PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL
2018
PEDOMAN LABORATORIUM
UPT. PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL DINAS KESEHATAN KABUPATEN JEMBER TAHUN 2018
PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL
LEMBAR PENGESAHAN Disahkan oleh
Revisi
Kepala Puskesmas Kemuningsari Kidul
dr. Widiarti NIP. 19721228 200701 2 005
BAB I
Tanggal
2018
PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL
2018
PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Berdasarkan Surat Keputusan UPT. Kepala Puskesmas Kemuningsari Kidul No.440/ /311.27/2018 Laboratorium Puskesmas Kemuningsari KIdul adalah laboratorium klinik kesehatan yang melayani pemeriksaan spesimen klinik berupa cairan tubuh, untuk mendapatkan informasi tentang kesehatan perorangan terutama untuk menunjang diagnosis penyakit, penyembuhan penyakit, pemulihan kesehatan, dan deteksi dini keadaan kesehatan seseorang. Laboratorium Puskesmas Kemuningsari KIdul merupakan unit pelaksana teknis di dalam struktur organisasi Puskesmas Kemuningsari KIdul dan sebagai unit pelaksana teknis maka Laboratorium Puskesmas Kemuningsari KIdul harus memiliki pedoman
pelayanan
yang
akan
mengimplementasikan
Kebijakan
Penunjang
Pelayanan Klinis Puskesmas Kemuningsari KIdul. B. TUJUAN PEDOMAN Pedoman Pelayanan Laboratorium dibuat agar pelayanan laboratorium memiliki acuan atau standar dalam melakukan pelayanan, sehingga tercapai standar mutu dan keselamatan pasien yang diharapkan. C. SASARAN Petugas Pelaksana Laboratorium D. RUANG LINGKUP Laboratorium
Puskemas
Kemuningsari
KIdul
melaksanakan
pelayanan
spesimen klinik hematologi, kimia klinik, mikrobiologi, urinalisa. Beberapa parameter pemeriksaan yang tidak dapat dikerjakan di laboratorium Kemuningsari KIdul akan dirujuk ke laboratorium rujukan yang bekerja sama dengan laboratorium Kemuningsari KIdul. Laboratorium juga tidak menerima pasien dari luar jam kerja. Masyarakat yang bisa mendapatkan pelayanan laboratorium di Laboratorium Puskesmas Kemuningsari KIdul adalah pasien rawat jalan dan pasien yang atas kemauannya sendiri ingin mendapatkan pelayanan laboratorium ataupun kiriman dari dokter di praktek mandiri di wilayah kerja Puskesmas Kemuningsari KIdul.
E. BATASAN OPERASIONAL Pedoman ini dibuat untuk diterapkan di Puskesmas Kemuningsari KIdul dan jaringannya antara lain Sub Unit Pelayanan yang ada di Puskesmas Kemuningsari KIdul, Puskesmas Pembantu, Puskesmas Keliling, Polindes dan Posyandu.
PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL
2018
BAB II STANDAR KETENAGAAN A. KUALIFIKASI SUMBER DAYA MANUSIA Untuk dapat melaksanakan fungsinya dan menyelenggarakan upaya wajib Puskesmas, dibutuhkan sumber daya manusia yang mencukupi baik jumlah maupun mutunya. JENIS TENAGA Penanggung Jawab Teknis Tenaga Teknis
KUALIFIKASI
JUMLAH
Kepala Laboratorium
1
SMA
1
B. DISTRIBUSI KETENAGAAN 1. Penanggung Jawab Laboratorium Puskesmas Penanggung jawab Laboratorium Puskesmas mempunyai tugas dan tanggung jawab: a. Menyusun rencana kerja dan kebijakan teknis laboratorium b. Bertanggung jawab terhadap mutu laboratorium, validasi hasil pemeriksaan laboratorium, mengatasi masalah yang timbul dalam pelayanan laboratorium
PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL
c. Melaksanakan
pengawasan,
pengendalian
dan
evaluasi
2018
kegiatan
laboratorium d. Merencanakan dan mengawasi kegiatan pemantapan mutu. 2. Tenaga Teknis Tenaga teknis Laboratorium Puskesmas mempunyai tugas dan tanggung jawab: a.
Melaksanakan kegiatan teknis operasional laboratorium sesuai kompetensi dan kewenangan berdasarkan pedoman pelayanan dan standar prosedur operasional
b. Melaksanakan kegiatan mutu laboratorium c. Melaksanakan kegiatan pencatatan dan pelaporan d.
Melaksanakan kegiatan kesehatan dan keselamatan kerja laboratorium
e.
Melakukan konsultasi dengan penanggung jawab laboratorium atau tenaga kesehatan lain
f.
Menyiapkan bahan rujukan spesimen pasien perhari.
C. JADWAL KEGIATAN LABORATORIUM Laboratorium Puskesmas kemuningsari kidul buka pada setiap hari kerja Jam buka pelayanan. Senin sampai kamis buka jam 08.30 sampai 12.00 wib Jumat buka jam 08.30 sampai jam 10.30 wib Sabtu bukam 08.30 sampai jam 11.00 wib
BAB III STANDAR FASILITAS A. DENAH RUANG Keterangan B
A = Pintu masuk/keluar
C E D
B = meja tempat tulis C = Meja alat D = Lemari alat E = Jendela
A
B. STANDAR FASILITAS 1. Sarana
PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL
2018
Sarana yang diperlukan untuk menunjang pelayanan laboratorium merupakan segala sesuatu yang berkaitan dengan fisik bangunan/ruangan laboratorium itu sendiri dalam lingkup ini adalah ruangan laboratorium puskesmas meliputi : a. Ukuran ruang minimal 2,5 x 2 m², kebutuhan luas ruang di sesuaikan dengan jenis pemeriksaan yang di selenggarakan oleh puskesmas. b. Langit langit berwarna terang dan mudah di bersihkan c. Dinding berwarna terang, harus keras, tidak bepori, kedap air, dan mudah di bersihkan serta serta tahan terhadap bahan kimia (kramik). d. Lantai harus terbuat dari bahan yang tidak licin, tidak berpori, warna terang, dan mudah di bersihkan serta tahan terhadap bahan kimia (epoxi,vinly) e. Pintu di sarankan memiliki lebar bukan minimal 100 meter yang terdiri dari dua daun pintu dengan ukuran 80 cm dan 20 cm f. Disarankan di sediakan akses langsung (celah/lubang) untuk menyerahkan sampel dahak. g. Pada area cuci di sarankan untuk menggunakan pembatas transparan untuk menghindari paparan atau tampias air cucian ke arah sekitarnya h. Kamar kecil/WC pasien laboratorium dapat bergabung dengan WC pasien
puskesmas. 2. Prasarana Prasarana laboratorium merupakan jaringan/instalasi yang membuat suatu sarana yang ada bisa berfungsi sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Prasarana – prasarana Laboratorium Puskesmas yang perlu di perhatikan adalah sebagai berikut: a. Pencahayaan harus cukup b. Ruang harus memiliki sirkulasi yang baik c. Disarankan pada area pengambilan sampel di lengkapi exshauster yang mengarah keluar bangunan puskesmas ke area terbuka sehingga pasien tidak dapat memapar/ memajan petugas puskesmas. d. Suhu ruangan tidak boleh panas, dengan sirkulasi udara yang baik maka di sarankan suhu di pertahankan antara 22º C s/d 26º C. e. Pwengambilan dahak di lakukan di ruangan terbuka yang telah di siapkan f. Harus tersedia fasilitas air bersih yang mengalir dan debit air yang cukup pada g.
bak cuci. Air tersebut harus memenuhi sarat kesehatan Harus terdedia wadah (tempat sampah) khusus atau terpisah yang dilengkapi dengan penutupnya untuk pembuangan limbah padat infeksius dan non infeksius pada laboratorium. Pengelolaan ( pewadahan, pengsngkutan dan pemusnahan) limbah padat dilakukan sesuai prosedur dan peraturan yang
berlaku. h. Limbah cair atau air buangan dari laboratorium harus di olah –pada sitem\instalasi pengelolahan air limbah puskesmas 3. Perlengkapan dan peralatan a. Perlengkapan 1) Meja pengampilan sampel darah a) Minimal menggunakan meja ½ biro (ukuran 90 x 60 cm) b) Mempunyai laci 2) Loket pendaftaran, penerimaan sampel urin dan dahak, pengambilan hasil
PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL
2018
3) Kursi petugas laboratorium dan kursi pasien a) Mempunyai sandaran b) Dapat terbuat dari kayu, besi , dan lain lain 4) Bak cuci/sink a) Di lengkapi kran untuk mengalirkan bersih b) Ukuran minimal 40 cm x 40 cm dengan kedalaman bak minimal 30 cm c) Di lengkapi saluran/pipa pembuangan air kotor menuju sistem pengolahan air limbah puskesmas 5) Meja pemeriksaan a) Lebar meja adalah 60 cm dengan panjang sesuai dengan kebutuhan pelayanan yang di selenggarakan b) Meja pemeriksaan terbuat/di lapisi dari bahan tahan panas, tahan zat kimia (seperti teflon/formika), mudah di bersihkan, tidak berpori dan berwarna terang 6) Lemari pendingin (refgrigerator) a) Fungsinya adalah untuk menyimpan reagen dan sampel, volume sesuai kebutuhan b) Reagen dan sampel di simpen di dalam lemari pendingin yang terpisah 7) Lemari Alat a) Fungsinya untuk menyimpan alat b) Ukuran sekitar p x 1 x t = 160 cm x 40 cm x 100 cm c) Dapat terbuat dari kayu atau rangku aluminium dengan rak terbuat dari kaca d) Kusus untuk mikroskop di lengkapi dentan lampu 5 watt 8) rak reagen a) Fungsinya adalah untuk menyimpan reagen b) Ukuran sesuai kebutuhan c) Dapat terbuat dari kayu di lapisi dengan teflon/ formika atau terbuat dari kaca b. Peralatan Jenis dan jumlah peralatan laboratorium puskesmas tergantung dari metode pemeriksaan , jenis program puskesmas. Daftar peralatan:
No.
Nama Peralatan
1.
Mikkroskop monokuler
Jumlah Minimum
Jumlah Alat
Peralatan
Yang Ada
Puskesmas
Puskesmas
Non Rawat Inap
Non Rawat Inap
1 buah
1
PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL 2.
Rak tabung
1 buah
3.
Bengkok
3 buah
4.
Waskom
1 buah
5.
Lampu spirtus
1 buah
6.
HB meter sahli
3 set
7.
Tabung Reaksi
6 buah
8.
Torniquet
1 buah
9.
Penjepit tabung
3 buah
10.
Pincet
3 buah
11.
Gelas takar 500 cc
1 buah
12.
Gelas ukur 100 cc
1 buah
13.
Gelas ukur 100 cc
1 buah
14.
Stop watch
1 buah
15.
Pot urin
16.
2018 1 3 1 1 1 10 1 3 3 1 1 1
Sesuai kebutuhan
1 Sesuai
Pot sputum
Sesuai dengan
kebutuhan Sesuai
17.
Objek glas
kebutuhan Sesuai dengan
kebutuhan Sesuai
kulkas
kebutuhan 1 buah
kebutuhan
18. 19.
Tabung EDTA
Sesuai kebutuhan
1 buah Sesuai kebutuhan
PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL
2018
BAB IV TATALAKSANA PELAYANAN A. RUANG LINGKUP KEGIATAN 1. Persiapan a. Petugas mempersiapkan alat, bahan dan ruangan b. Petugas menggunakan jas laboratorium dan masker untuk pemeriksaan tertentu 2. Pelayanan Laboratorium a. Petugas menerima buku/blanko pemeriksaan pasien rujukan dari Loket atau Poli (Umum/Dewasa, Gigi, Anak dan KIA) b. Petugas mengidentifikasi pasien dan apakah sesuai dengan permintaan pemeriksaan c. Petugas memberikan informasi kepada pasien mengenai tindakan medis yang akan dilakukan sebelumnya d. Petugas melakukan tindakan fisik yang mengacu pada SOP Pemeriksaan (BTA, Tes Kehamilan, Golongan Darah, Hemoglobin, Malaria, Gula Darah, Urinalisa) dan SOP Cara Pengambilan Darah (Kapiler dan Vena) 3. Hasil Pemeriksaan a. Setelah pemeriksaan selesai dilakukan, hasil dicatat di buku pasien dan blanko/form hasil pemeriksaan b. Hasil Pemeriksaan Laboratorium diserahkan ke pasien c. Untuk pasien Rujukan Poli dirujuk kembali ke Poli yang bersangkutan 4. Desinfeksi Alat Setelah pemeriksaan selesai, semua alat yang dipakai dibersihkan dan disterilkan (mengacu pada SOP Sterilisasi Alat) 5. Pencatatan dan Pelaporan
PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL
2018
a. Pencatatan Pencatatan selain untuk pemantauan data juga untuk evaluasi. Macam – macam pencatatan antara lain: 1) buku pendaftaran 2) buku permintaan pemeriksaan dan hasil pemeriksaan 3) buku rujukan 4) buku ekspedisi pengambilan hasil b. Pelaporan Pelaporan yang harus di sampaikan secara berkala ke dinas kesehatan kabupaten/kota berupa laporan bulanan yang merupakan hasil rekapitulasi pencatatan harian, laporan triwulan, smester, dan tahunan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Pelaporan hasil laboratorium untuk penyakit tertentu menggunakan formulir baku yang sudah di tentukan oleh program. 6. Pengolahan limbah a. Pengelolaan Limbah 1) Limbah Padat Limbah padat terdiri dari limbah/sampah umum dan limbah khusus seperti benda tajam, limbah infeksius, limbah sitotoksik, limbah toksik, limbah kimia, limbah B3 dan limbah plastik. Fasilitas Pembuangan Limbah Padat: a) Tempat Pengumpulan Sampah Terbuat dari bahan yang kuat, cukup ringan, tahan karat, kedap air dan mempunyai permukaan yang halus pada bagian dalamnya. Mempunyai tutup yang mudah dibuka dan ditutup, minimal terdapat satu buah untuk masingmasing kegiatan. Kantong plastik diangkat setiap hari atau apabila 2/3 bagian telah terisi sampah. b) Tempat Penampungan Sampah Sementara Tersedia tempat penampungan sampah yang tidak permanen, yang diletakkan pada lokasi yang mudah dijangkau kendaraan pengangkut sampah. Tempat penampungan sampah sementara dikosongkan dan dibersihkan sekurang-kurangnya satu kali dalam 24 jam. c) Tempat Pembuangan Sampah Akhir 2) Sampah infeksius, sampah toksik dan sitotoksik dikelola sesuai prosedur dan peraturan yang berlaku. 3) Sampah umum (domestik) dibuang ke tempat pembuangan sampah akhir yang dikelola sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku.
PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL
2018
4) Limbah cair Limbah Cair Limbah cair terdiri dari limbah cair umum/ domestik, limbah cair infeksius dan limbah cair kimia. Cara menangani limbah cair: a) Limbah cair umum/domestik dialirkan masuk ke dalam septik tank b) Limbah cair infeksius dan Kimia dikelola sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku.
7. Jenis jenis pemeriksaan laboratorium puskesmas kemuningsari kidul a. Pemeriksaan albumin urine Pemeriksaan albumin urine adalah pemeriksaan yang di lakukan dengan bahan pemeriksaan urine untuk mengetahui adanya protein / albumin dalam urine penderita Tujuan: untuk mengetahui adanya protein dalam urine secara semikuantitatif b. Pemeriksaan hemoglobin Pemeriksaan hemoglobin adalah Pemeriksaan yang dilakukan untuk mengukur kadar hemoglobin berdasarkan warna yang terjadi akibat perubahan hb yang menjadi asam hematin oleh adanya HCL 0,1 N Tujuan: untuk mengetahui kadar hb pada seseorang c. pemeriksaan golongan darah Pemeriksaan Golongan darah adalah Pemeriksaan yang dilakukan untuk melihat ciri khusus darah dari suatu indifidu karena adanya perbedaan jenis karbohidrat dan protein pada permukaan sel darah merah Tujuan:untuk mengetahui golongan darah pada seseorang d. Pemeriksaan BTA Penyakit menular langsung yang di sebabkan oleh kuman TBC ( Mycobacterium tuberculosis). Tujuan: untuk menurunkan angka kesakitan dan angka kematian penyakit TBC dengan cara memutuskan rantai penularan e. Pemeriksaan darah lengkap Pemeriksaan darah lengkap adalah suatu jenis pemeriksaan penyaring untuk menunjang diagnose suatu penyakit dan atau untuk melihat bagaimana respon tubuh terhadap penyakit Tujuan:Sebagai penunjang diagnose suatu penyakit dan melihat respon tubuh terhadap penyakit pada seseorang penderita. f. Pemeriksaan plano test Pemeriksaan plano test adalah pemeriksaan dengan bahan urin dengan tujuan untuk mengetahui kehamilan pada seseorang pasien. Tujuan:untuk mengetahu adanya kadar hcg pada urin seseorang
PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL
2018
g. pemeriksaan gula Pemeriksaan gula suatu cara untuk menentukan kadar gula pada seseorang Tujuan: 1) Untuk mengetahui kadar gula pada pasien. 2) Mengungkap tentang proses penyakit dan pengobatan
h. Pemeriksaan uric acid Produk akhir atau produk buangan yang di hasilkan dari metabolisme/pemecah purin dalam tubuh manusia Tujuan:untuk mengetahu kadar uric acit dalam tubuh pasien.
B. METODE Metode Pemeriksan laboratorium dipuskesmas kemuningsari kidul metode manual, semi outomatik.
C. Langkah Kegiatan a. b. c. d. e.
Petugas menerima blangko permintaan pemeriksaan laboratorium dari pasien Petugas memanggil pasien sesuai urutannya Petugas mencocokkan identitas pasien dengan lembar permintaan laboratorium. Apabila tidak cocok, identitas dikembalikan kepada poli yang merujuk. Apabila sudah cocok, petugas melakukan pengambilan sample sesuai dengan jenis pemeriksaan. f. Sebelum melakukan pengambilan sample, petugas menjelaskan tentang apa yang akan diperiksa dan memberikan inform concent kepada pasien jika bersedia untuk dilakukan pemeriksaan. g. Petugas memakai alat pelindung diri dan melakukan pemeriksaan laboratorium sesuai dengan yang diminta dokter h. Petugas melakukan pencatatan hasil di buku . i. Petugas mempersilakan pasien ke kasir a. Petugas menyerahkan hasil laboratorium kepada pasien dan kembali menuju poliyang merujuk untuk mendapatkan penjelasan
PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL
BAB V LOGISTIK A. Alat Tulis Kantor Alat tulis kantor yang digunakan di Laboratorium : 1. Buku Tulis 2. Alat tulis 3. Kertas HVS 4. Penghapus B. Reagen NACL 0,1 N C. Bahan Habis Pakai 1. Kapas 2. Alkohol 3. Stick Pemeriksaan Darah a. Gula Darah b. Stik plano test c. Asam Urat d. lancet e. objek glass
2018
PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL
2018
BAB VI KESELAMATAN SASARAN KEGIATAN PROGRAM Sasaran keselamatan pasien A. Pengertian
Keselamatan pasien di laboratorium merupakan suatu proses dalam pemberian pelayanan laboratorium terhadap pasien yang lebih aman. B. Tujuan Mencegah Kejadian Tidak Diharapkan (KTD), Kejadian Nyaris Cedera (KNC), dan Sentinel Event pada pasien akibat pelayanan laboratorium. C. Tata laksana keselamatan pasien 1. Mengidentifikasi pasien dengan benar 2. meningkatan komunikasi yang efektif 3. mengurangi resiko infeksi akibat perawatan kesehatan
PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL
2018
BAB VII KESELAMATAN KERJA Setiap kegiatan yang dilakukan dalam pelayanan kesehatan dapat menimbulkan bahaya bagi petugas termasuk petugas Laboratorium.
Beberapa
hal
yang
perlu
diperhatikan dalam upaya kesehatan dan keselamatan kerja yaitu ruangan kerja dirancang sedemikian rupa untuk memudahkan proses kerja di ruang Laboratorium pencahayaan yang cukup, suhu, kelembaban ruangan dan kebersihn ruangan dari binatang seperti kecoa dan tikus serta hal-hal yang berkaitan dengan factor ergonomic dan psikososial. Keselamat Kerja Bagi Petugas 1. Petugas lab. Memakai hansdkun dan masker 2. Sebelum dan susudah cuci tangan
PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL
2018
BAB VIII PENGENDALIAN MUTU Pengendalian Mutu penyelenggaraan laboratorium merupakan kegiatan untuk mencegah terjadinya masalah atau mencegah terjadinya kesalahan dalam pemeriksaan dilaboratorium yang bertujuan untuk keselamatan pasien. (patient safety). Unsur-unsur yang mempengaruhi mutu pelayanan : 1. Unsur masukan (input) yaitu sumber daya manusia, sarana dan prasarana, Standar Prosedur Operasional. 2. Unsur Proses, yaitu tindakan yang dilakukan, komunikasi dan kerjasama. 3. Unsur Lingkungan, yaitu kebijakan, organisasi, manajemen, budaya respon dan tingkat pendidikan masyarakat. Pengendalian mutu penyelenggaraan Laboratorium terintegrasi dengan program pengendalian mutu pelayanan kesehatan di Puskesmas kemuningsari kidul yang dilaksanakan secara berkesinambungan. Kegiatan pengendalian mutu penyelenggaraan laboratorium meliputi : 1. Perencanaan, yaitu menyusun rencana kerja dan cara monitoring dan evaluasi untuk peningkatan mutu sesuai standar. 2. Pelaksanaan,yaitu : a. Monitoring dan evaluasi capaian pelaksanaan rencana kerja b. Memberikan umpan balik terhadap hasil capaian 3. Tindakan hasil monitoring dan evaluasi yaitu : a. Melakukan perbaikan kualitas pelayanan sesuai standar b. Meningkatkan kualitas pelayanan jika capaian sudah memuaskan.
PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL
2018
BAB IX PENUTUP Standar Pelayanan Laboratorium di Puskesmas Kemuningsari Kidul ditetapkan sebagai acuan pelaksanaan Pelayanan Laboratorium di Puskesmas Kemuningsari Kidul. Untuk keberhasilan pelaksanaan Standar Pelayanan Laboratorium di Puskesmas Kemuningsari Kidul ini diperlukan komitmen dan kerjasama semua pemangku kepentingan terkait.
Hal
tersebut
akan
menjadikan
Pelayanan
Laboratorium
di
Puskesmas
Kemuningsari Kidul semakin optimal dan dapat dirasakan manfaatnya oleh pasien dan masyakat yang pada akhirnya dapat meningkatkan citra Puskesmas Kemuningsari Kidul dan kepuasan pasien atau masyarakat.
PEDOMAN LABORATORIUM PUSKESMAS KEMUNINGSARI KIDUL
2018
KATA PENGANTAR Puji Syukur Kami Panjatkan Kehadiran Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan hidyatnya, maka punyusunan buku pedoman penyelenggaraan laboratorium dapat baik. Diharapkan agar pedoman penyelenggaraan laboratorium ini dapat menjadi pemegang dan arahan tidak hanya bagi tenaga laboratorium tetapi juga tenaga lain yang terkait di UPT. Puskesmas Kemuningsari Kidul sebagai unit penyelenggaran pelayanan publik. Selain itu, penyusunan pedoman ini bertujuan untuk memberikan petunjuk cara penyelenggaran laboratorium di UPT. Puskesmas Kemuningsari Kidul. Semoga pedoman ini dapat bermanfaat bagi pengguna layanan UPT. Kemuningsari Kidul dan pihak-pihak lain yang berkepentingan, saran dan keritikan tetap kami harapkan guna penyempurnaan pedoman ini.
Penanggung Jawab Laboratorium
Manis Sriwahyuni