dini Mingguan Pengendalian KLB
5.10.
≤ 8% ≤ 8% ≤ 8% ≥80% desa/ 60-70% desa/ kelurahan UCI kelurahan UCI ≥80% W2
60-70% W2
≥ 40-59,9% desa/ kelurahan UCI ≥ 40-59,9% W2
> 8% > 8% > 8% 40-59,9% desa/ <40% desa/ 0% desa/ kelurahan UCI kelurahan UCI kelurahan UCI 40-59,9% W2
Pengendalian Pengendalian Pengendalian Pengendalian < 24 jam 100% < 24 jam - 48 48,1 jam - 1 >1 minggu frequansi KLB jam 100% minggu 100% 100% frequansi atau tidak ada frequansi KLB frequansi KLB KLB KLB
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
<40% W2
0% W2
8
Tidak ada pengendalian
10
36
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) VI. 6.1.
О О О О О 6.2.
О О О О О 6.3.
О О О О О 6.4.
О О О О 6.5. 6.6.
О О О О О
UPAYA PENGOBATAN DAN PENANGANAN KEGAWATDARURATAN Peralatan dan kelengkapan di Ada, 5 item Ada, 4 item Ada, 3 item ruang rawat jalan/ BP dan BP Gigi Tersedianya peralatan poliklinik set Alat Habis Pakai
Ada, 2 item
Ada, 1 item
tidak ada
9 10
Peralatan Gawat Darurat Peralatan Sterilisator Tempat Cuci tangan dengan air mengalir dan sabun Sistem pencatatan dan pelaporan di ruang rawat jalan BP Tersedia kartu rawat jalan
Ada, 5 item
Ada, 4 item
Ada, 3 item
Ada, 2 item
Ada, 1 item
tidak ada
10
Ada, 5 item
Ada, 4 item
Ada, 3 item
Ada, 2 item
Ada, 1 item
tidak ada
10
Ada, 5 item
Ada, 4 item
Ada, 3 item
Ada, 2 item
Ada, 1 item
tidak ada
6
10
Ada, 1 item
Tidak ada tindakan tidak ada
Sensus harian penyakit Laporan bulanan penyakit Kartu inventaris ruangan Formulir resep, surat sakit, surat keterangan sehat Pelayanan Petugas di ruang rawat jalan BP Pembagian Jadwal petugas pelayanan Tupoksi petugas Uraian tugas masing-masing petugas Protap pelayanan Terdapat 10 besar penyakit Penanggulangan Syok Anaphylaktik di ruang rawat jalan BP dan BP Gigi Ada Protap syok anaphylaktik Ada obat-obatan penanganan syok anaphylaktik dengan tempat khusus/ tersendiri Obat terinci berdasarkan jenis/ macam dan jumlah obat Penempatannya mudah untuk dipergunakan/ terjangkau Ratio Penambalan dan Pencabutan Gigi Prosedur petugas pada saat memberikan pelayanan Petugas melakukan anamnesa
≥1 Ada, 5 item
<1 Ada, 4 item
Ada, 3 item
Ada, 2 item
Petugas melakukan pemeriksaan fisik/ penunjang Penempatan diagnosa Terapi Konseling & rujukan bila diperlukan
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
37
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP )
6.7.
О О О О
О 6.8.
О О О О 6.9.
О О
О
О 6.10.
6.11. 6.12.
Kelengkapan Prasarana UGD Tersedia pemeriksaan kesehatan Tersedia alat penunjang resusitasi Tersedia alat habis pakai
Ada, 5 item
Ada, 4 item
Ada, 3 item
Ada, 2 item
Ketenagaan UGD Terdapat tenaga dokter, perawat Tenaga kesehatan yang ada telah dilatih PPGD Tenaga kesehatan yang ada telah terlatih ATLS, ACLS Mempunyai jadwal pelayanan dengan 3 pembagian waktu
Ada, 4 item
Ada, 3 item
Ada, 2 item
Ada, 1 item
Sarana UGD Lokasi terletak di paling depan dari Puskesnas/ akses mudah
Ada, 5 item
Ada, 4 item
Ada, 3 item
Ada, 2 item
1-3 hari
4-5 hari
80%
70%-79% atau 81%-90% 81 – 99 %
Ada, 1 item
tidak ada
10
tidak ada
10
tidak ada
10
>5 hari
10
Tersedia lemari khusus & terkunci untuk menyimpan obat-obatann penanganan kasus kegawatdaruratan Tersedia tempat cuci tangan dengan air mengalir dan sabun
Mempunyai ruangan tersendiri/ khusus, dengan lantai & dinding mudah dibersihkan Ukuran ruangan cukup memadai untuk melakukan kegiatan penanganan kasus gender Pintu/ akses keluar masuk cukup besar untuk keluar masuk tempat tidur pasien Rata-rata Lamanya Dirawat (Average Length of Stay = ALOS) Puskesmas Dengan Tempat Perawatan (DTP) BOR Survey Kepuasan Pelanggan TOTAL NILAI NILAI RATA - RATA
100%
60%-69% atau 91%-100% 71 – 80 %
Ada, 1 item
41-59%
10-40%
61 – 70 %
51 – 60 %
> 100 % atau <10 % < 50 %
8 55 9,19
laian Mutu Pelayanan Puskesmas : BAIK / SEDANG / KURANG KELOMPOK : I / II / III
nilaian Mutu Pelayanan Puskesmas dikelompokkan menjadi : Baik = nilai akhir ( > 8,5 ) Sedang = nilai akhir ( 5,5 - 8,4 ) Kurang = nilai akhir ( < 5,5 )
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
38
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP )
HASIL I. Kategori Nilai Cakupan Pelayanan Kelompok I (baik) : tingkat pencapaian hasil > 90% 90 Kelompok II (sedang) : tingkat pencapaian hasil = 81 - 90% 80 Kelompok III (kurang) : tingkat pencapaian hasil ≤ 80% NILAI
BOBOT
JUMLAH
72,32
70
5062,47
83,38
30
2501,27
CAKUPAN UPAYA KESEHATAN WAJIB CAKUPAN UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN
Cakupan Pelayanan II. Kategori Nilai Manajemen Kelompok I (baik) 9 Kelompok II (sedang) 6 Kelompok III (kurang)
Manajemen
75,64
Kelompok III (kurang)
: Nilai rata - rata ≥ 8,5 : Nilai rata – rata 5,5 – 8,4 : Nilai rata – rata < 5,5
9,52
Kelompok I (baik)
III. Kategori Nilai Mutu Pelayanan Kelompok I (baik) 9 Kelompok II (sedang) 6 Kelompok III (kurang)
Mutu Pelayanan
: Nilai rata - rata ≥ 8,5 : Nilai rata – rata 5,5 – 8,4 : Nilai rata – rata < 5,5
9,19
Kelompok I (baik)
IV. HASIL AKHIR : Kelompok I (baik) 90 Kelompok II (sedang) 80 Kelompok III (kurang) Menyetarakan Nilai : MANAJEMEN MUTU PELAYANAN
CAKUPAN PELAYANAN MANAJEMEN MUTU PELAYANAN
HASIL AKHIR :
: tingkat pencapaian hasil > 90% : tingkat pencapaian hasil = 81 - 90% : tingkat pencapaian hasil ≤ 80% awal
10 bawah atas
konversi ke 100
9,52 9,19
96,80 94,59
NILAI 75,64 96,80 94,59
89,01
9,52
8,50 10,00
9,19
8,50 10,00
100 bawah atas skala hasil 90 100 90 100
0,68 96,80 0,46 94,593
0,4138 4,1379 84,138
Kelompok II (sedang)
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
39
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP )
BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Dalam rangka pemerataan pelayanan kesehatan dan pembinaan kesehatan masyarakat telah di bangun puskesmas. Puskesmas adalah unit pelaksana teknis dinas kesehatan kabupaten / kota yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja tertentu. Puskesmas berfungsi sebagai : Pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan . Pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat. Pusat pelayanan kesehatan strata pertama. Untuk menunjang pelaksanaan fungsi dan penyelenggaraan upayanya, puskesmas dilengkapi dengan instrumen manajemen yang terdiri dari : Perencanaan tingkat Puskesmas Lokakarya Mini Puskesmas Penilaian Kinerja Puskesmas Dan Manajemen Sumber Daya termasuk alat, obat, keuangan dan Tenaga serta didukung dengan manajemen sistem pencatatan dan pelaporan disebut sistem informasi manajemen Puskesmas (SIMPUS) dan upaya peningkatan mutu pelayanan ( antara lain melalui penerapan quality assurance ). Puskesmas merupakan ujung tombak terdepan dalam pembangunan kesehatan, mempunyai peran cukup besar dalam upaya mencapai pembangunan kesehatan. Untuk mengetahui tingkat kinerja Puskesmas, perlu diadakan Penilaian Kinerja Puskesmas. PENGERTIAN PENILAIAN KINERJA Penilaian kinerja Puskesmas adalah suatu upaya untuk melakukan penilaian hasil kerja / prestasi Puskesmas. Pelaksanaan penilaian dimulai dari tingkat Puskesmas sebagai instrumen mawas diri karena setiap Puskesmas melakukan penilaian kinerjanya secara mandiri, Penilaian kinerja ini menggunakan Change Management and Innovations (CMI) Tools dari Kemitraan Partnership, Adapun aspek UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
40
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) penilaian meliputi data dasar pelayanan publik, transparansi, partisipasi, dan akuntabilitas TUJUAN DAN MANFAAT PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS Tujuan Tujuan Umum Tercapainya tingkat kinerja puskesmas yang berkualitas secara optimal dalam mendukung pencapaian tujuan pembangunan kesehatan kabupaten / kota. b.
Tujuan Khusus
Untuk melakukan evaluasi sendiri (secara mandiri) tentang kualitas pelayanan yang diberikan. Hasil evaluasi menjadi dasar terhadap perbaikan pelayanan. Perbaikan pela-yanan dapat dilakukan dengan jalan perbaikan kebijakan tentang pelayanan atau intervensi program/kegiatan untuk meningkatkan kualitas pelayanan. Manfaat Penilaian Kinerja Puskesmas : Puskesmas mengetahui tingkat kinerja pelayanan yang telah dilakukan Puskesmas dapat melakukan identifikasi hal-hal apa saja yang masih belum sempurna, dan dapat digunakan sebagai dasar melakukan perbaikan pelayanan Dinas kesehatan kabupaten/kota dapat menetapkan dan mendukung kebutuhan puskesmas dalam hal peningkatan kinerja pelayanan. RUANG LINGKUP PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS Ruang lingkup kinerja puskesmas meliputi data dasar pelayanan publik, transparansi, partisipasi, dan akuntabilitas Transparansi, Indikator yang dipakai untuk menilai apakah pelayanan yang diberikan dilakukan secara tranSparan; dalam arti prosedur layanan, pembiayaan, dan proses pemberian layanan diketahui secara terbuka oleh pengguna layanan sebelum mereka memperoleh layanan yang dibutuhkan Partisipasi, UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
41
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) Indikator yang dipakai untuk menilai apakah dalam memberikan pelayanan, penyedia layanan telah melibatkan masyarakat; baik di dalam perencanaan, implementasi dan evaluasi kinerja layanan yang diberikan. Akuntabilitas. Indikator yang dipakai untuk menilai apakah pelayanan publik yang diberikan oleh penyedia layanan telah sesuai dengan standar norma dan nilai yang dianut oleh masyarakat. Akuntabilitas dapat dilihat dari sisi istratif (keuangan), legal, profesional dan moral. ============================================================== =============== BAB II PELAKSANAAN PENILAIAN KINERJA BAHAN DAN PEDOMAN Bahan yang dipakai pada penilaian kinerja puskesmas adalah data dasar pelayanan publik, transparansi, partisipasi, dan akuntabilitas Sedangkan dalam pelaksanaannya mulai dari pengumpulan data, pengolahan data, analisis hasil/masalah sampai dengan penyusunan laporan berpedoman pada Bahan Training CMI Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul yang dilaksanakan oleh Kemitraan Partnership Desember 2008. TEKNIS PELAKSANAAN Teknis pelaksanaan penilaian kinerja puskesmas di Kabupaten Gunungkidul tahun 2016, sebagai berikut di bawah ini: 1. Pengumpulan Data. Pengumpulan data dilaksanakan dengan memasukkan data hasil kegiatan puskesmas th 2008 ( Jan s/d Des 2008 ) dalam instrument evaluasi internal kualitas pelayanan bidang kesehatan (puskesmas). 2. Pengolahan Data. UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
42
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP )
Setelah proses pengumpulan data selesai, dilanjutkan dengan input instrument data ke software CMI Tools, sehingga didapatkan hasil penilaian kinerja puskesmas. ============================================================== ============== BAB III HASIL KINERJA UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2016 Hasil Kinerja UPT Puskesmas Pembangunan Tahun 2016 dapat kami sajikan sebagaimana berikut ini TRANSPARANSI Total Skor Transparansi : 21 –> TRANSPARANSI BAGUS Dalam memberikan pelayanan, institusi ini telah menunjukkan adanya kesungguhan praktek transparansi pelayanan publik. Artinya, masyarakat pengguna layanan telah mendapatkan informasi dalam hal-hal yang menyangkut: pengetahuan mengenai prosedur pelayanan, biaya layanan atau identitas petugas pelayanan publik. Namun demikian praktek transparansi masih bisa ditingkatkan ke jenjang yang lebih tinggi. PARTISIPASI Total Skor Partisipasi : 44 –> PARTISIPASI SANGAT BAGUS Dalam memberikan pelayanan, institusi ini telah menjalankan praktek keterlibatan masyarakat dalam pelayanan publik. Artinya, masyarakat pengguna layanan telah dilibatkan dalam hal-hal yang menyangkut: perencanaan, proses atau evaluasi. Dengan kesadaran penuh dari para karyawannya untuk menjalankan Good Governance. AKUNTABILITAS
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
43
Laporan Penilaian Kinerja Puskesmas ( PKP ) Total Skor Akuntabilitas : 61 –> AKUNTABILITAS SANGAT BAGUS Dalam memberikan pelayanan, institusi ini telah menjalankan praktek akuntabiltas pelayanan publik. Artinya, masyarakat pengguna layanan telah merasa sesuai dengan standar norma dan nilai yang dianut oleh masyarakat yang menyangkut: sisi istratif (keuangan), legal, profesional dan moral. Dengan kesadaran penuh dari para karyawannya untuk menjalankan Good Governance. KUALITAS PELAYANAN Total Skor Kualitas Pelayanan : 126 –> KUALITAS PELAYANAN SANGAT BAGUS Dalam memberikan pelayanan, institusi ini telah menjalankan pelayanan berkualitas dalam pelayanan publik. Artinya, masyarakat pengguna layanan telah diberikan pelayanan berkualitas dalam hal-hal yang menyangkut: transparansi, partisipasi atau akuntabilitas. Dengan kesadaran penuh dari para karyawannya untuk menjalankan Good Governance. ============================================================== ==================== BAB IV KESIMPULAN Transparansi dari UPT Puskesmas Pembangunan adalah bagus Partisipasi dari UPT Puskesmas Pembangunan adalah sangat bagus Akuntabilitas dari UPT Puskesmas Pembangunan adalah sangat bagus Kualitas pelayanan dari UPT Puskesmas Pembangunan adalah sangat bagus
UPT PUSKESMAS PEMBANGUNAN TAHUN 2017
44