Origo Insersio Inervasi Fungsi 2b4l6r

Origo, Insertio, Inervasi dan Fungsi Otot Manusia Regio Cranium (Kepala) Posted by Syauqinaa Sabiilaa , at 21.29

OTOT-OTOT KEPALA

Nama otot Otot Kulit Kepala M. occipitofrontalis Venter occipitalis

Venter frontalis

Origo Linea nuchalis suprema os occipitale

Insertio

Persarafan

Fungsi

Aponeurosis epicranialis

N. facialis

Menggerakan kulit Kepala terhadap tengkorak dan mengangkat alis

Ligamentum palpeBrae medialis

Raphe palpebrae lateralis

N. facialis

Menutup kelopak mata dan dilatasi saccus lacrimalis

Ligamentum palpeBrae medialis dan tulang di dekatnya Arcus superciliaris

Lengkungan yang kembali ke origo

N. facialis

Kulit alis

N. facialis

Procesus frontalis maxillae Maxilla

Aponeurosis Jembatan hidung Ala nasi

N. facialis

Melipat kulit di sekitar Orbita untuk melindungi bola mata Lipatan vertikal di dahi, Seperti mengerutkan dahi Menekan cartilago nasi

Os nasale, Cartilago nasi lateralis Maxilla, mandibula, dan kulit

Kulit Glabella

Nervus facialis (VII) N. facialis

Galea aponeurotica

N. facialis (VII)

Spina helicis

N. facialis (VII)

Kulit dan fascia superficialis alis mata

Otot-Otot Wajah M. orbicularis oculi Pars palpebra

Pars orbitalis M. corrugators supercilli M. compressor nasi M. dilator naris M. Procerus M. orbicularis oris

M. Temporoparietalis

Mengelilingi orificium oris

N. facialis

Memperlebar aperture nasi Menarik turun kulit dahi dan alis mata Menekan bibir besamasama, menggerakkan cuping hidung, pipi dan juga kulit dagu Menggerakkan kulit kepala Menggerakkan daun telinga ke depan dan ke atas Menggerakkan daun telinga ke belakang dan ke atas Menggerakkan daun telinga ke belakang

M. anterior

Auricularis

Kulit temporal, fascia temporalis Fascia temporalis

M. Superior

Auricularis

Galea aponeurotica

Bagian dorsocranial pangkal auricula

Nervus facialis (VII)

Processus mastoideus, tendo M. sternokleimastoideus Pars orbitalis ars nasalis ossis frontalis, Proc. frontalis maxillae, Lig. Palpebrae mediale Pars Palpebralis : Lig. Palpebrale mediale, saccus lacrimalis Pars Lacrimalis : Crista lacrimalis posterior of the Os lacrimale, saccus lacrimalis. Pars nasalis ossis frontalis, punggung hidung

Bagian dorsocranial pangkal auricula

Nervus facialis (VII)

Pars orbitalis : Lig. Palpebrale laterale, transisi menjadi suatu otot melingkar membentuk cincin di lateral. Pars palpebralis : Lig. palpebrale laterale Pars lacrimalis : Canaliculi lacrimalis, tepi-tepi kelopak mata

Nervus facialis (VII)

Menutup kelopak mata, menekan saccus lacrimalis, menggerakkan alis mata

Sepertiga medial kulit alis mata

Nervus facialis (VII)

Menarik turun kulit dahi dan alis, menciptakan kerutan

M. Auricularis Posterior M. Orbicularis Oculi

M. Supercilii

Depressor

miring tepat di atas pangkal hidung Menggerakan kulit dahi dan alis mata ke arah pangkal hidung, menciptakan kerut vertical tepat di atas pangkal hidung Menggerakkan cupping hidung dan hidungnya sendiri Pars alaris : membuka lebar lebar cuping hidung Pars transversa : Mengecilkan lubang hidung Menggerakkan cupping hidung dan hidungnya sendiri Menegangkan bibir, meningkatkan tekanan intraoral (ketika meniup dan mengunyah)

M. Corrugator Supercilii

Pars nasalis ossis frontalis

Sepertiga medial (lateral) kulit alis mata, galea aponeurotica

Nervus facialis (VII)

M. nasalis

Pars alaris : Jugum alveolare dentis incisivi lateralis Pars transversa : Jugum alveolare dentis canini

Pars alaris : ala nasi, pinggir cuping hidung Pars transversa : Cartilago nasi lateralis, membran tendo dorsum nasi

Nervus facialis (VII)

jugum alveolare dentis incisivi medialis Bagian posterior Proc. alveolaris maxillae, Raphe pterygomandibularis, bagian posterior Proc. alveolaris mandibulae Margo infraorbitalis dan bagian Zygomaticus maxilla di dekatnya; berasal dari massa otot M. Orbicularis oculi Basis mandibulae sebelah mendial foramen mentale Jugum Alveolare dentis incisivi lateralis bawah

cartilago alaris major, cartilago septi nasi

Nervus facialis (VII)

Angulus oris, bibir atas dan bawah

Nervus facialis (VII)

Bibir atas

Nervus facialis (VII)

Menarik bibir atas ke lateral dan atas

Bibir bawah, dagu, serabut dalam ke mukosa kulit dagu

Nervus facialis (VII)

Menarik bibir bawah ke lateral dan bawah

Nervus facialis (VII)

Cabang oblik dari M. mentalis Basis mandibulae, tepat di bawah foramen mentale

kulit dagu

Nervus facialis (VII) Nervus facialis (VII)

Membentuk lekuk didagu, eversi bibir bawah (bersama dengan musculus orbicularis oris. Menggerakkan kulit dagu Menarik sudut mulut ke bawah

M. Depressor nasi

septi

M. Buccinator

M. Levatoor superioris

labii

M. Depressor inferioris

Labii

M. Mentalis

M. Transversus Menti M. Depressor anguli oris M. Risorius

Fascia parotidea, Fascia messeterica

Bibir bawah, pipi disebelah lateral sudut mulut, bibir atas Bibir atas, sudut mulut

M. Levator Anguli Oris M. Zygomaticus Major

Fossa canina maxillae

sudut mulut

Os Zygomaticum di dekat sutura zygomaticotemporalis Os Zygomaticum di dekat sutura zygomaticomaxillaris

bibir atas, sudut mulut

Nervus facialis (VII) Nervus facialis (VII)

bibir atas, sudut mulut

Nervus facialis (VII)

Proc. frontalis maxillae; berasal dari massa otot M. orbicularis oculi

cuping hidung, sudut mulut, bibir atas, serabut dalam: bagian lateral dan posterior cuping hidung

Nervus facialis (VII)

M. Minor

Zygomaticus

M. Levator labii superioris alaeque nasi

Nervus facialis (VII)

Menarik sudut mulut ke lateral dan atas, membentuk lesung dipipi. Menarik sudut mulut ke arah medial dan atas Menarik sudut mulut ke arah lateral dan atas Menggerakkan bibir, cuping hidung, pipi dan kulit dagu, memperdalam sulcus nasolabialis Menggerakkan bibir, alae nasi, pipi dan kulit dagu

Otot-Otot Dilator Bibir M. levator labii superioris alaeque nasi M. Levator labbi superrioris M. zygomaticum minor M. zygomaticum major Berasal dari tulang dan fascia di sekitar orificium M. levator anguli oris oris dan berinsersio pada substansi bibir M. risorius M. depressor anguli oris Depressor labii inferioris M. mentalis Permukaan luar margo alveolaris maxillae dan M. buccinators mandibula serta ligamentum pterygomandibularis M. platysma Otot-Otot Pengunyah (Mastikasi) M. masseter Arcus zygomaticus Facies latelaris ramus mandibulae M. temporalis Lantai fossa temporalis Processus coronoideus mandibulae

M. pterygoideus Lateralis (2 caput) M. pterygoideus medialis

Otot-Otot Leher Nama otot M. platysma

M. sternocleidomastoideus

M. digastricus Venter posterior

Venter anterior M. stylohyoideus M. mylohyoideus

Ala major ossis sphenoiDalis dan lamina pterygoideus lateralis Tuber maxillae dan Lamina pterygoideus Lateralis

N. facialis

Membuka bibir

N. facialis

Menekan pipi dan bibir Pada gigi

Divisi mandibularis n. trigeminus Divisi mandibularis n. trigeminus

Mengangkat mandibula untuk mengatupkan gigi Serabut anterior dan superior mengangkat mandibula; serabut posterior menarik mandibula Menarik collum mandibulae ke depan

collum mandibulae dan discus articularis

Divisi mandibularis n. trigeminus

Facies medialis angulus mandibulae

Divisi mandibularis n. trigeminus

Mengangkat mandibulae

Origo Fascia profunda di Atas M. pectoralis major dan M. deltoideus Manubrium stemi dan Sepertiga medial clavicula

Insertio Corpus mandibulae dan angulus oris

Persarafan Ramus cervicalis n. facialis

Fungsi Depresi mandibula dan sudut mulut

Processus mastoideus Ossis temporal dan os occipitale

Pars spinalis n. acCessorii dan C2 dan 3

Kedua otot bekerja sama mengekstensiokan kepala dan mefleksiokan leher; satu otot memutar kepala ke sisi yang berlawanan

Processus mastoideus Ossis temporale

Tendo intermedius yang diikatkan ke os hyoideum dengan kaitan fascia

N. facialis

Depresio mandibula dan elevasio os hyoideum

Corpus mandibulae Processus styloideus Linea mylohyoidea Corpus mandibulae

Corpus os hyoideum Corpus os hyoideum dan Raphe fibrosa

Saraf ke m. mylohyoideus N. facialis N. alveolaris inferior

Elevasio os hyoideum Elevasio dasar mulut dan os Hyoideum atau depresio

M. geniohyoideus

Spina mentalis inferior mandibulae

Corpus os hyoideum

N. cervicalis 1

M. sternohyoideus

Manubrium sterni dan clavicula Manubrium sterni

Corpus os hyoideum

Ansa cervicalis; C1, 2 dan 3 Ansa cervicalis; C1, 2 dan 3 N. cervicalis

M. sternothyoideus M. thyrohyoideus M. omohyoideus Venter inferior Venter superior M. scalenus anterior

Linea oblique laminae cartilago thyroidea Margo superior scapulae dan ligamentum suprascapulae Pingir inferior corpus os hyoideum Processus transverses vertebrae cervicalis 3-6

Linea oblique laminae cartilago thyoidea Pinggir bawah corpus os hyoidei Tendo intermedius yang diikatkan ke clavicula dan costa I oleh ikatan fascia

Ansa cervicialis; C1, 2 dan 3

Costa I

C4, 5 dan 6

M. scalenus medius

Processus transverses vertebrae cervicalis 1-6

Costa I

Rami anteriores nervorum cervicalium

M. scalenus posterior

Processus transverses vertebrae cervicalis bagian bawah

Costa II

Rami anteriores nervorum cervicalium

mandibula Elevasio os hyoideum atau depresio mandibula Depresio os hyoideum Depresio larynx Depresio os hyoideum atau elevasio larynx Depresio os hyoideum

Elevasio costa I; laterofleksio dan rotasio pars cervicalis columnar vertebralis Elevasio costa I; laterofleksio dan rotasio pars cervicalis columnar vertebralis Elevasio costa I; laterofleksio dan rotasio pars cervicalis columnar vertebralis

Otot-Otot Internal Lidah M. Longitudinalis superior

Radix linguae

Ujung lidah

Nervus hypoglossus (XII)

M. Longitudinalis inferior

Radix linguae Insertio

Ujung lidah

Nervus hypoglossus (XII)

M. Transversus linguae

Margo lateralis linguae, Septum linguae

Margo lateralis linguae, aponeurosis linguae

Nervus hypoglossus (XII)

M. Verticalis linguae

Radix linguae, septum linguae

Aponerosis linguae

Nervus hypoglossus (XII)

Retraksi dan melebarkan lidah, mengangkat ujung lidah, menurunkan ujung lidah, Apex linguae Retraksi dan melebarkan lidah, mengangkat ujung lidah, menurunkan ujung lidah, Apex linguae Menyempitkan lidah, memanjangkan lidah bersama-sama dengan M. verticalis linguae Melebarkan lidah

Otot-Otot Eksternal Lidah M. Genioglossus

Spina mentalis mandibulae

Aponeurosis linguae

Nervus hypoglossus (XII)

Memajukkan dan menekan lidah

M. hyoglossus

Cornu majus and Corpus ossis hyodei

Bagian lateral aponeurosis linguae

Nervus hypoglossus (XII)

Retraksi dan menekan lidah

M. chondroglossus (pembentukan bervariasi) M. styloglossus

Cornu minus ossis hyodei

Bagian lateral aponeurosis linguae

Nervus hypoglossus (XII)

Margo anterior processus styloidei ossis temporalis, ligamen stylomandibulare

Memasuki bagian lateral lidah dari atas dan belakang

Nervus hypoglossus (XII)

Retraksi lidah dan menekan pangkal dan badan lidah Retraksi dan mengangkat lidah

http://qienazone.blogspot.co.id/2012/04/origo-insertio-inervasi-dan-fungsi-otot.html

KULIT KEPALA (SCALP) S = skin (ditumbuhi rambut kelenjar lunak) C = connection tissue(jar.ikat antara skin&aponeurosis) A = Aponeurosis (Galea aponeurotica) otot pada ujung otak frontal & occipi L = Loose conective tissue (jaringan ikat jarang) P = Periosteum

Persyarafan kulit kepala : N.V (TRIGEMINUS) 1. N.V-1 (opthalmicus) Mengurus : seluruh daerah frontal, palpebra sup, dorsum nasi sampai apex nasi Cabang2nya: : N.supratrhoclearis, N.supraorbitalis, N.infrathroclearis, N.nasalis 2. N.V-2 (maxilaris) Mengurus : labium supra, ala nasi, palpebra inf, maxila, pipi, daerah temporal Cabang2nya: N.infraorbitalis, R.malaris, N.temporalis, R.temporalis, N.temporomalaxis 3. N.V-3 (mandibulla) Mengurus : labium infersius , balahan caudal, (mandibula), pipi sampai belah telinga Cabang2nya : N.buccalis, N.mentalis, N.auriculotemporali

PLEXUS CERVICALIS Mengurus : Angulus mandibular Cabang2nya :Nn.cranialis II &III ,N.Occipitalis minor,N.occipitali major

–

Moore, Keith L, 1995, Anatomi Klinis Dasar, Jakarta, Hipokrates.

–

Netter, 1996, Interactive Atlas of Human Anatomy, Hamburg, Novartis.

https://taufiksenjaya.wordpress.com/2011/10/25/kepala-dan-leher/

MUSCULUS REGIO COLLI NAMA OTOT

ORIGO

INSERSIO

PERSARAFAN

FUNGSI

SUPERFISIAL M. platysma

Fascia pectolaris bahu dan dada

Corpus mandibulae dan angulus oris

Ramus cervicalis n.facialis

Mengerutkan kulit didaerah leher, depresi mandibula dan sudut mulut

M. sternocleidomastoidus

Manubrium sterni dan 1/3 medial clavicula

Proc. Mastoideus ossis temporale dan os. occipitale

Pars spinalis n.orii &C2&C3

Kedua otot bekerjassmaa mengekstensikan kepala dan memfleksikan leher, 1 otot memumutar kepala ke sisi yg belawanan

M. trapezius

Pars descendens linea nuchae superior, protubentia occipitalis externa dan lig. Supraspinale VC1-7

Extremitas acromialis clavicvula

n.accessorius

Mengangkat clavicula ke dorsal cranial

OTOT SUPRAHYODEUS M. digastricus

Venter anterior : os hyoideum dan fossaa digastrica mandibulae

Venter posterior : os. Hyoideum dan incisura mastoidea ossis temporalis

Venter anterior dan n.mylohyoideus, venter posterior oleh r.digastricus n.facialis

Apabila os.hyoideum difikassi maka menarik mandibula ke bawah. Sebaliknya bila mandibula difiksasi maka menarik os.hyoideum ke atas.

M.stylohyoideus

Proc.styloideus

Corpus ossis hyoidei

r.stylohyoideus n.facialis

Menarik os.hyoideum ke dorsocranial

M.mylohyoideus

Linea mylohyoidea mandibulae.

Raphe mylohyoidea yang terletak dilinea mediana kemuadian ke dorsal pada corpus ossis hyoidei

n. alveolaris inferior.

Apabila mandibula difikasasi os.hyoideum akan tertarik ke kranial, apabila os. Hyoideum difikasai mandibulae tertarik ke bawah (membuka mulut)

M. geniohyoideus

spina mentalis mandibulae.

Os hyoideum

n.hypoglossus

Sperti mylohyoideus

OTOT INFRAHYOIDEUS M.sternohyoideus

dataran dorsal manubrium sterni dan articulatio sternocleidoclavicularis

corpus ossis hyoidei

M. omohyoideus

margo superior scapulae dan lig.transversum superior scapulae.

corpus ossis hyoidei

M. sternothyroideus

dataran dorsal manubrium sterni dan cartilago thyreoidea

linea obliqua cartilago thyreoidea

M.thyrohyoidea

linea obliqua cartilago thyreoidea.

corpus dan cornu majus os hyoideum

n.hypoglossus dari r.descendens n.XII

n.hypoglossus dari arcus n.XII

http://ibnufajarew.blogspot.co.id/2013/03/anatomi-situs-colli.html

Otot otot infrahyoideus menarik os hyoideum ke caudal

Kelompok Otot TrigeminalisKelompok otot trigeminalis merupakan kelompok otot yang disarafi oleh rami mandibularis N. Trigeminus (NC V) atau nervi mandibularis. Otot ini meliputi otot mastikasi (mengunyah), m. mylohyoideus, dan m. tensor veli palatini pada langit-langit lunak.Otot mastikasi meliputi: 1. M. temporalis. Origo luas pada permukaan lateral cranii, dan menguncup menuju insersio pada processus coronoideus mandibula. Fungsi utamanya menarik rahang bawah ke atas (gerakan seperti gunting). 2. M. masseter. Menempati bagian lateral mandibula. Origonya dari daerah maxillaris kepala dan archus zygomaticus. Insersionya lebar pada mandibula agak di belakang. Otot ini sering multipenatus yang dipisahkan oleh tendo yang kuat. Arah serabut otot berbeda-beda dengan fungsi yang berbeda pula. Sebagian serabut menarik rahang bawah ke depan, dan lainnya menarik ke belakang. Tetapi fungsi secara umum adalah menarik rahang bawah ke atas dan ke sisi yang aktif. Saat mastikasi, pada satu waktu, kontraksinya terbatas pada satu sisi yang aktif saja. 3. M. pterygoideus. Otot ini berada di sisi medial mandibula. Berorigo pada daerah pterygopalatine kepala menuju medial mandibula. Otot ini terbagi dua yaitu bagian lateral (kecil) dan bagian medial (lebih besar). Beberapa serabut otot bagian lateral dilekatkan ke discus articularis, dan berfungsi membantu mengontrol pergerakan rahang bawah. Tetapi fungsi utama otot pterygoideus adalah mengangkat rahang bawah dan menarik ke dalam dengan sedikit gerakan ke depan secara bersamaan. Pada spesies yang membutuhkan gerakan rahang bawah transversus, m. masseter dan lawannya m. pterygoideus mungkin membentuk satu pasangan fungsional. 4. M. digastricus. Membuka mulut merupakan fungsi utama m. digastricus, selain dibantu oleh gaya gravitasi. M. digastricus berjalan dari kepala, melewati bagian belakang persendian temporomandibularis, menuju angulus mandibula. Otot ini tersusun ata dua venter. Venter rostralis disarafi oleh rami mandibularis

n.

trigeminus atau n. mandibularis, dan venter caudalis disarafi oleh n. facialis. Hal ini mengindikasikan otot digastricus berasal dari lapisan mesodemis dua arkus faringeus pertama.

https://tegartia.wordpress.com/2009/11/22/otot-origo-dan-insersio-dalam-tubuh/

Origo Pengertian origo adalah bagian ujung otot yang melekat pada tulang dengan pergerakan yang tetap atau stabil pada saat kontraksi. Otot berasal dari pertengahan facies anterior dari badan tulang radius dan membrana interossea antara radius dan ulna.

Insersio Pengertian insersio adalah bagian ujung otot yang melekat pada tulang dengan pergerakan yang berubah posisi pada saat kontraksi. Dengan kata lain insersio merupakan tendon yang melekat pada tulang yang bergerak ketika otot berkontraksi.

Perbedaan Origo dan Insersio Perbedaannya ialah origo merupakan tendon yang melekat pada tulang yang tidak dapat digerakkan, sedangkan insersio merupakan tendon yang melekat pada tulang yang dapat digerakkan.

http://materi-kedokteran86.blogspot.co.id/2015/04/arti-origo-insersio.html

Saraf inervasi adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan distribusi saraf seluruh tubuh dan ke daerah-daerah tertentu, bersama dengan pasokan impuls saraf.

http://www.sridianti.com/pengertian-saraf-inervasi.html

Otot adalah sebuah jaringan dalam tubuh manusia dan hewan yang berfungsi sebagai alat gerak aktif yang menggerakkan tulang.