PROGRAM KERJA ISTALASI IGD RUMAH SAKIT KHUSUS IBU DAN ANAK KOTA BANDUNG TAHUN 2014
RUMAH SAKIT KHUSUS IBU DAN ANAK KOTA BANDUNG 2 0 1 4 KATA PENGANTAR
Segala
puji bagi Allah yang telah memberikan kemudahan kepada
kami untuk menyusun program kerja IGD tahun 2014. Program kerja ini merupakan suatu perencanaan IGD, mulai dari rencana kerja sampai rencana evaluasi yang akan dilakukan di tahun 2014. Program kerja ini disusun agar seluruh staf IGD memiliki panduan dalam bekerja, memiliki motivasi sehingga memahami target yang harus dicapai dalam bekerja sehari-hari di IGD. Selain itu, dengan tersusunnya program kerja ini, kami mengharapkan IGD dapat bersinergi secara positif dengan instalasi lainnya di lingkungan RSKIA Kota Bandung, sehingga menghasilkan pelayanan yang bermutu dan terintegrasi. Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh staf IGD yang telah berkontribusi dalam penyusunan program kerja ini. Semoga apa yang telah kita rencanakan dapat terlaksana dengan sebaik-baiknya, dan memberikan hasil yang optimal, memberikan manfaat bagi seluruh karyawan RSKIA serta
seluruh
masyarakat Kota Bandung dan sekitarnya.
Kepala IGD,
DAFTAR ISI
Hal KATA PENGANTAR …………………………………………………………………………….
i
DAFTAR ISI ………………………………………………………………………………………. ii BAB
I
PENDAHULUAN ……………………………………………………………… 1 A. LATAR BELAKANG ………………………………………………………. 1 B. TUJUAN …………………………………………………………………….. 2 1. TUJUAN UMUM ………………………………………………………. 2 2. TUJUAN KHUSUS …………………………………………………….. 2
BAB
II
KEGIATAN ……………………………………………………………………... 3 A. B. C. D.
BAB
III
KEGIATAN POKOK ……………………………………………………….. 3 RINCIAN KEGIATAN …………………………………………………….. 4 JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN ……………………………….. 5 BIAYA ………………………………………………………………………... 6
EVALUASI ……………………………………………………………………….14 A. EVALUASI PELAKSANAAN ……………………………………………..14 B. PELAPORAN ………………………………………………………………..14 C. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN ……... 16
BAB
IV
PENUTUP ……………………………………………………………………….. 17
Lampiran
BAB
I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG Berdasarkan UU No. 44 tahun 2009, Rumah Sakit adalah institusi pelayanan
kesehatan
yang
menyelenggarakan
pelayanan
kesehatan
perorangan secara paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, kamar bersalin, Bedah, ICU, dan gawat darurat. Rumah Sakit Khusus adalah rumah sakit yang memberikan pelayanan utama pada satu bidang atau satu jenis penyakit tertentu berdasarkan disiplin ilmu, golongan umur, organ, jenis penyakit, atau kekhususan lainnya. RSKIA merupakan rumah sakit
yang
memberikan
kekhususan
pelayanan
ibu
dan
anak
untuk
masyarakat Kota Bandung dan sekitarnya. RSKIA Kota Bandung saat ini berupaya untuk meningkatkan kwalitas pelayanan, sehingga RSKIA mulai mengapresiasi pencapaian kwalitasnya dengan mengikuti standar ISO dan akreditasi versi 2012. Untuk itu, seluruh unit kerja RSKIA harus mengikuti standar yang ditetapkan Rumah Sakit untuk mencapai kwalitas yang diharapkan. IGD adalah unit pelayanan yang dipimpin oleh seorang kepala instalasi, berada di bawah pembinaan Kepala Seksi Pelayanan dan Penunjang Medik dan berkoordinasi dengan Seksi Keperawatan dalam hal SDM keperawatan dan asuhan keperawatan di IGD serta bertanggung jawab kepada Direktur Rumah Sakit melalui Kepala Seksi Pelayanan dan Penunjang Medik. Tugas dan fungsi seorang kepala IGD adalah membuat perencanaan, meyelenggarakan kegiatan, dan mengevaluasi penyelenggaraan kegiatan pelayanan di IGD. Untuk memenuhi tugas dan fungsi kepala IGD, perlu dibuat program kerja IGD. Program kerja IGD akan menjadi target yang harus dilaksanakan oleh seluruh staf IGD, dan menjadi acuan manajemen dalam memenuhi kebutuhan IGD. B. TUJUAN UMUM DAN KHUSUS 1. Tujuan Umum Tercapainya standar pelayanan minimal yang ditargetkan kepada Instalasi rawat Inap dan terakreditasinya RSKIA dengan akreditasi versi 2012 2. Tujuan Khusus a. Kesalahan pasien berobat 0%
b. c. d. e. f. g. h. i. j. k. l. m.
Terdapat tim transfer pasien Hak pasien dan keluarga tersosialisaikan Asesmen pasien dilaksanakan 100% Kesalahan diagnose 0 % Kemampuan life saving anak dan dewasa 100% Infeksi nosocomial 0% Edukasi dilaksanakan 100% Pasien cidera akibat fasilitas 0% Terdapat Tim penanggulangan bencana Waktu tanggap pelayanan 5 mnt Kematian pasien 24 jam Kepuasan pelanggan 100%
BAB
II
KEGIATAN
A. KEGIATAN POKOK Kegiatan yang dilakukan di IGD adalah: I. Kegiatan Pelayanan II.
Kegiatan Konsolidasi Staf 1. Pertemuan Bulanan Staf 2. Sosialisasi Rapat/Pelatihan III. Kegiatan istratif 1. Penyusunan dan Pengumpulan SPO 2. Pembuatan Standar Terapi 3. Perencanaan 4. Evaluasi IV. Kegiatan Survei Kepuasan Pelanggan
B. Rincian Kegiatan
NO
Nama kegiatan
Tujuan
Sasaran
Metode
waktu
Dana
Volume
Pj
A. SKEDUL (JADWAL) PELAKSANAAN KEGIATAN N
NAMA
O
KEGIATA N
1 2 3 4 5 6 7 8
JA
FE
MA
APRI
B U L A N ME JU JU
N
B
R
L
I
NI
LI
AGU
SEP
OK
NO
S
T
T
P
B. LAMPIRAN BIAYA No . 1 3 4
Kegiatan Pertemuan Penggandaan Sosialisasi
Volume
Hargasatuan
11
11 x 4 x Rp.
Rp.
1
10.000 Rp.100.000
2.860.000 Rp.
Rp.800.000
3.000.000 Rp.
1 Jumlah
Jumlah
800.000 Rp. 4.660.000
BAB
III
EVALUASI
A. EVALUASI Evaluasi merupakan kegiatan yang sangat penting di setiap organisasi, termasuk di IGD. Oleh karena itu evaluasi dilakukan setiap saat, yaitu di akhir kegiatan setiap hari, setiap bulan, dan setiap tahun. Evaluasi harian dilakukan dengan melihat pendokumentasian hasil pelayanan. Evaluasi bulanan dituangkan dalam laporan bulanan, dan evaluasi tahunan dituangkan dalam laporan tahunan. B. PELAPORAN Pelaporan kegiatan IGD dituangkan dalam bentuk dokumen laporan bulanan dan tahunan.
C. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN Pencatatan dilakukan setiap hari, sebagai data untuk membuat laporan kegiatan IGD. Tenaga medis melakukan pencatatan di rekam medis. Tenaga bidan dan perawat melakukan pencatatan pada rekam medis, buku harian pasien, dan buku penggunaan bahan habis pakai. Pelaporan dibuat oleh bidan/perawat, dilaporkan secara berjenjang kepada penanggung jawab ruangan, selanjutnya disampaikan kepada kepala IGD, untuk dituangkan sebagai laporan bulanan dan tahunan. Evaluasi kegiatan dilakukan bersama-sama seluruh staf IGD, untuk kemudian disampaikan kepada Kasi Pelayanan dan Penunjang Medik.
BAB IV PENUTUP
IGD merupakan salah satu gerbang pelayanan RSKIA Kota Bandung. Setiap pasien yang akan dilayani di RSKIA selalu melalui IGD atau Instalasi Gawat Darurat. Sebagai pintu gerbang pelayanan, IGD harus terus-menerus berinovasi untuk memberikan service excellent agar pelanggan merasa puas, terkesan, dan berniat untuk kembali ke RSKIA jika membutuhkan pelayanan yang tersedia di RSKIA, bahkan bersedia merekomendasikan kepada lingkungan sekitarnya mengenai pelayanan RSKIA Kota Bandung. Semoga
program
kerja
IGD
RSKIA
Kota
Bandung
ini
dapat
dilaksanakan sesuai dengan perencanaan yang telah dibuat, sehingga bermanfaat untuk manajemen dan lingkungan internal IGD, dan
dapat
memenuhi motto RSKIA sebagai RS rujukan ibu dan anak terbaik di Bandung Raya.
Kepala IGD,
Lampiran Laporan Bulanan No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.
Nama Kegiatan Kesalahan pasien berobat Terdapat tim transfer pasien Kepuasan pelanggan Hak pasien dan keluarga tersosialisaikan Asesmen pasien dilaksanakan Kesalahan diagnose Kemampuan life saving anak dan dewasa Infeksi nosocomial Edukasi dilaksanakan Pasien cidera akibat fasilitas Terdapat Tim penanggulangan bencana Waktu tanggap pelayanan Kematian pasien
Indikator 0% 100% 100% 100% 0% 100% 0% 100% 0% 100% 5 mnt 24 jam
Pencapaian