Daftar Rumus Matematika SD Kelas 6 Lengkap Friday, August 7th 2015. | rumus matematika
Untuk memudahkan sobat hitung belajar matematika di rumah, khusunya yang masih menimba ilmu di kelas 6 Sekolah Dasar, berikut kami sajikan rangkuman lengkap rumus-rumus matematika yang sering digunakan dalam soal. Umumnya rumus matematika kelas 6 SD sedikit banyak mencakup juga rumus-rumus dari kelas 4 dan kelas 5. Semoga bisa membantu dalam persiapan menghadapi ujian nasional tahun 2016 nanti. Materi Rumus Matematika SD Kelas 6
Operasi Bilangan Bulat
Operasi Hitung Bilangan Campuran
KPK dan FPB pada Dua dan Tiga Bilangan
Menentukan Akar Pangkat 3 Bilangan Kubik
Volume dan Waktu
Menghitung Luas Bangun Datar
Rumus Volume Bangun Ruang Kelas 6 SD
Pengolahan Data Kelas 6 SD
Operasi Hitung Pecahan
Skala
Sistem Koordinat
Mengolah dan Menyajikan Data
Operasi Bilangan Bulat 1. Sifat Komutatif Atau Pertukaran Sifat
komutatif
rumus
bentuk
umum:
pada a
+
b
penjumlahan =
b
+
a
Contoh: 7
+
8
=
8
+
7
=
15
20 + 15 = 15 + 20 = 35 Sifat komutatif pada perkalian rumus bentuk umum: a x b = b x a Contoh: 4 x 5 = 5 x 4 = 20 12 x 3 = 12 x 3 = 36 2. Sifat Asosiatif Atau Pengelompokan Sifat bentuk Contoh: (12 + 3) + 7 15 + 7 22
asosiatif umum
:
(a+b)
pada +
c
= 12 + (3 +7) = 12 + 10 = 22
=
penjumlahan a
+
(b
+c)
Sifat
asosiatif
bentuk
umum
:
(a
pada xb)
x
Contoh: (4 x 3) x 5 12 x 5 60 3. Sifat Distribusif Atau Penyebaran Sifat rumus
=
a
perkalian
umumnya
x
(b
x
c)
= 4 x (3 x 5) = 4 x 15 = 60
distributif bentuk
c
perkalian
adalah
:
Contoh: 3 x (5 + 7)
a
×
terhadap (b
+
c)
=
penjumlahan
(a
×
b)
+
(a
×
c)
=3x5+3x7 = 15 + 21 = 36
Sifat
distributif
perkalian
Contoh: 3 x (9 – 2)
terhadap
pengurangan
=3x9–3x2 = 27 – 6 = 21
Operasi Hitung Bilangan Campuran Ketentuan operasi hitung: Jika ada kurung kerjakan yang di dalam kurung terlebih dahulu – jika tidak ada kurung, perkalian dan pembagian di dahulukan adari pada penjumlahan dan pengurangan Contoh: 7500
–
=
30
×
7500
50
–
:
3
500
+ –
250 250
= 6750 336 : 12 x 20 – (235 + 146) = 336 : 12 x 20 – 381 = 28 x 20 – 381 = 560 – 381 = 179
KPK dan FPB pada Dua dan Tiga Bilangan Menentukan
FPB
Cara
menentukan
– –
Cari Tentukan
faktor faktor
dua FPB pad persekutuan
bilangan dua
bilangan
masing-masing
bilangan
dari
bilangan
kedua
– Kalikan faktor persekutuan (faktor yang sama) yang memiliki pangkat paling kecil 18 = 2 x 32 27 = 33 ————— faktor yang sama adalah 3, yang berpangkat paling kecil adalah 3 2 = 9
Menentukan KPK dua Bilangan Cara menentukan KPK dua bilangan – Cari faktor prima dari masing-masing bilangan – kalikan semua faktor, faktor yang sama dipilih pangkat yang laing tinggi Contoh KPK 12 dan 15 Faktor Prima 12 = 22 x 3 15 = 3 x 5 KPK = 22 x 3 x 5 = 60 untuk KPK dan FPB 3 bilangan caranya sama. Baca Juga : Advanced KPK dan FPB
Menentukan Akar Pangkat 3 Bilangan Kubik 13 dibaca
satu
pangkat
tiga
=
1
×
1
×
1
=
1
2 dibaca
dua
pangkat
tiga
=
2
×
2
×
2
=
8
33 dibaca
tiga
pangkat
tiga
=
3
3
3
4 dibaca
empat
pangkat
tiga
=
× 4
3
×
×
4
×
3
=
27
4
=
64
×
3)
53 dibaca lima pangkat tiga = 5 × 5 × 5 = 125 1, 8, 27, 64, 125, dan seterusnya adalah bilangan kubik atau bilangan pangkat 3 Penjumlahan Dan Pengurangan 23 +
33 =
(2
×
=
2
×
2)
+
8
(3
×
3
+
27
= 35 63 – 43 = (6 × 6 × 6) – (4 × 4 × 4) = 216 – 64 = 152 Perkalian Dan Pembagian 23 ×
43 =
(2
×
= = 512 63 : 23 = (6 × 6 × 6) : (2 × 2 × 2) = 216 : 8 = 27
Volume dan Waktu Hubungan Satuan Volume
2 8
×
2)
×
(4 ×
×
4
×
4) 64
Contoh 1
m3 =
1.000
dm3 =
1.000.000
cm3 =
1.000.000.000 m3 = 1.000.000 dam3 = 1.000 hm3 = 1 km3 Volume Dalam Liter
Satuan Waktu 1 abad 1 windu 1 tahun 1 tahun 1 bulan 1 bulan 1 minggu 1 dasawarsa 1 dekade 1 milenium 1 hari 1 jam 1 menit
= 100 tahun = 8 tahun = 12 bulan = 52 minggu = 4 minggu = 4 minggu = 7 hari = 10 tahun = 10 tahun = 1000 tahun = 24 jam = 60 menity = 60 detik
Menghitung Luas Bangun Datar Bangun
Rumus Luas
Persegi Panjang
L = Panjang x Lebar
Jajar Genjang
L = Alas x Tinggi
1.000.000.000
mm3
Belah Ketupat
L = ½ x d1 x d2
Layang-Layang
L = ½x d1 x d2
Trapesium
L = ½ t × (a+b)
Segitiga
L = ½ alas x tinggi
Persegi
L = sisi x sisi = s2
Lingkaran
L = phi x r2
Rumus Volume Bangun Ruang Kelas 6 SD Nama Bangun Ruang
Rumus Volume
Prima tegak segitiga
V = Luas alas x Tinggi
Tabung
V = phi r2 x t
Pengolahan Data Kelas 6 SD Pengurutan Data 6
8
10
7
6
6
5
9
8
8
8
8
7
7
6 5
9 5
7 10
4 5 9 9 5 4 4 5 6 10 Jika diurutkan dengan tabel dan frekuensi menjadi Nilai
Banyaknya (Frekuensi) 4
3
5
6
6
5
7
4
8
5
9
4
10
6
Total
30
Menafsirkan Data: -
Nilai
Terkceil
–
Nilai
Terbesar
– Nilai Rata-rata, dan sebagainya
Operasi Hitung Pecahan Menyederhanakan Pecahan Menyederhanakan pecahan dapat dilakukan dengan membagi pembilan dan penyebut dengan menggunakan bilangan yang sama contoh:
Mengurutkan Pecahan Langkah-langka –
Samakan
mengurutkan penyebut
pecahan
pecahan yang
akan
diurutkan
–
Penyamaan
bisa
sobat
lakukan
dengan
menggunakan
KPK
– Jika penyebutnya sudah sama tinggal urutkan pembilangnya dari yang terkecil atau yang terbesar.
Mengubah Bentuk Pecahan Ke Desimal Dan Sebaliknya Jadikanlah penyebutnya kelipatan sepuluh kemudian tarik koma kekiri sesuai dengan angka nol di penyebutnya
Untuk lebih lengkapnya tentang cara cepat mengubah pecahan biasa ke bilangan desimal atau sebaliknya bisa sobat baca di mengubah pecahan. Mengalikan Pecahan Dengan Bilangan Bulat Contoh:
Menjumlahkan Dan Mengurangkan Pecahan Untuk dapat menambahkan dan mengurangkan pecahan terlebih dahulu samakan penyebutnya.
Mengalikan Dan Membagi Pecahan Mengalikan pecahan cukup mudah. Pembilang dikalikan pembilang. Penyebut dikalikan penyebut. Kalau bisa disederhanakan maka sederhanakanlah.
Pembagian pecahan sama dengan mengalikan dengan kebalikan bilangan pecahan pembagi.
Skala
Rumus Skala = Jarak pada gambar (peta) / jarak sebenarnya
Rumus Jarak Sebenarnya = Jarak pada gambar (peta) / skala
Rumu Jarka pada gambar = Jarak sebenarnya x skala
Sistem Koordinat
Sebuah bidang koordinat cartesius terbetuk oleh dua buah sumbu. Sumbu tegak (sumbu y) dan sumbu mendatar (sumbu x).
Dari titik nol sumbu tegak ke atas dan sumbu mendatar ke kanan mempunyai nilai positif.
Dari titik nol sumbu tegak ke bawah dan sumbu mendatar ke kiri mempunyai nilai negatif.
Mencari titik koordinat suatu objek didapat dengan mencari letak pada sumbu x ke kanan atau ke kiri dengan letak pada sumbu y ke atas atau ke bawah.
Sumbu x juga disebut dengan absis (x) dan sumbu y disebut dengan ordinat (y).
Mengolah dan Menyajikan Data Rata-Rata : Rata-rata dicari dengan menjumlahkan semua sample dibagi dengan jumlah sampel. Nilai
Maksimum
:
Adalah
Nilai
Minimum
:
Nilai
nilai
tertinggi
terkecil
atau
dari
semua
terendah
data dari
yang semua
ada. data.
Modus : Nilai yang paling banyak muncul Penyajian Data Dapat Dilakukan Dengan Bentuk:
penyajian data dalam bentuk diagram lingkaran
a. b. c. d. Bentuk Lain
Tabel Diagram Diagram
Batang Lingkaran
Demikian sobat rangkuman rumus matematika kelas 6 SD yang kami buat. Silahkan di bagi yang membutuhkan.