DOKUMEN RENCANA KEBUTUHAN TAHUNAN PERENCANAAN KEBUTUHAN SDM KESEHATAN UPTD PUSKESMAS KALIMANGGIS KABUPATEN KUNINGAN TAHUN 2017
DINAS KESEHATAN KABUPATEN KUNINGAN UPTD PUSKESMAS KALIMANGGIS TAHUN 2017
PENGANTAR
Arah pembangunan Jangka Menengah ke 3 (2015-2019) ditujukan untuk lebih memantapkan penataan kembali Indonesia di segala bidang dengan menekankan upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia termasuk pengembangan kemampuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta penguatan daya saing perekonomian. Salah satu faktor penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia adalah melalui kegiatan-kegiatan pembangunan kesehatan yang diarahkan pada peningkatan derajat kesehatan manusia yang setinggitingginya. Dalam penyelenggaraan Sistem Kesehatan Nasional (SKN), salah satu sub sistem adalah sub sistem Sumber Daya Manusia Kesehatan yang merupakan bentuk dan cara penyelenggaraan upaya pengembangan dan pemberdayan SDM keehatan yang meliputi upaya perencanaan, pengadaan, pendayagunaan, serta pembinaan
dan
pengawasan
SDMK
Kesehatan
untuk
mendukung
penyelenggaraan pembangunan kesehatan guna mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Tujuan dari penyelenggaraan sub sistem SDM Kesehatan adalah tersedianya SDM Kesehatan yang kompeten sesuai kebutuhan yang terdistribusi secara adil dan merata serta didayagunakan secara optimal. Secara ringkas, bahwa tantangan kedepan untuk memenuhi ketersediaan SDM Kesehatan yang masih terbatas adalah memperbaiki kualitas perencanaan, produksi dan pendayagunaan yang menjamin terpenuhinya jumlah, mutu dan persebaran SDMK yang didukung dengan pemuatan regulasi termasuk akreditasi dan regulasi, yang juga merupakan salah satu strategi yang tertuang dalam rencana strategis kementerian kesehatan 2015-2019. Kepala UPTD Puskesmas Kalimanggis
H. KUSDI, SKM, MM.Kes NIP. 19620102 198302 1 002
PENDAHULUAN
UPTD Puskesmas Kalimanggis mempunyai 6 desa wilayah kerja yaitu : Desa Kalimanggiskulon, Desa Kalimanggiswetan, Desa Cipancur, Desa Partawangunan, Desa Kertawana dan Desa Wanasaraya. Berdasarkan letak geografis, jarak dan waktu tempuh terlama dari gedung puskesmas Kalimanggis adalah Desa wanasaraya yaitu 45 menit dengan biaya menggunakan mobil sebesar Rp. 10.000,- dan menggunakan ojeg Rp. 20.000,(PP). Secara geografis semua desa terjangkau oleh sarana transportasi baik oleh kendaraan roda empat maupun roda dua. Jumlah penduduk di wilayah UPTD Puskesmas Kalimanggis pada tahun 2015 berdasarkan data proyeksi yaitu 26.489 orang, terdiri dari laki-laki 11.623 orang, perempuan 14.866 orang, dengan jumlah KK (Kepala keluarga) sebanyak 7.460 kepala keluarga. Program pembangunan nasional ini merupakan bagian integral dan terpenting dalam rangka meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang salah satunya melalui pembangunan kesehatan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Keberhasilan pembangunan kesehatan berperan penting dalam meningkatkan mutu dan daya saing sumber daya manusia. Saat ini pembangunan kesehatan lebih mengedepankan upaya Promotif dan Preventif dalam pelayanan terhadap masyarakat. Dalam kerangka pergeseran wewenang di era otonomi daerah pada hakekatnya pembangunan adalah pemberdayaan masyarakat dalam membangun kemandirian dimana daerah diberikan keleluasaan untuk mengatur dan mengurus baik dalam hal kebijakan maupun peraturan daerah mengenai kesehatan. Hal ini memberikan inspirasi dan motivasi untuk terus mencapai kesesuaian antara keinginan masyarakat dengan pelayanan kesehatan yang tersedia dimana puskesmas menjadi garda terdepan dalam upaya mencapai tujuan pembangunan kesehatan sesuai dengan harapan masyarakat.
1
Puskesmas adalah Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan Kabupaten yang bertanggung jawab terhadap pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya. Puskesmas berperan menyelenggarakan upaya kesehatan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap penduduk agar memperoleh derajat kesehatan yang optimal. Dengan demikian puskesmas berfungsi sebagai pusat penggerak pembangunan kesehatan, pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat, serta pusat pelayanan kesehatan strata pertama Jumlah pegawai yang ada di UPTD Puskesmas Kalimanggis Kecamatan Kalimanggis seluruhnya berjumlah 23 orang yang terdiri dari : 1. PNS : 21 orang tenaga yang terdiri dari 1 orang Kepala puskesmas, 1 orang Ka.Sub.Bag TU, 1 orang dokter, 4 orang tenaga umum, 6 orang perawat, 5 orang bidan dan 1 orang tenaga ahli gizi. 1 orang tenaga sanitarian dan satu orang tenaga titipan dari profinsi Makasar yaitu tenaga pranata laboratorium 2. PTT/BHL : 2 orang bidan. 3. Sukwan kategori II 1 orang : terdiri dari 1 orang petugas kebersihan. Sumber daya manusia/tenaga kesehatan merupakan unsur manajemen yang harus ada agar proses pengorganisasian serta kinerja puskesmas bisa berjalan sesuai tujuan sejalan dengan arahan Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan dan visi UPTD Puskesmas Kalimanggis Kecamatan Kalimanggis. Dengan jumlah dan jenis tenaga yang cukup memadai maka diharapkan pelayanan kesehatan bisa berjalan optimal. Dalam perjalanannya, Puskesmas selalu berupaya memberikan pelayanan prima serta melakukan perbaikan pelayanan kesehatan maupun pelaksanaan program Puskesmas melalui evaluasi berkesinambungan yang salah satunya dengan pembuatan dokumen perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan tahun 2017.
2
TUJUAN
Tujuan
penyusunan dokumen perencanaan kebutuhan Sumber Daya
Manusia kesehatan (SDMK) adalah : Menghasilkan rencana kebutuhan Sumber Daya Manusia kesehatan (SDMK) yang tepat jumlah, jenis dan kualifikasi sesuai dengan kebutuhan organisasi berdasarkan metoda perencanaan yang sesuai, dalam rangka mencapai tujuan pembangunan kesehatan.
RENCANA KEBUTUHAN SDM KESEHATAN
1. MetodePerhitunganKebutuhan SDM Kesehatan yang digunakan a. Metode Analisis Beban Kerja Kesehatan (ABK kes) (Permenkes No. 33 Tahun 2015 / Permen PANRB No. 26 tahun 2011 / Permendagri No.12 tahun 2008) b. Metode Standar Ketenagaan Minimal (Permenkes No. 56 tahun 2014 (Untuk RS umum), Permenkes No. 340 Tahun 2010 (Untuk RS khusus), Permenkes No.75 tahun 2014, PermenPANRB No. 26 tahun 2011)
3
2. Hasil perhitungan Kebutuhan SDMK a. Berdasarkan Analisis Beban Kerja Kesehatan (ABK Kes) Rekapitulasi Kebutuhan Tenaga Kesehatan Faskes Puskesmas Dengan Metode ABK KALIMANGGIS Kab/Kota Kab. Kuningan - Prov Jawa Barat TAHUN 2017
KALIMANGGIS Puskesmas KALIMANGGIS No
Jenis SDMK
1 2 3 4 5 6 7 8 9
PENGISTRASI KEUANGAN PENGISTRASI UMUM NUTRISIONIS BIDAN APOTEKER PERAWAT PERAWAT GIGI SANITARIAN PENYULUH KESEHATAN MASYARAKAT
10 11 12 13
DOKTER UMUM PEKARYA TENAGA UMUM LAINNYA YANG BELUM TERCANTUM PRANATA LABORATORIUM KESEHATAN TOTAL
Jumlah SDMK Saat Ini (PNS)
Jumlah SDMK Seharusnya
Kesenjangan
Keadaan
(A)
(B)
(A)-(B)
K/S/L
1
1
0
S
1 1 5 0 6 0 1
1 1 6 1 8 1 1
0 0 -1 -1 -2 -1 0
S S K K K K S
0
1
-1
K
1 1 1
2 2 1
-1 -1 0
K K S
0 18
1 27
-1 -9
K K
4
b. Berdasarkan Standar Ktenagaan Minimal (SKM) HASIL LAPORAN PERENCANAAN KEBUTUHAN SDM KESEHATAN PUSKESMAS KALIMANGGIS KATEGORI NON RAWAT INAP KAWASAN PEDESAAN TAHUN 2017
Jenis SDMK
1 1 2 3. 4 5.
6
2 Dokter atau dokter layanan primer Dokter gigi Perawat Bidan Tenaga Kesmas a. Epidemiolog Kesehatan b. Promosi Kesehatan & Ilmu Perilaku c. Pembimbing Kesehatan Kerja d. istrasi dan Kebijakan Kesehatan e. Biostatistik dan Kependudukan f. Reproduksi dan Keluarga g. Tenaga Kesmas lainnya Tenaga kesehatan Lingkungan a. Sanitasi Lingkungan
PNS/ Pegawai Tetap 3 1 0 5 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
PPPK 4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Jumlah SDMK Saat Ini Honorer/ PTT BLUD TKS Kontrak 5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0
7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Total
SDMK Standar
9 1 0 5 1 1 0 1 0 0 0 0 0 1 1
10 1 1 5 4 1 1 -
Kesenjangan (9) - (10)
11 0 ( Sesuai ) -1 ( Kurang ) 0 ( Sesuai ) -3 ( Kurang ) 0 ( Sesuai ) 0 ( Sesuai ) -
5
7 8.
9
10 11 12 13 14 15 16 17
b. Entomolog Kesehatan c. Mikrobiolog Kesehatan Ahli Teknologi Laboratorium Medik Tenaga gizi a. Nutrisionis b. Dietisien Tenaga kefarmasian a. Apoteker b. Tenaga Teknis Kefarmasian Tenaga istrasi Pekarya Perawat Pustu Bidan Desa Bidan Pustu Psikologi Klinis Dokter Spesialis Keteknisian Medis a. Perekam Medis dan Informasi Kesehatan b. Teknik Kardiovaskuler c. Teknisi Pelayanan Darah d. Refraksionis Optisien/Optometris e. Teknisi Gigi f. Penata Anestesi g. Terapis Gigi dan Mulut
0 0 0 1 1 0 0 0 0 2 1 0 4 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 2 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 1 1 0 1 1 0 2 1 0 6 0 0 0 0
1 1 1 2 1 0 6
0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0
-
0 0
-1 ( Kurang ) 0 ( Sesuai ) 0 ( Sesuai ) 0 ( Sesuai ) 0 ( Sesuai ) 0 ( Sesuai ) 0 ( Sesuai ) 0 ( Sesuai ) 0 ( Sesuai ) 0 ( Sesuai ) 0 ( Sesuai ) -
6
18
19
20
21 22 23 24
h. Audiologis Keterapian Fisik a. Fisioterapis b. Terapis Wicara c. Akupuntur d. Okupasi Terapis Tenaga Teknik Biomedika a. Radiografer b. Teknisi Elektromedis c. Fisikawan Medik d. Radioterapis e. Ortotik Prostetik Tenaga Kesehatan Tradisional a. Tenaga Kesehatan Tradisional Ramuan b. Tenaga Kesehatan Tradisional Keterampilan Asisten Tenaga Kesehatan Tenaga Non Kesehatan Kepala Puskesmas Kepala TU TOTAL
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
-
0 -
0 ( Sesuai ) 0 ( Sesuai ) 0 ( Sesuai ) -
0 1 1 1 1 20
0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 4
0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0
0 1 1 1 1 24
0 0 0 0 25
1 ( Lebih ) 1 ( Lebih ) 1 ( Lebih ) 1 ( Lebih ) -1 ( Kurang )
-
7
ANALISA PERENCANAAN KEBUTUHAN SDMK
Jumlah tenaga kesehatan di UPTD Puskesmas Kalimanggis menurut perhitungan Analisa Beban Kerja masih terdapat kekurangan diantaranya adalah tenaga perawat, bidan, dokter gigi, perawat gigi, farmasi
dan pranata
laboratorium, mengingat tenaga tersebut sangat dibutuhkan
untuk dapat
memberikan pelayanan optimal yang berdampak pada peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
Adapun menurut perhitungan Standar Ketenagaan Minimal (SKM) tenaga kesehatan yang masih kurang dan sangat dibutuhkan adalah Dokter gigi 1 orang, bidan Puskesmas (Poned) 3 orang dan pranata laboratorium 1 orang, adapun tenaga yang sudah menempati kekosongan adalah pranata laboratorium yang didapat dari tenaga titipan dari profinsi sulawesi selatan (Makasar), dan tenaga lain yang sudah di penuhi yaitu tenaga promosi kesehatan dan tenaga apoteker yang diangkat melalui tenaga harian lepas (THL) Kabupaten Kuningan. Untuk itu dalam memenuhi kebutuhan tenaga PNS yang kurang kami mengajukan kepada Pemerintah Kabupaten Kuningan melalu Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Kuningan.
8
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
1.
Kesimpulan a. Perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan sangat diperlukan dalam upaya pemerataan kebutuhan tenaga disetiap tingkatan pelayanan baik di Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Polindes maupun Poskesdes b. Tenaga Kesehatan yang masih kurang pada perhitungan ABK adalah Tenaga Dokter Gigi, Bidan, Perawat, Tenaga farmasi dan Tenaga Pranata Laboratorium. c. Tenaga Kesehatan yang masih kurang pada perhitungan SKM adalah Tenaga Dokter Gigi, Perawat, Bidan Puskesmas dan pranata laboratorium.
2.
Rekomendasi a. Usulan yang telah disampaikan ke Badan Kepegawaian Pengadaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Daerah Kabupaten Kuningan hendaknya menjadi acuan atau pedoman dalam penyusunan formasi dalam pengangkatan NS setiap tahunnya khususnya formasi kesehatan. b. Usulan yang telah disampaikan oleh pihak Puskesmas hendaknya diback up pula oleh Dinas Kesehatan dan Kementerian Kesehatan RI karena pengalaman kami selama ini usulan yang kami usulkan tidak sepenuhnya terealisasi sehingga pemenuhan untuk setiap jenis ketenagaan tidak terpenuhi. c. Perlunya alokasi dana, khususnya untuk peningkatan kompentensi tenaga kesehatan yang bertugas di sarana pelayanan kesehatan masyarakat di Kabupaten Kuningan, melalui dana APBD, maupun APBN.
9