Sop Pemeliharaan Lemari Es 3wqb

PEMELIHARAAN LEMARI ES No.

SOP

Dokumen No. Revisi Tanggal Terbit Halaman

UPT Puskesmas Parigi Kota Tangerang Selatan

Ia Solihat,S.ST NIP.

PENGERTIAN

Lemari es adalah tempat menyimpan vaksin bcg, Td, DT, hepatitis B, campak

TUJUAN

dan DPT-HB-Hib, pada suhu yang ditentukan +2°C sampai dengan +8° Sebagai acuan petugas dalam melaksanakan pemeliharaan lemari es di

KEBIJAKAN REFERENSI ALAT DAN BAHAN

PROSEDUR

Puskesmas Parigi SK Kepala Puskesmas Pondok Aren tentang penetapan Penanggung Jawab pengelola vaksin (cold chain) di Puskesmas Parigi Permenkes Nomor 42 Tahun 2013 Tentang Penyelenggaraan Imunisasi 1. Pulpen 2. Obeng 3. Kuas lembut/spon busa 4. Lap kering 5. Sabun Cara melakukan perawatan lemari es 1. Pemeliharaan harian a. Lakukan Pengecekkan Suhu dengan thermometer atau alat pemantau suhu digital setiap pagi, sore dan termasuk hari libur. b. Periksa apakah terjadi bunga es dan Periksa ketebalan bunga es? Apabila bunga es lebih dari 0.5 cm.Lakukan Defroshting ( pencairan bunga es) sesuai dengan defrosting SOP defrosting. c. Lakukan pengecekan suhu pada kartu pencatatan suhu setiap pagi dan sore. 2. Pemeliharaan Mingguan a.P eriksa stiker jangan sampai kendor, bila kendor kencangkan dengan obeng. b.Perhatikan adanya tanda-tanda stoker hangus dengan melihat perubahan pada stoker.jika itu terjadi gantilah steker dengan yang baru. c.Sebelum ihkan badan lemari es cabut steker terlebih dahulu agar tidak terjadi konseleting. d.Bersihkan seluruh badan lemari es dengan menggunakan lap basah, kuas yang lembut/spon busa dan sabun. e.Keringkan kembali badan lemari es dengan lap kering. f.Selama ihkan badan lemari es jangan membuka lemari es untuk menjaga suhu tetap 2 s/d 8°C. g.Colokkan Kembali stoker setelah selesai. h.Catat kegiatan pemeliharaan mingguan pada kartu pemeliharaan lemari es.

3. pemeliharaan bulanan a. Sehari sebelum pemeliharaan bulanan, kondisi cool pack (kotak dingin cair).vaksin carrier atau cold box. b. Pindahkan vaksin kedalam vaksin camera tau cold box yang telah berisi cool pack(kotak dingin cair).sesuai dengan SOP Penyimpanan Vaksin. c. Cabut stiker untuk melakukan defrosting sesuai dengan SOP defrosting. d. Lakukkan pembersih kondensor, pada model terbuka gunakan sikat yang lembut atau dengan tekanan udara, pada model tertutup tidak perlu di lakukan pembersihan. e. Periksa kerapatan pintu menggunakan selembar kertas, bila kertas sulit di tarik berarti karet pintu masih baik.sebaiknya bila kertas mudah ditarik berarti sudah mengeras dan beri bedak. f. Bila ditemukan baut kendor pada engsel pintu kencangkan dengan menggunakan obeng. g. Colokkan kembali steker setelah selesai h. Setelah suhu mencapai 2 s/d 8°C, susun kembali vaksin ke dalam lemari es sesuai dengan SOP Penyimpanan Vaksin i. Catat kegiatan pemeliharaan bulanan pada kartu pemeliharaan lemari es UNIT TERKAIT

Ruang Vaksin

DOKUMEN TERKAIT

Pencatatan suhu kulkas vaksin