Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan anoreksia. NO DIAGNOSA RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN TUJUAN INTERVENSI 1. Bersihan jalan Setelah dilakukan tindakan o kaji frekuensi / kedalaman dan gerakan o Meliha nafas tidak efektif. perawatan selama 3x 24 jam dada. o Meleg Bersihan jalan nafas o Anjurkan ibu memberikan posisi senyaman kembali efektif dgn kriteria mungkin. o Memp hasil : sekret dapat keluar. o Observasi karekteristik batuk. o Memb Hipertermi. o Berikan Expectoran 3x1 sehari . 2. o Untuk Setelah dilakukan tindakan o Kaji perubahan vital sign. dema perawatan selama 3x 24 jamo Anjurkan berikan paracetamol 3x1 sehari. o Untuk hipertermi teratasi dgn o Berikan konpress air hangat. o Menur kriteria hasil: suhu tubuh o Anjurkan pasien untuk beristirahat. sirkul kembali normal. Kurang volume o Memb 3. cairan tubuh.
4.
C. D.
Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh.
Setelah dilakukan tindakan o berikan penkes pada keluarga pasien agar perawatan selama 3x 24 jam pasien di beri minum sesering mungkin. o Berikan cairan oral sedikit nya 2500/hari dehidrasi teratasi dgn kriteria hasil: volume cairan atau sesuai kondisi individual. o Kaji turgor kulit, kelembaban , membran elektrolit dalam tubuh mukosa(Bibir,lidah). terpenuhi. o Catat laporan mual dan muntah. o Kaji tanda vital,tanda dan gejala dehidrasi. o Kolaborasi pelaksanaan terapi definitif. Setelah dilakukan tindakan o Kaji status nutrisi pasien. perawatan selama 3x 24 jamo Anjurkan pasien untuk sering makan. masalah teratasi dgn kriteriao Tanyakan makanan kesukaan pasien. hasil: asupan nutrisi o Timbang berat badan pasien. adekuat. o Kolaborasi ahli gizi.
o Untuk menu o Indika volum muko o Adany oral. o Menila keseim o Pembe pentin
o Untuk pasien o Untuk o Untuk o Untuk o Untuk
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN IMPLEMENTASI DAN EVALUASI N o 1
No. Dx I
Hari/Tgl/Jam
Implementasi
Senin/10-01- o menganjurkan pada keluarga Ps untuk 2011/11.20 melakukan batuk efektif dgn menekan dada. wib o Menganjurkan keluarga ps berikan posisi senyaman mungkin pada An agil dgn posisi semi fowler.
Evaluasi
S: o Ibu ps menyetujui anjuran perawat O: o keluarga ps mempraktekkan
o Ajarkan keluarga ps untuk melakukan fisioterapi dada. o Anjurkan pada kluarga untuk minum air hangat. o Klien terpasang O2 1-2L/Menit o Kaji TTV, pernafasan, irama dan kedalaman nafas
2.
II
Senin/10-12011/10.40 wib
semi fowler wizeeng (+) r (+) batuk (+) O2 =2 L/i o Keluarga ps melakukan batu memperaktekannya. o Keluarga ps antusias dan ko perwat memberikan penkes. A: o Masalah jalan nafas belum te P: o Intervensi di lanjutkan o kaji ulang batuk, penumpuka o Berikan posisi senyaman mun o Kaji ulang TTV
o Menganjurkan kelurga ps memberikan minum S : o Keluarga ps menerima a sesering mungkin pada An agil. o Menganjurkan keluarga ps untuk memberikan penkes dari perawat O: kompres air hangat. o T:37,5 o Menganjurkan keluarga ps memberikan paracetamol 3x1 sehari. o Menganjurkan kelurga ps menyeka ekstrimitas o RR:28X/i o Lemah, pucat (+), t atas maupun bawah. beraktivitas, batuk (+) o Bekerja sama dengan tim medis tuk o Keluarga ps kooper memberikan anti piretik pada pasien memperaktekan penkes dari A: o Masalah belum teratasi P: o Melanjutkan pengkajian pada o Anjurkan kelurga ps membe minum sesering mungkin pa o anjurkan keluarga ps untuk m kompres air hangat.
Kolaborasi dengan tim m pemberian obat. 3.
III
senin/11-12011/10.40 Wib
o Menganjurkan keluarga ps An agil untuk S: o Keluarga ps mengatakan An memberikan minum sesering mungkin. o Menganjurkan keluarga ps An agil untuk minum. banyak mengkonsumsi buah yang mengandung O : o BB : 10.5 kg vit E(Apel, bengkoang). o Kaji berat badan o Pengeluaran urin lancar o Mengkaji turgor kulit setelah dan sebelum o Tugor kulit jelek
diberikan masukan cairan. o Kolaborasi dgn dokter dan perawat ruangan yang sedang bertugas
4.
5.
IV
I
o Lemah (+) o Pucat (+) A: o Masalah belum teratasi P: o intervensi di lanjutkan o kaji turgor kulit ps o anjurkan pda keluarga u sesering mungkin dengan ai o Pantau masukan dan pengelua o Kolaborasi dengan tim medis Senin /12-1- o mengkaji status nutrisi S: 2011/09.45 o Ibu ps mengatakan An. Agi o menganjurkan pasien untuk sering makan. makan. o Memberikan makanan kesukaan pasien. O: o Menganjurkan pada keluarga ps untuk makan o Berat badan bertambah 1,5 k penuh protein, dan makan buah2an. o Pasien tampak segar o Mengkaji berat badan. o Tugor kulit baik. o Kolaborasi dengan ahli gizi o Dapat beraktivitas. A: o Masalah kekurangan nu teratasi. P: o Intervensi di lanjutkan. o Kaji status nutrisi o Kaji BB o Kolaborasi dengan ahli gizi. Selasa/ 13-1- o Mengkaji batuk, penumpukan sekret di jalan 2011/ 11.00 nafas o Memberikan posisi senyaman mungkin untuk S : ibu ps mengatakan sesa kurang, tapi batuk nya masih membebaskan jalan nafas. o Kaji ulang TTV, frekuensi dan kedalaman nafas O: Batuk (+), warna o Menganjurkan pasien untuk minum air hangat. o Ibu pasien mempraktekka o Kolaborasi dengan tim medis anjurkan oleh perawat tenta dada o Wheezing (+), Ronki (+) o RR : 28*/i o Sesak berkurang, O2 tidak ter o Terapi medis : o Ambroxol syr + salbutamol o Inj. Cloramfenicol
A : Masalah sudah mulai ter
6.
II
o Anjurkan kelurga ps memberikan minum sesering mungkin pada An agil. Selasa/13-1- o anjurkan keluarga ps untuk memberikan 2011/ 11.00 kompres air hangat. o Kolaborasi dengan tim medis dalam pemberian obat.
P: Intervensi di lanjutkan Kaji pernafasan dan karekte Beri posisi semi fowler pad Kolaborasi dengan tim med
S : ibu pasien mengataka sudah tidak demam lagi. 0 : T : 36,2 °C Batuk (+)
7.
III
A : Masalah sudah teratasi o Mengkaji turgor kulit ps o Menganjurkan pda keluarga untuk minum P : Intervensi di hentikan Selasa/13-1sesering mungkin dengan air hangat 2011/11.00 o Memantau masukan dan pengeluaran cairan o Memberikan suasana yang aman dan tenang. Kolaborasi dengan tim medis
S : Ibu pasien mengataka mau minum
o Kaji status nutrisi O : turgor kulit baik o Makanan yang di sediakan rumah sakit habis ½ Pengeluaran urin : lancar dari porsi yang di sediakan dengan diet M2. Minum ± 2 aQua besar da o Kaji BB 2500 L o Kolaborasi dengan ahli gizi. Cairan parenteral Ecos 8.
IV
Selasa/13-12011/11.00
jam Wajah tampak mulai segar A : Masalah sudah teratasi. P : Intervensi di hentikan.
5. 6.
S : Ibu ps mengatakan n An.agil sudah mulai mening
O : - Makanan yang di sed
Kaji pernafasan dan karekteristik batuk Beri posisi semi fowler pada pasien Kolaborasi dengan tim medis
9.
I
sakit habis ½ dari porsi sediakan dengan diet M2. BB meningkat menjadi 11 k Selain nasi dari rumah saki makan nasi yang di beli ibu Lemah (+)
Rabu / 14-12011
A : Masalah belum teratasi P : Intervensi di lanjutkan o Kaji Status Nutrisi o Kolaborasi dengan ahli gizi
o Kaji Status Nutrisi o Kolaborasi dengan ahli gizi
S : ibu ps mengatakan agil swsak o
IV
7.
Rabu / 14-12011
o o o o o o
O: Batuk (-). Ibu pasien mempraktekka anjurkan oleh perawat tenta dada Wheezing (-), Ronki (-) RR : 26x/i Sesak (-) O2 tidak terpasang. Ambroxol syr + salbutamol (+ Inj. Cloramfenicol (+) A : Masalah teratasi
P: Intervensi di hentukan S : Ibu ps mengatakan pasie makan.
O : - Makanan yang di sed sakit habis 1 dari porsi sediakan dengan diet M2. BB meningkat menjadi 12 k Selain nasi dari rumah saki makan nasi yang di beli ibu Lemah (-) A : Masalah teratasi
P : Intervensi di hentikan